Hari demi hari Becky dan freen telah lewati bersama di rumah sakit, kini tibalah saat nya untuk kepulangan becky.
" Kalian yakin akan menempati rumah lama " tanya jisoo
" Iya mom , karna di sana banyak sekali kenangan kita " ucap Becky
" Bagaimana dengan mu freen" tanya v
" Aku akan mengikuti becky kemana pun dia pergi karena aku mencintai nya" ucap freen
" Baiklah jika itu sudah menjadi keputusan kalian berdua kami tidak bisa menahannya " ucap v
" Bagaimana dengan win" tanya jisoo
" Win juga anak ku, dia akan ikut bersama ku" ucap Becky
" Win akan ikut dengan ku bec" ucap Alice
" Kenapa , apa kamu tidak mempercayai ku" tanya Becky
" Bukan begitu, aku juga ibunya jadi biar aku saja yang merawatnya saat hari libur aku akan mengantarkan win ke rumah kalian , kalian tenang saja aku tidak merawat sendirian " ucap Alice
" Lalu dengan siapa kau akan merawatnya " tanya Becky
" Hemm Hemm" Heng berpura pura batuk
" Aku dan Heng yang akan menjaganya" ucap Alice
" Heng?" Tanya mereka
" Iya , aku menjalin hubungan dengan Alice " ucap Heng
" Lalu bagaimana dengan pacar pria mu" tanya freen
" Setelah aku pikir pikir , lubang yang asli lebih nikmat " ucap Heng , membuat semua orang tertawa karnanya
**************
Beberapa Minggu terlewati freen yang terlihat bingung setiap harinya pasalnya becky terus muntah muntah dan Becky selalu meminta ini dan itu seperti orang yang mengidam.
" Sayang, Ayo temani aku memetik strawberry " ucap Becky
" Mau memetiknya di mana becky, perkebunan strawberi sangat jauh dari sini" ucap freen
" Jadi kamu tidak mau menuruti ku" ucap Becky sambil menunjukkan matanya yang berkaca kaca
" Baiklah baiklah, ayo kita pergi " ucap freen
" Nah dari tadi ke sayang " ucap Becky menunjukan senyumnya
" Perasaan aku yang sedang mengandung tapi kenapa kamu yang banyak mau " gerutu freen
Mereka pun akhirnya pergi ke daerah pegunungan mereka pergi hanya bertiga dengan bright.
" Bagaimana bright apa kamu senang " tanya Becky yang sambil fokus menyetir
" Sangat senang Daddy, tapi sayang win tidak ikut kita" ucap bright
" Win pasti juga sedang jalan jalan bersama ibu Alice dan juga paman Heng sayang " ucap freen
" Aku merindukan win" ucap bright
" iya Daddy tau kamu pasti merindukan adik mu win" ucap Becky
" Tapi aku menyukai win " ucap bright mengagetkan mereka berdua
" Maksud kamu menyukai win sebagai apa nak" tanya Becky
" aku menyukai win saat dia tersenyum , Win terlihat sangat cantik kalau sedang tersenyum dad" ucap bright
" Biarkan saja , ingat kita tidak boleh mengatur perasaanya " ucap freen
" Aku tau, aku hanya terkejut dia kan masih kecil tapi sudah memiliki perasaan seperti itu " ucap Becky