44

833 24 6
                                    


Hari sudah semakin siang, dan saat ini y/n merasa begitu bosan karna hanya menghabiskan waktunya di kamar membaca novel.

Akhirnya dia memutuskan untuk menghubungi seoyon untuk mengajak sahabatnya itu jalan² keluar saja hari ini, tapi tiba-tiba saja dia teringat dgn eonni nya yg sudah dua hari ini belum menghubungi nya sama sekali.

“ Eonni kok belum ngabarin aku sih dari kemarin? ” Gumamnya lalu memutuskan untuk menghubungi Irene lebih dulu setelah itu baru menghubungi seoyon

Panggilan pertama tidak di jawab, tapi y/n kembali mencoba dgn panggilan kedua ketiga dan kini sudah kesekian kalinya dia mencoba menghubungi nomor eonni nya itu tapi tidak di angkat sama sekali

“ Ck! Eonni kemana sih? Kok di telpon gak di angkat² ” kesalnya lalu dia memutuskan untuk menyerah dan memilih untuk menghubungi seoyon saja

📲
“ Hallo? Yeon-ah! Lo ada di rumah kan? ”

( ... )

“ Buruan bersiap, bentar lagi gue jemput Lo kesana ”

Tutt

Setelah menghubungi seoyon diapun bangkit dari kasurnya dan beranjak untuk mengganti pakaiannya, karna saat ini dia hanya memakai pakaian rumahan daster andalannya.

Sambil mengganti baju dia terus menggerutu karna merasa begitu kesal dgn iren sebab eonni nya itu tidak mengangkat telpon darinya

“ Pasti dia di sana lagi senang² mangkanya dia gak sempat buat ngabarin aku ck! Benar² menyebalkan ” gerutunya lalu setelah selesai dgn pakaian, dia pun sedikit memoleskan make up di wajahnya dan sedikit merapihkan rambutnya menggunakan catokan

Setelah merasa puas melihat penampilannya di depan cermin sana, dia pun tersenyum puas lalu menyambar tasnya dan juga ponselnya yg tadi dia lempar di atas kasurnya dan langsung berangkat.

***

Sementara kini iren dan seokjin sudah basah-basahan di dalam air sana, dgn keduanya yg saat ini terlihat bermain air dgn saling siram satu sama lain.

Niatnya mereka ke sini itu hanya ingin duduk bersantai menikmati pemandangan laut yg mungkin bisa sedikit menenangkan perasaan dan juga pikiran iren, mangkanya keduanya tidak membawa baju ganti.

Tapi tadi, saat jin datang mendekati iren ke tepi laut, tiba² saja iren terpeleset hingga membuat dia jatuh ke dalam air dan membuat seluruh bajunya basah kuyup. jin yg belum sampai sepenuhnya menghampirinya seketika langsung berlari untuk membantu iren, tapi malah dia yg juga ikutan basah karna iren tiba² menyiramnya.

Jadilah sekarang mereka berdua basah-basahan sambil terus saling siram serta di iringi dgn suara tawa keduanya.

“ Ok cukup oppa! Aku lelah ” ucap iren lalu melangkah ke tepi dan mendudukkan dirinya di pasir laut itu

Jin pun menyusul nya dan ikut duduk di samping iren, lalu keduanya saling tatap dan kembali tertawa bersama mengingat apa yg mereka lakukan tadi sudah seperti anak remaja yg baru saja pacaran

“ Ha~ sudah lama sekali aku tidak tertawa lepas seperti tadi ” ucap iren sambil mengalihkan pandangannya menatap hamparan laut di depannya

“ Dan rasanya benar² membuat seluruh beban yg ada di pundak ku hilang seketika ” lanjutnya berujar

“ Baguslah, bukankah memang untuk itu tujuan kita ke sini? Untuk menghilangkan pikiran mu tentang Masalah mu yg ada di Seoul dan juga mengistirahatkan hatimu yg selalu saja kamu paksakan untuk tetap kuat di depan semua orang yg ada di sana ” balas jin berujar

“ Hm kamu benar oppa, dan aku merasa bersyukur karena kamu mau mengajakku ke sini, terimakasih um? ”

Jin mengangguk dgn senyum di bibirnya
“ baiklah, sekarang kita bagaimana? Sekarang kita basah kuyup dan kita tidak punya baju ganti ” ucap jin sambil melirik bajunya dan juga baru iren yg basah

KAKAK IPAR - [Kth]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang