Tentang Tujuan yg sama,
Dari peristiwa yg sama,
Dan kehidupan 11 orang remaja yg tinggal bersama dalam satu rumah yg sama.
Lahir dari latar belakang keluarga yg tak sama dan juga darah yg berbeda, 'pun tidak menjadi penghalang dalam eratnya mereka...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
DUO MERESAHKAN
Jika penghuni kamar lantai bawah mempunyai duo yg tidak terpisahkan alias si kembar, maka penghuni kamar lantai atas juga memiliki duo tak terpisahkan juga. Tetapi dengan versi yg berbeda. Adjie dan Leon adalah orangnya.
Sama halnya seperti Jevano dengan Naren, mereka berdua pun kalau pergi kemana mana selalu berdua, tetapi kalau kata Reynan, mereka ini adalah versi yg meresahkan.
Pernah Dulu dalam acara mereka menyambut tahun baru, mereka semua sepakat untuk mengadakan camping bersama. Bukannya bersenang senang di tempat camping, yg ada mereka malah dipenuhi rasa kepanikan. Bagaimana tidak, saat mereka berkumpul untuk makan malam, mereka semua malah kelimpungan mencari duo bocah yg tiba tiba saja menghilang dari tempat perkumpulan mereka.
Waktu itu Kathrina langsung saja misuh misuh setelah mengetahui mereka ternyata tengah bermain di sungai bawah. Astaga.. Adjie dan Leon benar benar membuat mereka semua khawatir.
"Tadi gue sama Adjie cuma pengen cuci muka doang, eh malah liat ikan, jadinya gue tangkep deh hehe.."
"Iya.. kn lumayan buat kita makan malam."
Dengan tampang tidak bersalahnya mereka berucap seperti itu.
"Astaga... Kita kan punya banyak makanan di tenda!"
Naren yg waktu itu sudah panik duluan tidak menyangka mereka hilang cuma gara gara menangkap ikan, padahal makanan yg mereka bawa sudah lebih dari cukup untuk persediaan mereka makan sampai pulang nanti.
"Dasar duo meresahkan!"
Begitulah kata Reynan yg sudah sangat kesal malam itu. Yg pasti semuanya juga kesal sih, tapi kan... Aah sudahlah lupakan, Reynan tidak ingin sakit leher seketika nanti karena dirinya yg tiba tiba mengalami darah tinggi. Ugh! Jangan sampai.
Mulai malam itu sampai sekarang, duo meresahkan sudah ditetapkan menjadi julukan untuk mereka berdua. Tidak perlu heran, tidak usah mundur kebelakang lagi untuk menceritakan kelakuan mereka lagi. Contoh hari ini saja, mereka yg seharusnya sudah pulang kerja saat jam sudah menunjukkan pukul 3 sore, malah sampai sekarang mereka belum keliatan juga, padahal ini sudah hampir jam 4 lebih.
Hadeuhh apa lagi yg mereka perbuat kali ini.
Mark yg saat itu tengah berkumpul dengan Jevan, Windy dan juga Chandra di ruang tengah, kini mulai merasa khawatir karena mereka bertiga belum sampai rumah juga.
