16. Han Jisung -MY CEO

1 0 0
                                    


Awas masih ada typo yang meresahkan.
.
.
.
.
.
.
.
.

Selamat membaca

🙀

Apa yang kau rasakan ketika kalian melamar sebuah pekerjaan tapi hasilnya malah di terima sebagai calon istri, Bodohkan. Itu yang dialami seorang gadis bernama Heejin.

Ia akui dia itu tampan, manis,dan imut. Tapi lebih tampan ayahnya.

Sebenarnya Heejin tidak perlu repot repot untuk mencari sebuah pekerjaan. karena Heejin memiliki perusaan yang besar tentunya miliki ayahnya.

tapi sebelum Heejin berkerja di perusahaan keluarganya. ia ingin berkerja di perusahaan orang lain katanya ingin merasakan sensasi menegangkan.

Katanya juga Agar ada pengalaman sebelum berkerja di perusahaan sendiri.

Sudah berhari hari Heejin menunggu surat panggilan dan sebelum itu juga Heejin sudah menyebarkan lamaran ke beberapa perusahaan besar atau pun kecil.

Dan hasilnya selalu sama.

''TIDAK DI TERIMA''

itu membuatnya frustasi. jadi teringat sesuatu. ''Kau tidak akan mendapatkan perkerjaan besar maupun kecil kecuali kau berkerja untukku atau menjadi istriku.''

-_-

''Emakkk,'' Heejin benar-benar frustasi sudah dua bulan ia tidak mendapatkan perkerjaan. Heejin masih tergantung pada uang dari kakaknya mungkin itu cukup untuk bertahan di kota besar ini.

Tapi Kedepannya bagaimana kalau ayah Heejin tau bahwa dirinya itu sedang kekurangan uang dan kesusahan pasti ayahnya akan menyuruhnya untuk kembali pulang, tidak asik.

Persediaan makanan hampir habis dan kebutuhan lainnya juga. jadi Heejin putuskan untuk pergi ke tempat perbelanjaan.

''Mie udah, sabun cuci plus mandi udah, susu udah, cemilan, peralatan tulis, tisu udah, sayur mayur dan lain udah tinggal di ambil di pasar tradisional.'' setelah mengecek apakah ada yang kurang Heejin berfikir keras dan akhirnya menemukan barang yang belum ada ditrolinya.

''ROTI JEPANG alias si pembalut.'' ia sedikit berteriak untungnya tidak ada orang, kan malu-maluin. pembalut yang biasa ia selalu pakai sayangnya tinggal satu box dan itu juga berada ditempat yang paling tinggi. sudah berjinjit lompat lompat tetap saja tidak sampai. Derita orang pendek.

"Hai.''

"Suara itu." batinnya.

"Gak nyampe yaa."

-_-

''Sini biar aku bantu.''

Han jisung pria yang 2 bulan lalu yang membuat Heejin kesal. Dia dengan mudahnya mengambilnya.

'' ini.'' ucapnya lembut ketika Heejin akan membawanya dia malah menyimpan pembalut itu di rak yang lebih tinggi lagi.

-_-

''Kau masih penganguran?'' ucapnya mengejek rasanya pengen Heejin menonjoknya ''kau tidak takut mati kelaparan yaa.'' ucapnya lagi.

''Kalau tumbuh itu ke atas bukan ke bawah.''

''Bacot lo nyet ''

Dari pada berurusan lama denga cowok ngeselin kaya dia. Heejin memutuskan untuk pergi saja.  Tapi dia malah menghalangi Heejin.

''Besok aku tunggu di kantor jika kau tidak datang ku pastikan kau tidak akan mendapatkan pekerjaan dimanapun, kecuali kau memohon kepadaku.'' terkesan memaksa. sebelum ia pergi dia mengacak ngacak rambut milik Heejin dan menyimpan pembalut ke troli milik Heejin yang sebelumnya ia simpan di rak tertinggi.

FREE+HATIN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang