[IX] Ghost Emperor Wild Wife: Dandy Eldest Miss

Chapter 1757: Kematian Bai Su (2)

"Yun Xiao." Yun Luofeng tiba-tiba mendongak, dengan saksama menatap pria di depannya. "Bai Su memang membantu kita kali ini. Jika dia tidak meledakkan diri, aku khawatir tidak akan semudah itu untuk menjinakkan banteng darah itu."

"Juga, dia memang tidak pernah mencoba membunuhku selama bertahun-tahun atau menggunakan keluargaku untuk mengancamku. Namun..." Yun Luofeng berhenti. "Aku tidak akan pernah lupa bahwa dialah yang menyebabkanmu membuka jantungmu dan mengeluarkan darah. Meskipun dia menggunakan hidupnya untuk menebus kejahatannya pada akhirnya, aku tidak akan memaafkannya!"

Dia selalu egois. Satu-satunya orang yang dia pedulikan adalah orang-orang di sekitarnya. Jadi bagaimana jika Bai Su menyembunyikannya di saat-saat terakhir? Jika bukan karena dia, Yun Xiao tidak akan menghadapi bahaya fatal saat itu...

Bahkan sekarang, begitu dia mengingat adegan Yun Xiao membuka jantungnya dan mengeluarkan darahnya, hatinya akan dicengkeram erat, dan rasa sakit akan mencengkeramnya.

"Yun Xiao, sebenarnya, ini adalah akhir yang terbaik." Yun Luofeng tersenyum dan mengulurkan tangannya, memeluk Yun Xiao. "Aku hanya membutuhkanmu untuk menemaniku selama sisa hidupku."

Yun Xiao menatap Yun Luofeng dan terdiam sejenak sebelum akhirnya memutuskan untuk memberitahunya. "Apakah kamu ingat anak laki-laki kecil yang pernah kamu temui dan diberi nama Wu?"

Yun Luofeng terkejut dan mendongak dengan heran. "Kamu kenal dia?"

Yun Xiao mengangguk. "Setelah Bai Su terluka, dia menyusut ke dalam tubuh seorang anak kecil. Jika tebakanku benar, anak kecil itu adalah Bai Su."

Sebenarnya, Xiao Mo yang mengatakan hal ini pada Yun Xiao beberapa hari yang lalu. Dia telah menebak identitas anak itu dengan segera. Untungnya, Yun Luofeng sangat berhati-hati terhadap Wu dan tidak memberinya kesempatan untuk berada di dekatnya. Jika tidak, siapa yang tahu apa yang akan dilakukan Bai Su...

Bibir Yun Luofeng terangkat. "Aku sudah menebaknya saat itu."

Selain Bai Su, siapa lagi yang akan datang padanya dengan motif tersembunyi?

Yun Xiao tersenyum. Istrinya sangat cerdas. Tidak peduli bagaimana Bai Su bersembunyi, dia tidak bisa lepas dari matanya yang tajam.

"Aku benar-benar beruntung bisa bertemu denganmu..." Yun Xiao mengangkat tangannya dan mengusap kepala Yun Luofeng, matanya penuh kelembutan, dan bibirnya terangkat dengan senyuman yang menawan.

...

Gunung Pemakaman Dewa

Di dalam sebuah istana, seorang wanita duduk bersila di lantai. Matanya tiba-tiba terbuka, dan seteguk darah dimuntahkan, wajahnya pucat pasi.

"Bai Su sialan, kau tega memperlakukanku seperti ini meskipun kita saling menyayangi?"

Doppelganger-nya hancur dan dia terluka parah sebagai akibatnya. Lebih penting lagi, banteng darah itu dimutilasi dengan parah oleh ledakan itu. Dia telah mengkhianati Keluarga Qin karena banteng darah ini dan kemudian dipenjara di tempat terpencil ini. Sekarang... semuanya hancur.

"Yun Luofeng, Yun Xiao, aku sama sekali tidak akan mengampuni kalian!" dia berteriak dengan marah sambil membanting tinjunya dengan keras ke tanah, matanya yang indah terlihat ganas.

"Aku khawatir kamu tidak akan punya kesempatan..."

Tiba-tiba, sebuah suara sombong terdengar dari luar istana.

Rasa terkejut menyelimuti wajah Qin Luo, dan dia buru-buru mendongak. Seorang pria berjubah biru sedang berjalan di dalam istana dengan tangan di belakang punggung. Dengan angkuh dia menatap Qin Luo yang duduk di lantai.

"Siapa kamu?" Qin Luo bertanya di antara giginya yang terkatup, wajahnya pucat.

Pria berjubah biru itu mencibir. "Kamu ingin membunuh tuan dan nyonyaku, tapi apakah kamu meminta pendapat dari Suku Naga? Tuanku memerintahkanku untuk datang untuk membunuhmu!"

"Suku Naga? Kamu adalah anggota suku naga leluhur?" Mata Qin Luo terbuka lebar karena terkejut, tapi dia segera menggelengkan kepalanya. "Tidak, kamu hanya naga biasa, bukan naga leluhur. Sebaliknya, naga kecil seperti serangga yang dibawa Yun Xiao terakhir kali mengandung garis keturunan naga leluhur."