14.

385 30 0
                                    

Satu Minggu telah berlalu. Selama satu Minggu juga San Lang masih menyempatkan diri untuk menemui Wangji. Dia juga sudah memikirkan tentang semuanya.

San Lang memutuskan untuk menemui Xichen di ruang pribadi sang pemimpin sekte Lan itu setelah dirinya selesai melatih para murid Lan.

Tok! Tok! Tok!

"Masuk saja."

Cklek!

San Lang memasuki ruangan itu dan memberikan hormat pada Xichen. Xichen mengernyitkan keningnya melihat San Lang menemuinya sendiri.

"Ada apa?"

"Aku ingin kembali ke Yiling."

"Bagaimana dengan Wei ghongzi?"

"Biarkan saja dia."

Xichen semakin menatap San Lang dengan pandangan bertanya.

"Bagaimana dengan misimu membuat Wangji jatuh cinta?"

San Lang tersenyum dan menggeleng pelan.

"Dunia Wangji sudah dipenuhi oleh Wei Wuxian. Aku tidak bisa memaksa untuk menggantikan sosok Wei Wuxian di hati Wangji."

Xichen hanya menghela nafasnya pelan.

"Baiklah. Kapan kau akan kembali ke Yiling?"

"Besok."

Xichen mengangguk dan tersenyum.

"Terimakasih sudah mengajarkan para murid di sini."

San Lang hanya tersenyum mendengar itu. Dia pamit ke kamarnya untuk bersiap. Xichen mengangguk dan tersenyum melihat punggung San Lang yang menghilang dari pandangannya.

San Lang langsung menuju kamarnya. Saat ingin masuk ke kamarnya, tiba-tiba ada yang menepuk bahunya. San Lang menolehkan kepalanya dan mengernyitkan keningnya melihat Wuxian di sana.

"Ada apa?"

Wuxian menatap San Lang dengan pandangan menyelidik.

"Bukankah seharusnya aku yang bertanya padamu? Ada apa denganmu, San Lang?"

San Lang hanya mendengus dan memasuki kamarnya.

"Tak apa."

Wuxian berdecak kesal mendengar itu. Dia lantas ikut masuk ke kamar San Lang dan memperhatikan pemilik kamar yang sedang bersiap-siap.

"Kau mau kemana?"

"Kembali ke Yiling."

Wuxian mengernyitkan keningnya. Dia memegang bahu San Lang dan membalikkan tubuh itu untuk menghadap ke arahnya.

"Kenapa kau kembali ke Yiling?"

San Lang menghela nafasnya. Dia kembali bersiap-siap.

"Aku menyerah mendapatkan hati Wangji."

"Kenapa?"

"Di sana sudah terisi satu nama orang dan aku tidak akan bisa menggantikan nama itu."

Wuxian semakin mengernyitkan keningnya mendengar itu.

"Siapa maksudmu?"

San Lang menghela nafasnya. Dia memutar badannya dan menyentil kening Wuxian. Wuxian hanya meringis mendapat sentilan itu.

"Tanyakan pada Wangji."

Wuxian menghela nafasnya. Dia hanya memperhatikan San Lang yang sedang sibuk.

"Kau yakin dengan keputusanmu?"

"Yakin. Aku sudah berbicara pada Lan Zhongzu tadi."

"Aku tau."

Our pretty HanGuang-Jun (Hua Cheng x Lan Wangji x Wei Wuxian)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang