prolog

1.5K 125 54
                                    

00. Prolog N warning

⚠️

- just fiksi 💯
- tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan idol
- imajinasi sendiri
- don't plagiat please!
- tidak di sarankan untuk anak di bawah usia 14 tahun.
- harsh words
- terdapat banyak umpatan dan tindakan kasar yang tak patut di tiru
- jangan latah di cerita ini
- enjoy dengan cerita ini, nikmati ceritanya berikan dukungan berupa VOTE. Satu vote dari kalian berarti banyak untuk cerita ini.

"Buktikan pada mereka jika engkau bisa."

🦋🦋🦋



Rintik dari suara gerimis hujan menjadikan suasana ibu kota terasa sejuk. Hujan yang mengguyur sejak senja tadi membuat jalanan ibu kota minim kendaraan yang berlalu lalang. Sebuah mobil berwarna hitam berhenti di pinggir jalan, menurunkan sesuatu di tempat yang begitu sepi.

Setelahnya mobil itu pergi meninggalkan sesuatu di jalanan tersebut. Tiada orang yang menyadari bahwa yang di tinggalkan mobil itu bukanlah barang, melainkan seorang manusia cantik bertubuh mungil nan ramping.

Gadis itu menatap hamparan awan hitam yang menghiasi langit, sorot mata sendu dengan air mata yang menetes itu mengisyaratkan kesedihan yang mendalam. Ia sudah pasrah akan ajal yang menjumpainya sebentar lagi, takdir begitu kejam padanya, semesta menaruh dirinya di antara keluarga yang sama sekali tidak menganggap nya ada. Justru keluarga itu seperti neraka dunia untuknya.

Ia memejamkan matanya, tubuhnya terasa benar-benar lemas. Tidak ada sisa tenaga lagi untuknya bergerak meminta pertolongan, bahkan mulutnya di lakban agar tak bersuara. Bertahun-tahun dengan hidup kekurangan gizi dan makan membuat tubuhnya menjadi sangat kurus dan tidak bertenaga, apalagi penyiksaan yang di alaminya beberapa minggu terakhir membuat tenaganya benar-benar terkuras.

Sampai sekarang pun ia tak mengerti kenapa dirinya mengalami nasib semalang ini. Dalam diam dan gelapnya Ledzema merasakan tubuhnya seperti terangkat oleh sesuatu, mencoba untuk membuka matanya kembali namun nihil. Kesadarannya benar-benar terenggut dalam derasnya hujan yang mengguyur.

Di akhir kesadarannya Ledzema bergumam lirih. "Tolong, sakit. Sakit sekali rasanya," gumamnya setelah itu kesadarannya benar-benar hilang.

Laki-laki yang mendengar gumaman lirih itu, mempercepat laju mobilnya untuk segera sampai ke rumah sakit terdekat. Raut wajah panik pun terpampang di wajahnya.

"Enggak, lo enggak boleh mati. Masa depan lo masih panjang, Nak." ujar laki-laki itu yang semakin mempercepat laju mobilnya.



🦋🦋🦋

Halooo semuaa 👋 setelah lama menghilang akhirnya aku kembali dengan cerita baru, now cerita ini akan menceritakan tentang balas dendam yang akan di lakukan oleh Ledzema, penasaran kan? Ikuti terus ceritanya setiap update. Jangan lupa untuk memberikan dukungan kalian berupa vote teman-teman -!!

Jika masih ada kesalahan dalam penulisan saya minta maaf karena saya juga penulis pemula yang sedang merintis dan berusaha, saya harap kalian menyukai cerita saya yang satu ini.

Tolong berikan VOTE kalian, jangan lupa komen untuk support, share juga cerita ini ke teman-teman kalian agar yang baca semakin banyak. Lalu, follow akun Wattpad ini untuk informasi selengkapnya. Oh! Tentu jangan lupa ikuti media sosial untuk mendapatkan spoiler atau sekedar informasi update!

Sekali lagi saya ucapkan terimakasih kepada kalian yang telah meluangkan waktunya untuk membaca, jujur berharap banget kalian suka 🦋💐

Dadahhhh love u guys 💐💗

𝐋𝐄𝐃𝐄𝐙𝐌𝐀 [Hiat Sejenak]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang