Sunghoon membuka matanya,dia melihat keseliling,dia bingung loh kenapa dia berada di padang rumput,dia bangun dan melihat sekeliling,banyak pohon dan rerumputan liar hijau serta angin yang berhembus lembut.
"Gw di mana ya,kok kayak asing tempatnya,masak udah mati si gw."gumam sunghoon
Dia berjalan terus hingga menaiki bukit kecil dengan pohon besar yang rindang,ia menyipitkan matanya kala melihat sesosok manusia yang sedang menaiki ayunan di bawah pohon itu.
"J jaeyun."gumam sunghoon
Dia berlari cepat menghampiri jaeyun, sementara jaeyun masih tetap berayun ria dengan kakinya dengan tawa.
"Jaeyun kamu kah itu?"gumam sunghoon
Jaeyun menoleh ke arah sunghoon lalu tersenyum.
"Hoonie apa kabarmu?",tanya jaeyun
Sunghoon tersenyum haru,sudah lama dia tidak mendengar mendengar suara yang lembut.
"Kenapa kamu menangis,apa kamu sedih bisa bertemu dengan ku lagi?"tanya jaeyun
Dia berdiri dari ayunan mendekati sunghoon lalu menghapus air mata sunghoon yang turun, sementara sunghoon memejamkan mata saat tangan lembut jaeyun mengusap pipinya.
"A aku merindukanmu,hiks a aku sesak tanpamu,aku tidak kuat hidup sendiri."kata sunghoon
Jaeyun tetap tersenyum lalu memeluk tubuh sunghoon dan mengusap kepala belakang sunghoon sayang.
"Kenapa kamu tidak bahagia hoonie,kenapa kamu egois,kamu tidak memikirkan kedua anak kita,leehan dan taesan, sebaiknya kamu mulai membangun kehidupan baru dengan orang lain."kata Jaeyun
Sunghoon menggelengkan kepalanya dalam pelukan jaeyun.
"Aku tidak mau melupakan mu,aku tidak mau menggantikan posisimu di hatiku."kata sunghoon
"Sayang bukan maksud dirimu untuk melupakanku,hanya saja kamu harus membangun bahagia lain dengan yang lain,bukalah hatimu untuknya,aku pun tahu kalau sebenarnya kamu juga mulai mencintainya,tapi kamu cuman ragu dan takut,dengar ya hoonie boleh mencintai orang lain selain jaeyun bukan melupakannya,karena jaeyunnya hoonie masih di hati sunghoon,hoonie nggak perlu takut."kata Jaeyun
Sunghoon memandang jaeyun sedih,mata itu selalu menenangkannya.
"A apa benar aku mulai menyukainya?"tanya sunghoon
"M maaf karena aku sudah berani menyukainya t tapi aku tidak bermaksud melupakan mu dan cintamu jaey-."kata sunghoon terpotong saat jaeyun mencium bibirnya lembut.
"Kamu bukan melupakan ku hoonie kamu hanya mencoba membuka hati untuk dia,kamu ingin mencari kebahagiaan dengan kedua anak kita,kamu berhak mencari hidup baru,tidak perlu takut memikirkan ku,kamu hanya perlu memikirkan hatimu kebahagiaan mu dan kedua anak kita,kalian akan tetap mengingat ku."kata Jaeyun
"Jangan takut menerimanya,bukalah hatimu dan terima dia,cari kebahagiaan dengannya,dengan tetap mengingat aku,di hatimu,hoonie aku merestui hubungan kalian."kata Jaeyun
"K kamu tidak marah?"tanya sunghoon
"Tentu tidak, bagaimana aku mau marah kalau hoonie ku ini sudah menemukan kebahagiaannya,cintanya lagi setelah aku,lagipun gadis itu baik,hatinya murni, tentu aku sangat setuju dengan hubungan kalian,jadi terimalah dia ya."kata Jaeyun
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Screts
FantasySelalu ada rahasia besar yang tersimpan di dunia ini,rahasia yang tak pernah terduga.Namun apapun rahasia yang terpendam jauh lama kelamaan akan mencuat keluar dan tercium baunya.
