part 9

7 5 0
                                    


Jangan lupa vote dan share cerita juga boleh

Warning, Don't copy my story

Saling menghargai ya love

__________________________________________________

Kananda mengayunkan kakinya dia tengah duduk di bangku halte untuk menunggu Raka.
Lagu favorit nya mengalun dari mini earphone warna biru favorit nya.

Dret.....Ting

__________________________________________________

My boy❤️

Maaf aku ada rapat Osis gak bisa anterin kamu pulang.

Aku pesanin Taxi online buat kamu

Gak papa kamu semangat rapat nya

Gak usah aku bisa pulang bareng Mela

Oke
__________________________________________________

Kananda menekan Rasa kecewanya pada Raka, keraguan mulai menghampiri saat Raka selalu mengunakan Osis untuk alasan bersama Sherly.

"Kananda!"

Kananda terlonjak kaget saat seseorang mengagetkan dirinya dari belakang.

"Vero lu bikin kaget aja."

"Lu kenapa masih di sini, pacar lu belum keluar?" Vero duduk di samping Kananda

"Raka ada rapat Osis, gue pulang naik bus."

"Mau main sama gue gak?"

"Main?"

"Gue denger denger lu ikut band sekolah buat lomba nanti?"

"Iya."

"Pas banget nih gue mau ajak lu nongki dulu di kafe Tante gue, di sana ada pangun mini nya."

"Kebetulan banget hari ini latihan gue libur."

"Lu bisa coba latihan di kafe Tante gue."

"Oke."

                               ✨✨✨

Kananda menelan ludah gugup, dia menatap kafe yang Beberapa Minggu lalu ia datangi.

Di atas pintu masuk itu tertulis dengan jelas.

Welcome in cafe jingga

"Anda! Lu ngapain bengong di depan gitu ayo masuk." Vero menarik Kananda untuk masuk.

"Ver ini kafe Tante lu?"

"Iya ini kafe Tante Luna."

Kananda duduk tepat di meja yang jaraknya cukup dekat dengan panggung. Dia mengamati setiap sudut kafe dengan interior klasik tapi juga berpadu dengan modern.

"Kafe ini beneran bukan kafe gaib." Kananda membatin dalam hati.

"Lu mau pesen apa?"

THE CIRCLE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang