Another Story

272 9 0
                                    

......................................................................
Another story
Poddkhao

Tingtong!!!!!!!!!.

First membuka pintu apartemennya setelah tau siapa orang di balik keributan ini.

"Kau? untuk apa datang kemari apa tak puas,ingin menghajarku lagi?"

Iyah, bukan orang lain tapi Podd yang ada di hadapannya saat ini.

"Aku datang hanya untuk memastikan bahwa apa yang kau katakan malam itu adalah bohong"

Cek-

First berdecak, ia tau betul pria di hadapannya sedang penuh dengan penasaranp.

"Kau ingin tau siapa sebenarnya Khaotung bukan? Itu kenapa kau sampai mau datang kemari seorang diri, Khao bermain-main dengan pria bodoh seperti mu hal biasa"

Podd menarik kerah First tak terima apa yang pria itu katakan.

"Lepaskan~" ucap first dengan setenang mungkin. Membuat Podd tak ada pilihan lain selain melepaskannya.

"Aku tak suka kau mengudang keributan di sini, lebih baik kau duduk di dalam, kita bisa membahasnya sambil minum jika kau mau"

Podd enggan, dia tak ingin memiliki urusan lain dengan musuhnya tapi...

Kaki bodoh dan rasa penasarannya membuat ia malah masuk ke kediaman orang yang kini malah menyeringainya dengan sangat berbahaya itu.

Podd duduk di dalam dan disusul oleh First yang mulai mengambil botol minuman juga  dua gelas di tangannya.

"Katakan sekarang"

"Sabar, kau bahkan belum minum seteguk pun" Podd tak ingin menunggu lama.

Ia malah meneguk habis minuman yang baru First tuangkan.

"Sepertinya kau tak sabar sekali"

"Kau sangat bertele-tele aku curiga kau hanya bicara omong kosong waktu itu" Podd akan bangkit namun-

"Kau kenal gadis bernama piploy?"

Kini podd menoleh ke belakang, ia merasa tak asing dengam nama itu.

"Wanita itu yang meminta khao untuk membalaskan dendamnya padamu"

"Apa?" Podd tak begitu paham.

"Piploy adalah salah satu wanita yang kau campakan begitu saja, ia begitu patah hati dan Khaotung sangat terkenal dahulu kau tau sebagai apa?"

Podd sangat penasaran dengan kelanjutan yang ingin di ucapkan pria itu.

"The revenged, ia selalu bermain dengan perasan orang lain. Dan ia melakukannya padamu juga"

"heh! Itu tidak masuk akal"

"Baiklah kalau kau tak percaya tapi.. apa kau tak aneh bagaimana putra pemilih perusahaan penerbangan ternama di thailand malah memilih menjadi sekretaris pribadimu?"

Benar juga, kini Podd termakan alurnya.

"Tentu.. em... Karena dia ingin belajar bisnis"

"Dia bisa melakukan itu di perusahaan ibunya kenapa harus ke perusahaan yang dia tak faham bidangnya sendiri."

Podd semakin berfikir, First melihat ekspresi orang di hadapannya membuatnya merasa senang.

"Hahaha tuan Podd kau benar-benar bodoh itu kenapa dia berkata kau begitu mudah ditahlukkan"

"Maksudmu?"

"Dia tak pernah benar-benar menginginkanmu tuan Podd"

"Heh... Kami telah menikah kau ingin membuat kebohongan agar aku percaya dan meragukan istriku?" Podd berdiri dan siap beranjak pergi

OBSCURE  -Obvious Vol II-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang