[ Nice To Meet You : Ending ]

308 54 12
                                    

Seperti yang kamu duga, menonton tanpa ditemani Belle membuatmu agak kesepian.

Penampilan grup Jaehyun selesai.

Sebagian besar penonton membubarkan diri, sementara sisanya tengah mengerumuni Jaehyun dan teman-temannya untuk berfoto.

Kamu terkekeh melihatnya yang kewalahan. Di tengah kesibukannya meladeni para gadis, dia menyempatkan diri untuk mencari keberadaanmu. Dia langsung tersenyum lebar begitu pandangan kalian bertemu. Tak lupa, dia memberikan isyarat dengan wajah lucu agar kamu tak meninggalkannya.

Setelah menunggu, dia akhirnya selesai.

"Maaf, aku lama ya?" Dia menghampirimu dengan wajah murung, tak enak hati.

Kamu menggeleng singkat.

"Belle mana?" Jaehyun celingukan.

"Demam."

"Sama dengan Junkyu, dong?"

Kamu mengangguk.

"Apa memang sedang musimnya ya?" Jaehyun keheranan dan kamu hanya mengendikan bahu.

"Kalau begitu aku pergi sekarang, ya? Kak Sana akan mengomel kalau aku terlambat datang les."

"Sekarang???" Jaehyun melotot tak terima. Bukannya apa, hanya saja dia merasa waktu yang kalian habiskan terlalu singkat!

Melihatnya yang terkesan seperti menahan kepergianmu, kamu heran. "Kenapa memangnya?"

Alih-alih menjawab, Jaehyun justru menggenggam pergelangan tanganmu. Kamu terkejut.

"Pergi les tanpa Belle pasti tidak akan menyenangkan. Lebih baik ikut saja denganku. Kujamin kita akan bersenang-senang!" Pekiknya penuh percaya diri lalu menarikmu pergi.

"Bukannya ini namanya bolos?!!"

"Betul sekali! Kamu harus membolos setidaknya sekali seumur hidupmu!" Dia tertawa.

Senyum lebar yang menghiasi wajahnya terlihat sangat indah. Mungkin itulah alasan mengapa tak ada keraguan di hatimu untuk mengikuti langkah besarnya. Sebaliknya, kamu malah sangat menantikan kemana dia akan membawamu pergi.

".. Kamu harus mentraktirku, Jaehyun.
Itu kompensasi untuk penculikan hari ini."

Jaehyun tersenyum samar.

"Anything you want, miss."

"Well, itu akan terdengar romantis seandainya aku tidak ingat uang orang tuamu lah yang akan kita gunakan untuk bersenang-senang."

Dia bersungut sebal namun kamu justru tertawa. Sungguh, sepertinya pengalaman bolos pertama dalam hidupmu ini akan menyenangkan.

 Sungguh, sepertinya pengalaman bolos pertama dalam hidupmu ini akan menyenangkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
BOY NEXT DOOR IMAGINE 🦜Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang