Phosphenous | Kim Doyoung |✓|

05. List Kencan

Berikut adalah list kencan yang ku buat;

1. Nonton Bioskop romantis
2. Makan malam romantis
3. Staycation romantis
4. Ciuman romantis
5. Melakukan hal-hal yang-- njwlwhskajahah .. aku nulis apa sih?

Aku menghela napas, mencoret-coret semua tulisan yang barusan ku buat. Sepertinya aku ini terlalu mesum untuk Doyoung. Semua list kencan yang ku buat dari tadi nggak ada yang bener. Selalu ada celah untuk menyerang Doyoung dari dekat. Hhhhhh, kasihan sekali dia.

Aku meletakkan kepalaku di atas meja dan menatap keluar jendela, menikmati semilir angin musim gugur yang masuk dan membelai wajahku.

Jujur saja, aku mulai menikmati kehidupanku sebagai tunangan Kim Doyoung, dengan segala fakta baru yang di luar ingatanku. Aku paham sih, harusnya hubungan kami ini dekat kan? Tapi karena aku nggak ingat apapun, hubungan kami jadi begitu-begitu saja.

Nggak ada progres sama sekali.

Ini bukan salah Doyoung, tentu saja. Dia selalu mencoba untuk dekat denganku. Tapi karena otakku menganggap dia sebagai Idol yang ku cintai, aku jadi memperlakukannya dengan hati-hati dan rasa segan.

Nggak juga sih.

Aku sih secara sadar ingin menerkamnya. Tapi tubuh ini nggak sejalan dengan keinginanku! Huft. Jadi setiap Doyoung mendekatiku, tubuhku menghindar dengan sendirinya. Seperti kemarin contohnya, waktu dia mau menciumku. Aaaaaaaaa malu banget! Padahal itu kesempatan emas!!!

Aku memukul-mukul kepalaku sendiri, menyesali kebodohan yang ku buat sendiri.

Dalam ingatanku yang terbatas ini, aku ini cuma gadis biasa. Aku nggak punya ingatan pernah pacaran atau punya hubungan romantis dengan seseorang. Mungkin kegiatan pacaran waktu bersama Doyoung dulu, hilang semuanya. Jadinya, aku nggak punya gambaran sama sekali harus bagaimana. Makanya, tubuhku juga nggak terbiasa dengan romantisme yang ku inginkan ini.

Dengan semua alasan itu, aku akhirnya membuat list kencan agar bisa dekat dengan Doyoung perlahan-lahan, membiasakan diriku pacaran dengannya.

PERLAHAN-LAHAN!!

TAPI OTAKKU NGGAK BEKERJA DENGAN BAIK!!

Oke, aku mesum dan kurang pengalaman. Jadi aku nggak tau bagaimana cara membuat list kencan yang manusiawi.

Hiks.

Selama ini aku ngapain aja sih? Apa aku terlalu banyak fangirling sampai nggak tau bagaimana cara pacaran yang baik dan benar? Kisah cinta yang ku tau hanya berasal dari fanfict liar di fancafe, yang isinya sat set sat set. Makanya setiap aku menulis list, rasanya semua itu terlalu di paksakan dan terburu-buru. Yang ku pikirkan hanya endingnya saja, dimana aku harus membuat pendekatan ini mulus agar bisa menikmati ciuman brutal yang sudah ku ciptakan di kepalaku.

Hhhhhh.

Pusing.

Lama melamun seperti ini membuatku menguap sekali, rasanya ngantuk. Kehidupan yang damai ini, terlalu tenang untuk ku jalani. Rasanya aneh kalau seorang fangirl maniak seperti aku mendadak diam, vakum dari kegiatan dan menyusun strategi menjadi manusia biasa.

"Mihi,"

Aku meletakkan kepalaku pada sisi sebelahnya, yang kini mengarah pada pintu kamar. Doyoung baru saja masuk. Aku meremas semua kertas coretan yang ada di atas meja dan melemparnya ke sembarang arah.

"Kamu kenapa sih?" Kata Doyoung keheranan dengan tingkahku yang nggak jelas.

"Ng.. gakpapa. Kamu .. mau ngapain?" Tanyaku kemudian.

"Aku mau ngajak kamu ke toko buku. Kamu kan butuh buku bimbingan," Kata Doyoung sambil berjalan ke arahku.

Aku cemberut. "Bukannya kamu bilang, kamu mau jadi tutorku ya?"