8. Teman-Teman

1.4K 226 64
                                    

.

.

.

Hinata dan Sasuke berdiri di hadapan Kakashi di ruang Hokage. Hinata menatap Kakashi sedangkan Sasuke hanya membuang muka tak tertarik.

Kakashi tiba-tiba merasa dejavu. Ia pernah melihat pemandangan seperti ini beberapa bulan lalu. Namun, saat itu tentu Kakashi sudah memprediksi karena dia sendiri yang mengundang dua shinobi dari dua klan terkuat ini untuk bertemu.

Sedangkan sekarang?

Kakashi yakin dia hanya memberi misi solo untuk Hinata. Tapi mengapa pulang membawa Sasuke Uchiha?

Tidak. Harusnya pertanyaannya, mengapa Sasuke kembali ke Konoha bersama Hinata?

Oh, bukan! Harusnya, mengapa mereka tiba-tiba bersama?

Kakashi bahkan mendadak bingung pertanyaan mana yang benar setelah melihat sebuah fenomena aneh di hadapannya saat ini.

"Saya kebetulan bertemu Sasuke-kun saat perjalanan misi dan dia menolong saya, Hokage-sama." Melihat Kakashi yang sedari tadi diam menatap bergantian dirinya dan Sasuke, Hinata akhirnya berusaha menjelaskan.

"Sasuke-kun bilang, anda memintanya untuk kembali karena ada keperluan di sini."

"Aku?!" Kakashi berucap semakin bingung. Konspirasi macam apa ini? Dia sama sekali tidak pernah meminta Sasuke untuk datang.

Hinata mengangguk. Sasuke akhirnya menatap Kakashi tajam.

"Aku tidak–"

"Anda memberiku perintah!" Potong Sasuke cepat. Jangan sampai alasan dia datang ke Konoha untuk memantau gadis Hyuuga di sebelahnya ini –tanpa perintah siapapun, terbongkar langsung oleh si target.

Sasuke menatap semakin tajam pada Kakashi sedangkan Hokage ke-enam itu membalas dengan kerutan dalam di dahi. Sungguh, mengapa murid-muridnya selalu tidak normal dan seenaknya sendiri memakai namanya?

"K-kalau begitu, saya permisi dulu Hokage-sama, Sasuke-kun."

Melihat Kakashi dan Sasuke sepertinya tengah berbicara dengan tatapan mata yang hanya dimengerti oleh mereka berdua, Hinata memutuskan untuk pergi saja. Mungkin itu misi yang sangat rahasia dan seharusnya Hinata tidak boleh mengetahuinya.

Kakashi lebih dulu memutus kontak mata dengan Sasuke dan beralih pada Hinata. "Baiklah Hinata, terima kasih atas kerja kerasmu."

Hinata membungkuk memberi hormat kemudian segera berjalan menuju pintu, sebelum itu Hinata menyempatkan untuk melirik ke arah Sasuke yang terus memperhatikannya dan memberi senyum salam perpisahan.

"Jadi sebenarnya ada urusan apa kau kembali?"

Saat Hinata sudah benar-benar keluar dan menutup pintu, Kakashi mulai bersuara lagi.

Sasuke mendengus. "Ini masih desa tempat tinggalku. Apa aku tidak boleh kembali semauku?"

Kakashi memutar bola matanya bosan. Kakashi bertanya karena dia sendiri tahu Sasuke belum sepenuhnya memaafkan Konoha. Sasuke sendiri yang mengatakan dia hanya akan kembali jika memang ada keadaan darurat yang terjadi.

"Apa ada keadaan genting atau ancaman dari luar untuk Konoha?"

Sasuke diam. Keadaan genting dan ancaman dari luar memang ada. Tapi bukan untuk Konoha, melainkan untuk dirinya sendiri dan hal itu disebabkan oleh salah satu penduduk Konoha berinisial Hyuuga Hinata.

Teman Tapi Cinta?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang