TUJUAN (Aespa × Nct Dream)

14. BLACK POISON; Beraksi

T U J U A N

•
•
•
•
•

Aespa × nct dream

Happy Reading
☺️☺️

   Rencana penyerangan pada sebuah rumah targetnya kali ini akan Black poison jalankan malam ini juga. Berbagai macam aksi sudah mereka rencanakan sangat rapi, bahkan sudah dari jauh jauh hari. Dan kali ini, mereka hanya perlu sedikit memastikan keadaan lagi.

"Oke guys periksa kelengkapan kalian, Satu jam lagi kita turun."  Eagle, selaku ketua mengintruksi mereka.

Dengan begitu, semua pun langsung bersiap siap dan memeriksa kembali senjata andalan yg akan masing masing mereka gunakan dalam aksi penyerangannya. Bagaimanapun juga, orang yg akan menjadi targetnya sekarang ini tidak bisa untuk terlalu diremehkan.

Terlihat Viper yg tengah bersiap dengan senjata payung beracun miliknya. Payung tak biasa ini adalah senjata yg bisa menembakkan miniatur berisi racun mematikan.
Disampingnya, ada Spider juga yg sudah siap dengan pistol lipstik andalannya. Lipstik ini bisa menembakkan peluru yg cukup kuat.

Disisi sebrang lagi, Eagle dengan pistol gantungan kunci yg kini sudah menggantung rapi pada pinggangnya, Senjata berukuran kecil ini nyatanya bisa menembak jarak dekat diwaktu terdesak.
Wolf juga dengan ponsel pintar miliknya, dimana ponsel ini memiliki revolver dengan 4 buah peluru andalan didalamnya.
Didekatnya ada Dragon dengan pistol andalannya berupa tempat rokok, senjata unik ini berfungsi menembakkan peluru berbentuk rokok yg dilapisi sianida pada ujungnya. Mungkin bisa dibilang senjata ini mirip dengan payung beracun milik Viper.

Selain itu juga, ada Scorpion dengan panah pinternya, ini tidak sepenuhnya senjata yg mematikan seperti yg lainnya karena panah ini bekerja dengan mengaktifkan kamera didalamnya yg nantinya akan mengirimkan rekaman video ke stasiun penerima. Ia mempunyai tugas sampingan sebagai informan juga.

Terlihat Owl juga tak ketinggalan dengan senjata favoritnya, tongkat pisau. Tongkat ini mempunyai ujung yg berupa pisau lipat, ketika lipatannya di buka maka akan berubah seketika menjadi tombak.

Dan terakhir ada Tiger dengan pistol sarung tangan, yaitu sarung tangan yg dilengkapi dengan revolver sekaligus penembak pada bagian telapak tangannya.

Selain itu, Tak lupa juga alat pelengkap seperti earpeace, spy cam, dan masih banyak lagi yg mereka persiapkan.

Jam sudah menunjukkan pukul 17:30 pm, itu artinya sore ini mereka akan segera bergerak menuju lokasi target. Dengan begitu semuanya langsung bergegas masuk kedalam mobil yg sudah terparkir rapi didepan markas mereka.

Tanpa bertele tele, dua buah mobil Range Rover 8 yg mereka naiki langsung saja bergerak melesat membelah jalanan kota tuk membawa mereka kearah tujuannya.

Sampai beberapa menit berlalu, akhirnya delapan orang itu telah sampai didepan sebuah rumah mewah nan megah milik musuhnya.

James Miller, pria paruh baya berusia 53 tahun itu adalah pemilik dari banyaknya Resto dan Cafe Cafe yg tersebar di wilayah kota, termasuk salah satunya yaitu Jevia Resto.

Iya, Jevia tempat mereka bekerja.

Delapan orang yg tengah bersiap menjalankan aksinya ini, tidak lain dan tidak bukan, mereka adalah Mark, Kathrin, Ginan, Jevan, Chandra, Naren, Windy dan juga Adjie.

BLACK POISON, iya, mereka adalah orangnya. Termasuk juga Reynan, Leon dan Naomi.

Menjadi korban dari tragedi 2012 silam, nyatanya bisa membuat mereka semua tumbuh dengan diselimuti rasa dendam yg sangat mendalam. Bagaimana tidak, dari kejadian itulah mereka harus merasakan kehilangan orang orang yg mereka sayang.