5

4.2K 143 5
                                    

seusai pulang kuliah mereka tidak langsung pulang tetapi mereka memilih untuk berkumpul di salah satu cafe

"wahh gila sih kau syar gimana itu nasibnya" ucap novia dengan heboh mendengar cerita syarla

"ya nggak gimana-gimana aku pun juga bingung" balas syarla

"tapi syar apa nggak keterlaluan" tanya nabila pada syarla

"wajar aja sih nab, orang dianya salah juga kan?" timpal salma

"iya bener ka dia pun salah" ucap syarla yang membetulkan ucapan salma

"ontyy salmaa" teriak anak kecil yang tidak jauh dari meja mereka duduki

salma yang tidak jauh dari bocah itu menengok siapa yang meneriaki namanya.

"hai onty sal" sapa bocah itu setelah ada di hadapan salma

"hai ian, sama siapa ian kesini? oma ian dimana?" tanya salma pada bocah itu sambil melihat dimana omanya berada

"ian kesini bareng onty diva, tuh onty diva lagi antri" tunjuk ian pada diva yang sedang antri

"siapa sal?" tanya novia

"eh iya ian ini kenalin teman onty, ini onty novia, yang ini onty syarla dan yang itu onty nabila" tunjuk salma pada temannya satu persatu

"halo ian" ucap mereka berbarengan

"halo onty aku ian" sapa ian dengan tersenyum

"onty salma lagi apa disini?" tanya ian pada salma

"onty lagi main bareng temen-temen onty" balas salma

"pasti onty juga sering ngobrol masalah orang dewasa kan?" ucapnya

"hahahaha, hei kau bocah tau apa tentang masalah orang dewasa?" tawa novia pada bocah di hadapannya ini

"ian tau karna ian sering denger papi ngobrol dan itu sangat membosankan" ucap ian dengan cemberut

"oh ya?" tanya salma

"iya onty" balas ian

"ian?" ucap diva yang melihat ponakannya bersama para remaja yang mungkin sedang berkumpul

"onty diva, ini onty salma yang kemarin ian cerita" ucap ian yang tersenyum pada diva

"hai, maaf mengganggu kalian yang lagi kumpul" ucap diva yang merasa tidak enak pada teman-teman salma

"eh enggak ko kita santai aja" balas nabila dengan ramah

"iya santai aja" timpal syarla

"oh iya, kalau gitu kita pamit dulu. ayo kita pulang ian" ucap diva.

diva berpamitan pada teman-teman salma dan di balas dengan senyum oleh mereka

"dadah onty salma" ucap ian sambil melambaikan tangannya sebelum pergi dari tempat itu

"kau kenal dari mana sal bocah itu?" tanya novia pada salma

"iya kamu kenal dari mana kak?" balas nabila

"kemarin ngga sengaja ketemu di sekitaran taman dan dia minta aku beliin es krim" jawab salma

"ko bisa?" tanya syarla

"ya bisa itu buktinya terjadi" balas salma

~~~~~~~~~~

"assalamualaikum" ucap salma

"waalaikumsalam baru pulang dek?" tanya ita mamah salma

"iya mah, papah mana?" tanya salma pada mamahnya

"papah mu belum pulang mungkin bentar lagi" balas mamahnya

"ya udah salma ke atas dulu ya mah" ucap salma pada mamahnya

~~~~~~~~~~

"papi tadi ian ketemu onty yang ada di taman" ucap ian dengan semangat

"yang kasih ian es krim?" tanya rony pada anaknya

"iya papi tadi onty sama teman-temannya" balas ian

kini ian dan rony sedang berada di kamar rony, kali ini ian meminta ingin tidur bersama rony.

"ian suka sama onty salma, onty salma baik" ucap ian dengan tiba-tiba

"ian tau dari mana kalo onty salma baik?" tanya rony pada anaknya

"karna onty salma ngasih ian es krim terus onty salma juga cantik" balas anaknya

"ian denger papi, tidak semua orang yang memberi ian es krim itu baik, ada saja orang yang memberi makanan pada ian dia berniat jahat" ucap rony yang memberi pemahaman pada anaknya

"tidak papi, onty salma baik tidak seperti mommy" balas ian

rony terkejut mendengar penuturan anaknya.

"kenapa mommy, bukannya mommy baik pada ian" ucap rony

"tidak papi mommy jahat sama ian" ucap ian dengan sedih

"kenapa ian bilang mommy jahat? coba kasih tau papi alesannya apa?" tanya rony pada putranya

"mommy tidak mau bertemu ian dan mommy tidak pernah menemani ian main" balas ian yang hampir saja menangis

"hei denger papi, ian masih ada oma yang sering menemani ian bermain, ada onty diva juga yang sayang dengan ian dan tentunya ada papi" balas rony dengan lembut sambil mengusap air mata anaknya yang menetes

"sudah sekarang ian tidur ya besok ian akan pergi bersama oma kan?" tanya lian pada anaknya yang berada dalam pelukannya

"iya papi, selamat tidur papi" ucap ian sambil merebahkan badannya di pinggir rony

"selamat tidur sayangnya papi" balas rony dan mencium pipi anaknya

••••••••••••••••••

halo semuaaa

gimana kemarin idolyfe yang pasti seruu

selamat membaca semuanya:)

with youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang