Awal Masalah?

1.3K 110 1
                                    

Normal POV

Setelah mendapat kabar dari ART di rumahnya bahwa keluarganya datang berkunjung,ia pun memberi tau Chika

"Jambul sayang, keluarga besar aku ada dibawah. Kamu mandinya jangan lama lama ya sayang,aku turun duluan gak papa kan?" Teriakku dari depan pintu kamar mandi

("Napa kagak masuk aje sih,pake teriak teriak . Berisik Jambil!!" (Author)
"Ya maap Thor, tapi kan elu yang bikin,gimana sih Thor" (Revan)
"Thor jangan panggil suami gue pakai sebutan ‘Jambil’ lagi,karena cuman gue yang boleh" (Chika)
"Terserah lah, mending lanjut" (Author))

"Iya Jambil sayang,turun duluan aja nanti aku nyusul kok bentar lagi" Jawab Chika dari dalam kamar mandi

Revan pun langsung keluar kamar dan turun menemui keluarga besarnya

"Halo Yah,Bun,Mi,Pi" Sapa Revan

"Halo jagoan Bunda" Jawab Shani (Bunda Revan)

"Halo anak bungsu Ayah" Jawab Cio (Ayah Revan)

"Halo mantu kesayangan Mami" Jawab Cindy (Mami Chika)

"Halo suaminya anak saya" Jawab Keenan (Papa Chika)

Revan pun duduk di depan mereka

"Dih kita gak di sapa nih?" Tanya Zean

"Tau nih sama Abang sendiri padahal" Sahut Christian

Revan pun reflek menoleh dan berdiri

"Bang Zean! Bang Tian! Kalian juga disini" Tanya Revan senang

"Yoi dong masak kita gak ikut kesini buat nemuin adik bungsu kita sih, ya gak bang?" Ucap Christian

"Yoi lah" Jawab Zean

Revan pun memeluk mereka berdua

Mereka bertiga berpelukan seperti Teletubbies

"Kakak ipar kesayangan gua mana Bang?" Tanya Revan

"Lagi di toilet berdua" Jawab Bang Zean

Chika pun turun dengan keadaan rambut basah

"Eh anak kesayangan Mami udah turun,habis keramas ya?" Goda Mami Cindy

"Mantu kesayangan Bunda habis ngapain semalam?" Goda Bunda Shani

Revan dan Chika pun menunduk malu

Lalu tiba tiba terdengar suara teriakan dari arah kamar mandi

"ARRGHH" Teriak Kak Marsha

Mereka yang panik pun segera menuju asal suara

Baru juga hendak membuka pintu

Kak Muthe juga memanggil lirih dari kamar mandi sebelah

"Tian....." Ucap Kak Muthe

Mereka pun langsung mendobrak pintu dan alangkah terkejutnya mereka melihat mereka berdua sama sama terduduk lemas di lantai dengan darah yang sedikit mengalir dari sela sela kaki mereka

Mereka langsung bergegas membawa Marsha dan Muthe ke Rumah Sakit

Rumah Sakit

"Dok tolongin istri kita dok" Ucap Tian

"Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk menyelamatkan istri bapak berdua. Tolong isi formulir pendaftaran dan administrasi dahulu" Ucap Dokter

Semua pun panik dan para wanita sudah menangis

My Cold Boss is My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang