My Cold Ketos [End] [TERBIT]

29

Ren Up!❤

Ren cuma mau bilang kalo nama mama nya Zayn ini Velin, kalo Ren tulisnya Vania berarti Ren salah, mohon maaf untuk typo nya ini ❤

.
.

Sepanjang perjalanan pulang dari rumah Zayn, Deon langsung pergi ke apartnya dengan pikiran kosong.

Ia mulai berpikir apa yg membuat Zayn marah padanya? Apa yg dia lakukan?

Deon masuk ke dalam kamar mandi dan mulai membersihkan dirinya, setelahnya ia keluar dengan memakai handuk di pinggangnya

Deon duduk di tepi kasur, mengambil ponsel dan berniat untuk menelpon Zayn

Menekan nomor Zayn, tapi tak bisa?! Apa Zayn memblokir nya? Tidak mungkin!

Ia mulai membuka room chat nya bersama Zayn, Deon sangat terkejut oleh pesan sebelumnya

Dan lebih parahnya dirinya telah memblokir kontak Zayn

"sialan!" umpat Deon, ia tak tau harus apa. Dirinya telah membuat Zayn menangis dan terus menyakiti Zayn

Deon membuka kembali blokirnya mengirimi Zayn pesan meminta maaf

Zy ❤
Message

Zy kau salah paham sayang|
Maaf Zy|
aku minta maaf oke|
Balas pesanku Zy|
Sayang|
Maaf kan aku|
20 : 30

Calling.. 5x

Kumohon Zy|
Angkat telpon nya|
Sayang|
Akan ku jelaskan|

Zy|
20 : 32

Calling.. 4x

Deon membanting hp nya ke kasur, Zayn sangat kecewa padanya walaupun itu hanya salah paham

Sialan dengan orang yg sudah berani membalas pesan itu pada Zyzi nya, andai Deon tau siapa itu. Ia akan langsung mematahkan tangannya!

Deon memakai pakaian nya, ia berlari keluar ingin kembali ke rumah Zayn

.
.

Deon memberhentikan mobil nya di depan rumah Zayn, Deon keluar dan langsung menekan bell rumah itu tak cukup ia kembali mengetuk pintu nya

Ceklek!

"Deon ya? Ko balik lagi?" Velin memperhatikan Deon yg nampak sedikit acak acakan, dan.. Dimana kacamatanya?

Mata Velin berbinar "Zayn tak salah pilih" gumam Velin

"saya ingin bertemu dengan Zayn"

"boleh tapi Zayn udah tidur, kalo mau ketemu besok aja" ucap Velin, raut wajah Deon sedikit murung

"sebentar saja, kumohon" ucap Deon memohon ia memegang tangan Velin, Velin yg merasa iba pun menganggukan kepalanya

Deon dengan semangat berlari ke arah kamar Zayn. Setelah sampai di depan kamar Zayn ia menarik napas dan masuk ke dalam

Deon berjalan mendekat, ia menatap Zayn yg tenang di dalam tidurnya

Deon memegang tangan Zayn mengelus jari-jarinya

"maaf Zy, aku sungguh minta maaf"