𝐋𝐄𝐃𝐄𝐙𝐌𝐀 [Hiat Sejenak]

1: the beginning of everything

01; The beginning of everything

🦋🦋🦋

Unggahan dari akun base gosip SMA benar-benar menggegerkan sekolah, di pagi hari yang secerah ini pun, mereka sibuk membicarakan tentang orang lain. Tak peduli bahwa hal itu benar atau tidak, yang terpenting bagi mereka adalah membicarakan orang lain terlebih dahulu. Teriakan dari salah satu siswa menarik banyak murid yang mendengarnya, mereka beramai-ramai melihat dari lantai dua ke arah parkiran untuk sekedar memastikan rumor tersebut.

Seorang gadis keluar dari mobilnya dengan langkah hati-hati, langkah yang anggun dan postur tubuh yang elegan benar-benar memikat mata yang melihatnya. Gadis itu mendongakkan kepalanya ke atas, menatap dengan jelas kerumunan yang berada di lantai dua dan tiga. Gadis itu tersenyum kemudian mengedipkan satu matanya.

Ia kemudian memandang lurus ke depan, bisik-bisik pun mulai kembali bergemuruh. Masih banyak yang tak menyangka akan perubahan yang gadis itu alami, padahal sebelum menghilang tanpa kabar gadis itu terlihat sangat kurus dan seperti tak terawat namun, lihatlah sekarang. Setelah kembali selama satu bulan menghilang gadis itu muncul dengan perubahan yang drastis, masih banyak yang tak percaya dengan perubahan itu.

Ledezma yang mereka kenal adalah gadis berwajah datar tanpa ekspresi, gadis yang selalu memperlihatkan wajah datarnya dan aura kelam. Selalu menyendiri dan tak suka jika menjadi mencolok di hadapan orang-orang. But now, gadis itu sekarang tampil dengan jauh dari kata mencolok, dia bukan hanya sekedar mencolok tapi juga menarik banyak perhatian.

Ledezma berjalan ke dalam bangunan sekolah dengan langkah pelannya. Ia melirik dengan ujung matanya melihat orang-orang yang masih terpaku dengan perubahannya, Ledezma menyungging senyum miring. Sudah ia duga, perubahannya ini akan mengegerkan satu sekolah. Ledezma merasa puas untuk sesaat, jelas ia merasakan perbedaan yang jauh dengan kehidupannya dulu. Jika dulu banyak orang yang menatapnya dengan rasa jijik, muak, dan malas tanpa alasan yang jelas sekarang tatapan itu beralih menjadi tatapan kagum dan tak percaya.

Ledezma membelokan dirinya memasuki kelas yang selama sebulan ini telah ia tinggalkan. Ledezma berjalan ke arah bangkunya, ia duduk di sana dengan santai mengabaikan tatapan teman-teman sekelasnya yang masih kaget dengan dirinya.

"Orang-orang tolol, begitu melihat hal yang bercahaya sedikit mereka akan langsung mendekati. Tapi coba lihat hal yang kelam mereka bakal merundung nya tanpa alasan." gumam Ledezma sambil melipat kedua tangannya di depan dada.