Sunkist (sunki)

600 49 4
                                    

24 bagi seorang sunoo bukan hanya sekedar angka, di angka itu dahulu sunoo pernah taruh rasa bahagia. seolah tidak pernah terlintas dalam benak bahwa dia inginkan angka 24 tidak  ada lagi dalam kalender miliknya.

bukan karena momennya tapi ekspektasi nya yang terlampau melambung bahwa semua akan berjalan baik-baik saja sebagaimana rangkaian angan-angan yang ia ciptakan sedemikian rupa.

tidak ada yang salah dan tidak ada yang perlu disalahkan.
sunoo cukup jadi sosok yang harus mengerti dunia bukan sepenuhnya miliknya, tidak semua yang dia ingin akan berjalan semestinya. sosok dewasa ini terpaksa menjadi figur yang harus terlihat baik-baik saja.

sekali lagi bukan salah siapapun.
segala perasaan, kenyamanan, titik balik kedawasaan dirinya maupun sosok itu bukan juga kendali nya.

iya... jangan tanyakan lagi bagaimana banyaknya perubahan, semenjak sunoo dan juga orang itu perlahan berhenti dengan kebiasaan yang mereka lakukan setiap tanggal 24.
sunoo selalu berfikir ini bukanlah hal yg perlu dibesar-besarkan.
otak kecil nya pun masih mencoba tenangkan,
"ini tidak akan berlangsung lama, berhenti berfikir yang tidak-tidak"  yakinkan nya lagi dan lagi.

hal-hal kecil yang terhubung seolah jadikan ia kembali putar kilas balik dan tanya itu kembali bersuara.

"apa yang salah? sejak kapan mereka terlihat jauh dan jadi asing? kenapa momen itu seolah hanya bagian dari serpihan mimpinya saja?"

sunoo tidak mengerti, walaupun ia selalu berusaha untuk pahami.

"apa kau punya potret bersama sunoo?"
"tentu,ada banyak fotonya di rol kamera ku"

jawaban seorang ni-ki ketika banyak sekali penggemar beri tanya, dan sedikit menyentil hati kecil lewat pertanyaan yang lama mereka pendam, mungkin.

(tentang rasa penasaran mereka,dan segala keresahan, walaupun keras namun tetap berusaha berfikir waras).

jawaban yang sempat berikan sedikit  semilir untuk beberapa kelompok manusia yang merindu.
rindu bagaimana  lucunya ketika sunoo juga ni-ki berbagi potret kebersamaan kedua insan.

sampai kapan?

sampai kapan orang-orang itu akan menanti? di momen manakah ni-ki akan menaati perkataannya yang mengatakan bahwa nyata dia miliki banyak nya potret sunoo bersama dirinya dan akan membagikan yang bagi sebagian orang adalah kebahagiaan itu?

nyatanya disisi yang lain bukan hanya para pengagum, sunoo pun diam diam ikut menunggu kapan tepatnya sosok itu merealisasikan perkataan yang bisa jadi sebuah harapan untuk penggemar pun juga  dirinya?

walaupun kenyataannya masih harus lagi untuk menunggu, benar.. sosok itu lagi-lagi ingkari.

sedikit banyak berharap dimomen spesial seperti perayaan hari lahir, harusnya. dan itu bisa saja kan? tidak harus diangka 24 tiap bulannya. bolehkan egois?

tapi sepertinya itu masih jadi angan-angan yang entah kapan menjadi nyata.

sejauh ini sunoo sudah melewati masa menua bersama kisah yang tak berganti.
tak jarang harum air mata iringi rindu dihati.

dan bisakah kalian
beritahu sunoo cara untuk merelakan seperti ketika sosok kesayangan nya itu ajarkannya dewasa.
untuk mengandalkan diri sendiri jadi sosok sempurna?

bukan ,bukan itu yang sunoo ingin kan jika diijinkan dia ingin sekali berteriak bukan ini maunya.



***


entah kenapa akhir-akhir ini sunoo selalu berakhir nelangsa, walaupun ia sudah coba terbiasa.
nyatanya tidak semudah itu, raga memang selalu bertatap tapi tidak dengan keinginan nya yang menetap. lautan seolah membentang jarak antaranya dan dia.

mereka tidak dalam keadaan bersengit, mereka baik-baik saja ia bersungguh-sungguh.

tapi itu tidak cukup untuk mengulang kenangan manis seperti  mereka yang dahulu lakukan kan?

seperti saat ini, cukup lama sunoo memandang botol kemasan orange jus yang akan dia konsumsi di siang dengan  matahari yang terik.

memang tidak salah, yang salah adalah karena dia dengan bodohnya mengamati juga mengingat kilas masa lalu yang datang dengan tidak tahu malu. 
sunkist   hanya sebuah nama brand minuman namun cukup jadikan hari sunoo kelabu.

lemah sekali.

rasanya sudah lama sejak terakhir kali, 3 tahun ya? sunoo tidak begitu ingin mengingat.
untuk apa kan? jika yang  dirasa dada nya begitu sesak. dan hatinya yang seolah teremas kuat dan berakhir dengan dia yang selalu mencoba mati-matian untuk tak menangis terisak-isak.

ingatan nya berputar, dihari  dan tanggal yang tanpa sadar mereka sebut sunki day, tanggal dimana mereka berbagi foto selfie berbagai macam ekspresi. seolah dunia hanya ada rasa bahagia.
senyum nya begitu lepas dan dipenuhi rasa bebas, menyenangkan sekali bukan?

rindu sekali, aku sangat rindu saat-saat itu. raung nya dalam hati.

sunoo menggeleng ribut untuk singkirkan berbagai macam kenangan yang berkelebat.
dia lelah, karena sejatinya dia tak mampu kembalikan keadaan yang dulu.

cukup seperti ini, tidak ada kebencian tidak ada ketegangan, sangat cukup untuk nya.

walaupun sunoo masih tenggelam dalam ribuan pertanyaan yang sama, sekali lagi dia tidak akan memaksa.
ia hanya perlu meyakinkan hati bahwa kenangan itu bisa jadi terulang kembali. suatu saat nanti.

dan semuanya akan berjalan sebagaimana mestinya. semoga.


























hy hy im comeback hihi , walaupun sedikit mana angst pula wkwkw
tapi gak papa ya kann ya kann🫶

salahin sunoo yg tiba2 mellow di weverse ngegalauin sunki day 😭

OUR FOXIE (SUNHAREM/SUNREUN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang