19. CONFESSION

714 95 15
                                    

Hai guys, IM back

Jangan lupa komen dan vote

Enjoy

*****

K

elas terasa begitu ramai saat 3 menit sebelumnya ada pengumuman yang menyatakan akan di adakan pemeriksaan atribut dan juga barang barang murid.

"Hei hei tenang, jangan gaduh" kata sang guru.

"Waduh dadakan banget cuy" kata salah satu murid laki laki yang berada di belakang build.

"Aduh gue bawa lisptik ada di tas di sita gak ya?" Komen sang perempuan di depan build.

"Aduh lu mah mending, gue gak pake dasi, aduh siap siap mengabdi pada toilet ini mah. Fuck kata gua teh" komen teman wanita yang satu lagi

Dasi?

Build melihat bagian dadanya.

Astaga!

Build tak melihat dasi yang ada di lehernya.

'perasaan gue bawa tuh dasi deh dari kamar-' batin build yang terhenti tatkala teringat jika ia sempat menaruh dasinya di atas meja makan.

Build langsung menepuk dahinya dan menaruh kepalanya di meja.

Bible yang melihat itu langsung bertanya

"Kenapa?" Tanya Bible.

Build menoleh ke Bible dengan kepala yang masih berada di atas meja.

"Gak bawa dasi" kata build dengan menghembuskan nafas.

Bible tertawa

"Tumben anak rajin gak bawa dasi" komen Bible.

Build menghembuskan nafasnya.

"Kayaknya ketinggalan di meja makan deh, huffttt" build hanya pasrah.

Bible kemudian membuka dasinya dan memberikan dasi itu pada build.

"Nih pake ini aja" kata Bible.

Build menatap dasi itu dan kemudian menggelengkan kepalanya.

"Apaan sih enggak. Itu kan punya lu" kata build.

"Iya gapapa, lu aja yang pake" kata Bible

Build menggelengkan kepalanya dan memberikan dasi itu kembali pada Bible.

"Gak mau" kata build tetap dengan pendirian nya

"Pake aja, biar lu gak di hukum nanti" Bibel memberikan kembali dasi itu

"Ya kalo gue yang pake, trus lu yang bakal di hukum." Build memberikan kembali dasinya pada Bible.

"Ya kalo gue yang di hukum mah gapapa" kata Bible memberikan dasi itu pada build.

Mereka terus mengoper oper dasi itu yang jika bisa berbicara pasti akan berkata "aishhh sibal sekiya"

"Gak mau Ah. Gak adil kalo gitu." Kata build.

Bible kemudian mengambil dasi itu dan menaruhnya di laci.

"Yaudah kalo gitu kita berdua gak usah pake dasi" kata Bible.

Build menoleh pada Bible tak habis fikir.

Tak lama guru pemeriksaan pun datang.

Semua siswa langsung berdiri dari bangkunya.

"Hayooo ibu liat muka muka yang pucet nih" kata sang guru.

Build hanya pasrah dan Bible justru terlihat biasa saja.

THE KING'S ENEMY ⚠️[21+]⚠️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang