[ 행복한 가족 • Leehan ]

960 94 6
                                    

「BOY NEXT DOOR IMAGINE」

❀.•Story : 02•.❀
❛행복한 가족❜

Imagine 'bout you

ft. Kim Dong Hyun,
-as Main Character

Aroma khas rempah-rempah menguar ke seluruh penjuru dapur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aroma khas rempah-rempah menguar ke seluruh penjuru dapur.

Suara desis masakan, gesekan spatula, serta senandung yang kamu dehamkan rendah meramaikan pagi yang awalnya sunyi itu.

Kamu -si pencipta aroma itu- menghela nafas berat. Sangat terganggu rasanya saat rambut yang kamu ikat kembali jatuh tak beraturan seperti ini.

Terpaksa untuk sejenak kamu berhenti. Kamu lantas mencepol rambutmu kencang agar tak lagi menganggu aktifitas yang kamu tekuni seperti tadi.

Memasak nasi goreng.

Itu yang kamu lakukan pagi ini.

Drrkk..

Bunyi derik di tengah keheningan menarik atensimu.

Rupanya seorang pria baru saja duduk di salah satu kursi meja makan. Letaknya dekat. Tepat berada di depanmu.

Kamu yang sempat terkejut atas kehadirannya dengan cepat mengulas senyum. Kehadiran yang tak kamu inginkan, sebenarnya.

"Pagi." Sapamu hangat. "Ingin sarapan juga?"

Dia tak menjawab. Hanya tatapan tak bersahabat yang kamu dapat darinya.

Mulutmu terkatup rapat usai menangkap sinyal ketidak-sukaan darinya. Kamu berusaha maklum. Lagipula, dia memang seperti ini sejak pernikahan itu terlaksana. Terdengar menyedihkan, tetapi diabaikan olehnya memang bukanlah hal baru untukmu.

Kamu lantas kembali memasak dengan tenang tanpa menghiraukannya. Sedang berusaha untuk tak perduli, meski hati kecilmu tersakiti.

Sementara pria itu?

Entah. Siapa yang perduli?

Meliriknya saja kamu enggan.

Tetapi yang jelas, kehadirannya disana masih bisa kamu rasakan. Dia menatapmu begitu jelas dan itu membuatmu tak nyaman. Ingin sekali menghindar.

"Kamu bahagia?"

Pertanyaan singkatnya membuatmu yang baru saja mematikan kompor mematung.

Pertanyaan itu..

—Kamu sama sekali tidak menyukainya.

"Tentu." Jawabmu tenang. Kamu bahkan tersenyum padanya. "Apa kamu tidak bisa melihatnya di wajahku?"

Pria itu mendecih.

Berusaha tidak perduli dengan reaksinya, kamu beralih membuka lemari atas untuk mengeluarkan perabotan makan dari sana. Masakanmu telah matang dan ini waktunya untuk plating. Perutmu juga sudah kelewat lapar.

BOY NEXT DOOR IMAGINE 🦜Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang