29

2.1K 151 3
                                    

kini salma kembali menjalankan aktivitas sebagai mahasiswi, setelah sekian lama berlibur akhirnya salma kembali lagi menjadi mahasiswi kampus.

sedangkan rony kembali dengan kesibukannya di kantor, lian anak itu meminta untuk sekolah. karna dia melihat anak seumurannya sudah bersekolah yang pada akhirnya rony memasuki lian sekolah untuk anaknya, sekolah yang lian tempati hanya bermain-main saja.

salma sedang memperhatikan dosen di hadapannya dan sesekali mencatatnya.

"sal"

salma menoleh ke samping menghadap temannya

"gimana kemarin liburan?" tanya novia kepo

"kepo banget lo" sentak salma

"udah sal?" tanya lagi novia

"udah apaan?" tanya salma bingung

"itu loh" jawab Novia dengan muka tengil.

salma yang paham maksud temannya itu tidak membalas ucapan novia, sedangkan Novia yang melihat temannya tidak membalas ucapannya pun makin menggodanya

"gimana sal? sakit ngga?" goda novia

"apa si nggak jelas banget lu" elak salma yang kini dia sedang menahan malu

"hahahaha, muka lu sal"

"berisik lu!" kesal salma pada novia yang kini sedang menjahilinya

"tolong yang di belakang bila tidak ingin belajar silahkan keluar dari kelas saya!" ucap dosen tersebut yang melihat ke gaduhan di kursi bagian bekalang

"maaf, pak" ucap salma

"lu!" tunjuk salma pada novia

"hehehe nanti cerita yaa" kata novia

salma tidak memperdulikan lagi ucapan novia, dia kembali fokus memperhatikan dosennya. tidak etis jika dia di usir dari kelasnya akan sangat memalukan.

setelah kelas sudah beres salma segera bersiap akan pulang, karna tidak ada lagi kelas, jadi salma berniat akan menjemput lian karna terlihat waktu sudah waktunya lian pulang sekolah.

"sal kantin?" tanya novia pada salma

"nggak nov, gue langsung pulang"

"buru-buru banget, suami lo nggak bisa jauh-jauh dari lo?" jawab novia menggoda salma

salma tidak membalas ucapan novia dia pergi meninggalkan novia, sedangkan novia yang melihat salma sudah meninggalkannya mengejar salma

"ayo lah sal kantin dulu, lu hutang cerita sama gue" mohon novia pada salma

"cerita apaan si?" tanya salma malas

"ya cerita lu selama honeymoon"

"perlu banget gue cerita? lagian lu kepo banget" ucap salma kesal

"ya buat pelajaran gue aja si" kata novia cengengesan

"cari pacar dulu nov, baru nanti belajar" jawab salma mengultimatum novia

"anjing!" sentak novia, karna dia tidak bisa mengelak apa yang di katakan salma benar. bagaimana dia bisa belajar jika pacar saja tidak ada.

"gue duluan nov" ucap salma saat melihat mobil yang sudah menjemputnya sudah tiba, dan meninggalkan novia.

"sal anjing! udah dua kali lo ninggalin gue sendirian" teriak novia yang melihat salma pergi begitu saja

"hati-hati nov!" teriak salma dan melaju pergi

"apa nasib gue emang di tinggal mulu kali ya? udah cowok gue dulu pergi gitu aja, sekarang temen gue juga pergi ninggalin gue. nasib" gerutu novia pada dirinya sendiri.

kini salma di antar oleh supir pribadi rony untuk menjemput lian, tadi salma mengabari rony untuk dirinya saja yang menjemput lian agar rony tidak perlu capek-capek untuk menjemput lian.

terlihat anak-anak seusia lian sudah keluar dari kelasnya, salma turun dari mobil dan melihat lian sedang berjalan dengan susternya ke arah salma. salma yang melihat liat berlari ke arahnya berjongkok bersiap akan memeluk lian.

"mami!" teriak lian

"gimana sekolahnya, happy?" tanya salma pada lian

"happy mami" girang lian pada salma

"sus lian nggak rewel kan?" tanya salma pada suster yang mengurus lian

"tidak bu, ade cukup gampang berbaur dengan yang lain" ucap suster pada salma

setelah kepulangan salma dan rony dari bali mereka berdua berdiskusi untuk mengurus lian secara bergantian tanpa adanya bantuan dari mamah yati atau pun baby sitter, tetapi itu hanya bertahan selama tiga hari, karna di satu hari salma kebingungan lian harus di titipkan pada siapa. sedangkan salma dia mendapatkan jadwal kelas tetapi tidak mungkin dia harus membawa lian ke kampusnya, ingin menitipkan lian pada mamah yati tetapi mamah yati sedang di luar kota, sedangkan mamah ita kala itu sedang pulang ke Probolinggo. dan yang pada akhirnya salma memutuskan bolos kuliah dan harus menanggung hukuman dari dosennya, dan pada saat itu juga rony menyarankan untuk menggunakan baby sitter.

tetapi dengan keras kepalanya salma dia menolak. rony yang tidak tega melihat salma harus membagi waktunya dengan tugas kuliah dan mengurus lian pun tidak mendengarkan apa kata salma yang keukeh tidak ingin memakai baby sitter, dan untungnya lian cocok dengan baby sitter yang ini

"anak pinter" salma mengelus kepala lian dan mengecup pipi anaknya yang makin gembul.

"karna lian hari ini sudah menjadi anak baik lian mau apa?" tanya salma pada lian dan berjalan ke arah mobil

"lian mau ice cream mami" ucap lian denga mata berbinar

"boleh, tetapi lian harus makan dulu ok?"

"ok, lian mau makan sama ayam mami" ucap lian

"okei sayang" senyum salma

salma tidak akan langsung pulang dia akan mencari makan untuk dirinya dan juga lian, karna terlihat sekarang sudah memasuki jam makan siang

with youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang