Secrets About Feelings 『SakuAtsu Omegavers』✓

[ Chapter 9 ]

"Engg.." Atsumu terbangun dari tidur nya dan ia pun perlahan membuka mata nya dan hal pertama yang ia lihat adalah Sakusa yang tidur di samping nya dengan menggunakan pakaian tidur dan diri nya juga.

lalu tiba tiba ia sedikit teringat dimana malam kemarin ia menggoda Sakusa dan ia pun tak tau apa yang terjadi tapi mestinya ia sudah di ekhem karena pinggang nya benar benar terasa sakit saat ini.

"ugh...atsumu ?" suara berat dan wajah khas bangun tidur terlihat jelas di depan wajah Atsumu , benar benar menggona menurut nya.

"ekhem , masih sakit pinggang lu ?" tanya Sakusa

"eh ?! ya masih lah anjir !!" jawab Atsumu tegas namun Sakusa tidak menunjukkan ekspresi sama sekali hingga ia pun memeluk pinggang Atsumu dan menenggelamkan wajah nya pada bahu Atsumu.

sial , hati Atsumu tidak karuan karena Sakusa ia hanya bisa terdiam sambil menetralkan detak jantung nya dan berusaha menyembunyikan wajah memerah nya , menyadari itu Sakusa hanya tersenyum tipis entah mengapa ia melakukan hal ini dan perasaan nya terasa aneh...

"u - udah gua mau mandi kita harus latihan kan nanti ?"

"emang bisa berdiri ?" tanya Sakusa dan Atsumu hanya mengangguk lalu ia pun beranjak dari kasur dan wala ternyata benar ia bisa berdiri dan dengan santai ia berjalan menuju ke kamar mandi.

melihat itu Sakusa melongo tak percaya terbuat dari apa Atsumu ? mengapa di gempur habis habisan bisa jalan ? apa tidak terasa sakit ? tapi gak ada rasa rasa jalan pincang astaga...Sakusa banyak bertanya hanya karena hal itu.

tak ingin banyak pikir ia pun beranjak dari kasur dan memutuskan untuk pergi membuat sarapan aja sambil menunggu Atsumu selesai dengan acara mandi nya.

tak lama kemudian Atsumu pun menghampiri Sakura dengan sudah menggunakan baju latihan seperti biasa dan Sakusa pula sudah selesai dengan acara membikin sarapan nya lalu kemudian kedua nya makan bareng , jangan tanya Sakusa udah mandi apa belum jawaban nya tentu sudah sejak subuh tadi ia udah mandi namun selesai itu ia tidur lagi di samping Atsumu.

selesai sarapan kedua nya pun berjalan beriringan menuju Gymnasium , di sana mereka bertemu dengan Bokuto , Hinata dan Meian yang sedang berkumpul membahas sesuatu.

"ohayo !" sapa Atsumu

"oh Atsumu - san !! ohayou mou !" sapa balik Hinata dan yang lain nya juga

"oiya btw kenapa malam kemarin kamar Atsumu - san dan Sakusa - san terdengar berisik ?" tanya Hinata mendengar pertanyaan itu Atsumu hanya bisa mematung dan tersenyum sedangkan Sakusa yang di samping nya hanya berusaha untuk acuh walaupun sebenarnya ia terlihat deg degan.

"aaa...ituu...tadi malam ada tikus gede jadi nya kami berdua panik dan ya berusaha ngusir tikus nya tapi Berjam jam tikus nya rese jadi sampe ambruk juga hehe" jawab Atsumu , keringat dingin sudah mengalir namun ia berusaha untuk tetap tersenyum

Hinata yang mendengar jawaban itu hanya bisa mengangguk polos dan percaya dengan apa yang di kata oleh Atsumu

"memang nya semalam ada apaan dah ? kok gua ga dengar apa apa perasaan" tanya meian sambil memakan onigiri yang ia beli sebelum masuk gym

"ya ga heran ga dengar apa apa orang lu langsung tepar tidur sampe pagi" sahut Bokuto

"heh , tau dari mana lu bok kalau gua keteler ?" tanya Meian lagi

"tau dong gua kan cenayang hehe" jawab Bokuto sambil tersenyum ke Meian sedangkan Meian hanya menatap nya dengan datar

"hmm , btw yang lain mana kok belum datang ? dan pelatih juga kemana biasanya jam segini udah di sini kan ?" tanya Atsumu

"owalah pak pelatih katanya ada urusan bentar jadi suruh kita duluan aja yang lain mungkin bentar lagi datang , sambil nunggu mereka mending kita pemanasan aja hayuk" ujar Meian dan mereka pun mengangguk lalu mereka membentuk lingkaran dan mulai pemanasan bersama termaksud Sakusa juga ia bergabung dengan mereka karena ya di paksa.

saat masing masing mereka mulai duduk untuk melakukan salah satu pemanasan Hinata dan Bokuto memandang Atsumu aneh karena posisi duduk Atsumu seperti tak nyaman dan seperti menahan sesuatu diam diam.

"Atsumu - san gapapa ? kenapa duduk nya kayak aneh gitu ?" tanya Hinata

"oh ini gapapa kok Hin pinggang gua agak sakit aja mungkin tadi malam gua tidur nya salah posisi jadi ya gitu hehe" jawab Atsumu ragu

"emm... benarkah ? baiklah kalau begitu"

saat mereka semua sedang membungkuk kan badan mereka di lantai tiba tiba terdengar suara yang cukup nyaring dan dapat di dengar oleh mereka semua.

Krek..

'duh anjir pinggang guaa' batin Atsumu sambil menahan sakit di pinggang nya akibat bunyi ya tulang punggung Atsumu bunyi nyaring hingga yang lain terdengar salah satu nya Sakusa juga.

Sakusa menatap Atsumu khawatir dan ada sedikit merasa bersalah juga

'kek Nya gua terlalu kasar kemarin sampe bunyi gitu' batin Sakusa sambil terus menatap Atsumu

"Hey hey hey sepertinya tadi malam kau benar benar salah tidur sampai bunyi gitu tulang lu , aman Tsum ?" tanya Bokuto

"ehehe aman kok amann" jawab Atsumu

dan mereka pun melanjutkan pemanasan hingga tidak lama kemudian Inunaki , Thomas Dann Barnes pun datang

"hey kalian pemanasan duluan ? tidak menunggu kami !" ujar Inunaki sambil menghampiri mereka yang masih pemanasan

"habisnya kalian lama sih yaudah kami duluan aja" jawab Meian

"sudahlah kita langsung mulai aja pemanasan jadi kalau pelatih datang kita udah pada selesai pemanasan tinggal memulai latihan" ucap Barnes

"benar tuh , udah inunaki kita mulai pemanasan aja" ucap Thomas dan Inunaki pun mengangguk lalu ketiga nya pun bergabung membentuk lingkaran bersama mereka dan memulai pemanasan dari awal.

.

.

.

.

mereka semua pun selesai latihan kini mereka sedang duduk sambil menunggu pelatih untuk memulai latihan nya

terlihat Atsumu yang sedang duduk sendirian sambil meregangkan pinggang nya yang masih terasa sakit saat bunyi tadi

"masih sakit ?" tanya Sakusa yang tiba datang menghampiri nya

"masih , gara gara bunyi tadi tiba tiba sakit pinggang gua" jawab Atsumu sambil menatap mata Sakusa dan kini kedua nya sedang saling tatap tatapan

Deg

Deg

'njir perasaan gua kenapa jadi ga enak gini' batin Sakusa

'kok jantung gua jedag jedug ya padahal kagak ada yang masang DJ anjir' batin Sakusa

lama tatap tatapan kontak mata mereka pun terputus kala pelatih datang dan langsung menyuruh mereka untuk memulai latihan.

"baiklah kalian semua sudah pemanasan kan , silahkan kalian boleh memulai latihan kalian" ujar sang pelatih dan semua nya pun mengangguk lalu masing masing mereka memulai latihan bersama dan sekali sekali mereka latih tanding juga untuk meningkatkan permainan mereka jika bertanding nanti.

[ To Be Continued ]