*****
Ya.. memang hati manusia tak ada yang bisa mengerti, kecuali manusia dan sang pemilik semesta
Ayah Chika adalah seorang duda dengan satu anak, dia di tinggal suami nya karena sang istri lebih memilih tiada untuk menyelamatkan anak nya,
Yap.. ibu Chika, ibu Chika mendonorkan jantung milik nya, memilih Chika untuk melanjutkan hidup nya, berharap Chika bisa lebih bahagia, Chika sudah cukup menderita sejak lahir..
Sebuah kecelakaan yang sangat fatal terjadi di keluarga shani dan gracio, mereka sepasang suami istri namun Chika bukan anak dari gracio..
Gracio selalu menyangka bahwa Chika adalah anak dari Vino, lelaki bajingan yang masih saja mengejar mantan istri nya,
17 thn lalu gracio menemukan shani di sebuah club' dengan baju yang sudah berantakan, bibir nya mengeluarkan darah serta pelipis nya lebam dan tak lupa lengan kanan shani seperti tersayat..
Siapa yang tak hancur melihat keadaan sang istri yang sangat mengenas kan..
Ia marah besar, pada dirinya dan pada dunia, ia membabi buta kala bertemu dengan vino, ia menghajar vino hingga lelaki itu kehilangan nyawanya..
Beberapa Minggu berlalu , gracio mendengar kabar yang membuat jiwa nya bergetar hebat, runtuh! Hati nya hancur ..
Shani nya mengandung...
Shani mengandung bertepatan setelah kejadian kelam itu, gracio emosi besar !
Ia perintah kepada shani untuk menggugurkan janin di dalam rahimnya,
Shani menolak nya , shani tak tega jika harus menghukum bayi tak bersalah ini!
Bahkan gracio sempat mengusir shani dan mengancam akan menceraikannya, shani tetap lah shani, ia teguh dengan pendirian yang ia anggap benar
Hati gracio teriiris tak tega melihat istri nya kesusahan, alhasil rasa cinta nya lebih besar dari rasa kecewanya , ia kembali kepada shani namun gracio menolak keras untuk bisa menerima bayi itu..
Shani menyetujui nya, ia kembali bersama gracio shani yakin dengan perlahan gracio akan luluh dan tau yang sebenarnya, shani yakin itu..
Tapi naas Chika kecil mengalami permasalahan di jantung nya, ketika Chika berumur 15 thn, shani mendonorkan jantung nya..
Dan disitulah puncak kemarahan gracio terhadap Chika, shani nya lebih memilih merelakan hidup nya hanya demi Chika
Shani tak memikirkan perasaan gracio sedikit pun, ia muak..!! Ia kecewa pada shani juga pada diri nya sendiri!!
Permintaan terakhir shani adalah menjaga Chika dari jahat nya dunia kejam , gracio melakukannya ia tak sanggup menolak keinginan istri tercintanya,
Namun tanpa gracio sadari, gracio lah yang menjadi sosok jahat itu sendiri..
Gracio melindungi Chika dari dunia luar, tapi gracio tak bisa melindungi Chika dari ego yang ada dalam dirinya..
"Ra.... Ara ....!!!"
"Ara..... Astaga budek nya..!!" Pukul chika di bahu ara
