[IX] Ghost Emperor Wild Wife: Dandy Eldest Miss

Chapter 1649: Kemarahan Ye Xie (3)

Ye Jun mengangkat alisnya, dan wajah kecilnya yang merah muda dipenuhi dengan jijik.

Tuan Menara Dokter adalah saudari iparnya, dan Keluarga Qu hanyalah bawahan dari saudari iparnya. Bagaimana orang-orang ini bisa membujuknya dengan Menara Dokter?

"Sepertinya kamu benar-benar tidak ingin menikahi putraku!" Wajah Qu Lin menjadi gelap. "Kalau begitu, jangan salahkan aku karena bersikap tidak baik padamu. Penjaga, bawa gadis ini pergi dan pukul dia dengan keras sampai dia setuju!"

Setelah ini, dua penjaga Keluarga Qu maju dan meraih lengan Ye Jun untuk membawanya pergi. Saat itu, dari langit, sebuah suara muda namun mendominasi bergema, seperti nyala api kemarahan yang meledak.

"Bajingan, lepaskan saudariku!"

Mendengar suara kekanak-kanakan itu, Ye Jun membeku. Dia sedikit mengangkat kepalanya, dan air mata muncul di matanya.

"Saudara Ketiga..."

...

Di langit ada seorang wanita cantik dengan jubah seputih salju menggendong seorang anak laki-laki berusia sekitar lima tahun. Meskipun anak laki-laki itu terlihat agak pucat, ketika dia melihat saudarinya diganggu, kemarahan membuncah di dalam hatinya seperti ombak yang mengepul yang bisa langsung menenggelamkan orang.

"Siapa kamu?" Qu Lin bertanya dengan dingin sambil mengerutkan kening.

Yun Luofeng melirik ke arah Qu Lin dan tersenyum tipis, "Orang yang datang untuk mengambil nyawamu."

Mendengar ini, Qu Lin terdiam dan kemudian tertawa terbahak-bahak. "Kalau begitu aku akan melihat bagaimana kamu mengambil nyawa kami!"

Bagaimanapun, Qu You adalah seorang penatua Menara Dokter. Beraninya gadis ini berbicara dengan lancang? Itu benar-benar sebuah provokasi terhadap otoritas Menara Dokter! Namun, saat Qu Lin mengatakan ini, sebuah cibiran tiba-tiba datang dari luar pintu.

"Aku ingin melihat bagaimana Keluarga Qu merayu kematian."

Tubuh Qu Lin menegang sejenak, dan dia mengangkat kepalanya karena terkejut hanya untuk melihat Penatua Qing Mu dan Penatua Ge Yang masuk.

"Penatua Qing Mu... Penatua Ge Yang, mengapa Anda datang ke sini?" dia tergagap dan suaranya bergetar.

Dan... Penatua Qing Mu mengatakan bahwa dia sedang merayu kematian. Apa maksudnya?

Mendengar ini, Qing Mu tersenyum sinis.

"Ah, Keluarga Qu-mu benar-benar berani! Beraninya kamu bertanya kenapa aku di sini?! Kamu menangkap cucu perempuan Kakek Ye dan memaksanya untuk menjadi istri anak laki-lakimu yang bodoh. Apa kau pernah meminta pendapat Keluarga Ye?"

Keluarga Ye? Tunggu... Tetua Qing Mu tidak berbicara tentang Keluarga Ye 'itu', kan?

"Tetua Qing Mu, Keluarga Ye yang Anda sebutkan adalah..."

"Keluarga Ye yang kau pikirkan."

Pada saat ini, Qu Lin merasakan jantungnya berdebar kencang. Wajahnya pucat pasi, dan kakinya sangat lemah sehingga dia hampir tersandung dan jatuh ke tanah. Untungnya, dia buru-buru berpegangan pada tiang di sampingnya untuk mencegah dirinya jatuh. Meski begitu, dia gemetar, dan matanya yang ketakutan tertuju pada Ye Jun.

Bagaimana mungkin ini bisa terjadi? Dia baru saja membeli seorang gadis dari seorang pedagang manusia, dan dia kebetulan adalah cucu Kakek Ye?

"Ayah, aku ingin adik perempuan ini menjadi istriku," gerutu bocah bodoh itu, menarik lengan baju Qu Lin. Matanya serakah, dan dia menatap tajam ke wajah kecil Ye Jun yang cantik.

"Diam!" Qu Lin membentak, suaranya bergetar...