Haunting

Chapter 10

Auristela Berliana. Salah satu sahabat akrab Zeline. Auristela sering sekali di panggil dengan nama Stela atau Liana atau juga bisa di panggil Ana.

Auristela sendiri adalah salah satu gadis populer di sekolah ini setelah Zeline. Auristela sendiri mempunyai kepribadian yang baik tetapi cukup susah untuk berbaur dengan orang-orang.

"How was your holiday?"

"Menyenangkan sekali Zel"

"Wah, mana oleh-oleh buat gue?"

"Bentar ya" Stela pun mengeluarkan sesuatu dari tas nya lalu memberikannya kepada Zeline

"Wow, what is this?"

"Liat sendiri aja"

"Wow, ternyata lo beliin gue gelang ya"

"Emm"

"Pasti ini mahal, padahal tadi gue hanya main-main aja loh dan ternyata lo malah beneran kasih gue"

"Iya dong, ini spesial untuk sahabat gue"

"Btw, lo belajar apa itu Zel?"

"Belajar materi matematika karena besok kan ada ulangan nya"

"Oh ya? males banget gue, baru aja gue masuk udah mau ulangan aja"

"Derita elo"

"Oh ya, mana cowok lo?"

"Putus"

"What?! Kok bisa?"

"Ya, bisa-bisa aja sih"

"Dia yang mutusin elo atau elo yang mutusin dia?"

"Dia yang mutusin gue"

"Why?"

"I don't know"

"Dia tak memberikan alasannya?"

"Ya, gue aja sampai sekarang enggak tahu apa alasannya, apa mungkin dia hanya main-main aja ya dengan gue?"

"Enggak mungkin sih, lo percaya dengan gue aja, Atalaric pasti memiliki alasan tersendiri memutuskan elo karena gue bisa lihat kalau dia itu suka sama elo"

"Tapi apa alasannya?"

"Kita semua enggak ada yang tahu tapi jangan over thinking dulu Zel"

"Gimana gue enggak over thinking Stel? Dia mutusin gue tanpa sebab"

"Gue tahu kalau lo pasti over thinking, tapi perlu lo tahu bahwa gue sebagai sepupu Atalaric tak pernah melihatnya sebahagia saat bersama lo"

Stela memang adalah sepupu Atalaric. Ayah Atalaric dan ibu Stela adalah saudara kandung tetapi walaupun sepupu, Atalaric dan Stela sama sekali tak dekat, malahan jika bertemu, mereka akan seperti Tom and Jerry walaupun masalah yang mereka ributkan hanyalah masalah sepele.

"Shut, jangan bicara lagi Stel, Atalaric sudah masuk ke kelas" bisiknya sambil menutup mulut Stela

"Empt, lepas"

Zeline pun melepaskan bekapan nya dari mulut Stela sambil bercengir. Stela yang melihat Zeline bercengir hanya mendengus kesal.

"Nyebelin banget sih" gerutunya kesal

"Hay Zel" sapanya lalu duduk di tempat duduknya

"Hay juga El"

Atalaric yang melihat Kiel menyapa Zeline hanya diam saja sambil menatap Kiel dengan tatapan intimidasi nya.

"Siapa itu Zel?" Bisiknya

"Murid baru dan dia itu juga sepupu nya Atalaric" bisiknya balik

"Ow gitu"