kf

513 31 0
                                    

Happy reading bestiee



Seorang pria menatap tanah di depannya,makam seseorang yang sangat berarti untuknya.

"Kenapa meninggalkan first secepat ini hiks,padahal sudah berjanji untuk menjaga first"
First menatap makam itu dengan air mata yang mengalir deras.lagi lagi dirinya ditinggalkan oleh seseorang yang dia cintai.

"Ayo pulang first,kamu belum sehat sepenuhnya "ucap seorang pria di sebelah first.

"Kenapa dia meninggalkan first secepat ini,dia belum meminta maaf pada first.luka yang first dapat belum terobati hikss sepenuhnya "first menangis dipelukan pria tersebut.

"First,baby hei dengerin Khaotung ini pilihan kak Tay .kamu tidak seharusnya memiliki rasa bersalah.kak Tay sudah tenang disana dia sudah berkumpul dengan keluarganya "ucap Khaotung.

Flashback:

Tay yang sedang berada diatas first tiba tiba saja tumbang , karena dipukul oleh seseorang.

"First ayo pergi dari sini"ucap seseorang yang sangat first rindukan

"Kalian...kalianasih hidup kak BRI win"first memeluk tubuh win dan bright dengan erat.

"Hai first kita bertemu lagi,kita harus cepat pergi Dari sini sebelum kak Tay bangun"ucap win menarik tangan first keluar dari kamar.

Mereka bertiga berlari kearah mobil ,lalu meninggalkan rumah first karna mereka harus secepatnya menolong Khaotung.

"Win kamu hiks kamu beneran masih hidup"ucap first tidak percaya.

"Iya kita masih hidup, beruntungnya saat api semakin besar Khaotung datang menolong kami"ucap win memeluk first.

"Kita harus cepat mencari Khaotung,first khawatir dengan kondisi Khaotung kak bright"ucap first cemas.

"Hei first,tenang kita sudah tau mereka dimana"ucap win menenangkan first yang terlihat kacau.

"Win ambil jaket sama celana panjang di tas itu biarkan first memakainya"ucap bright.

First dan win bahkan tak sadar saat first hanya memakai boxer dan kaus kutang saja.

"Astaga kita hampir lupa kamu masih begini"ucap win kaget.

Win dengan cepat mengambil pakaian untuk dikenakan first.

Disisi lain Khaotung menatap kosong pandangan di depannya, tubuhnya sudah tak bertenaga.

"Kak Khaotung sadar,kalo kakak ga mau kak first kenapa kenapa kakak dan kita harus melawannya"ucapan Mark sepertinya sedikit membuat harapan baru buat Khaotung.

Khaotung mengedarkan pandangannya lalu menemukan pecahan kaca.

"Gun shutt gun"bisik Khaotung.

"Apa kak?"jawab gun.

"Bilang pada teman mu untuk mengambil kaca di sebelahnya"ucap Khaotung pelan.

"Apa yang kalian diskusikan,apa kalian saling memberi ucapan untuk kematian kalian haha"mond tertawa melihat wajah Khaotung yang penuh darah.

"Khaotung sebelum kuhabisi kalian semua,ada satu rahasia yang harus kamu tau.akulah yang membunuh orangtua kak tay ,orang tua first dan istri kak Tay hahah"ucap mond.

"Dan juga akulah dalang dari semua ini,kak Tay hanya ku manfaatkan untuk mendapatkan first"kata mond dengan santainya.

"Jadi kak mond yang membunuh orangtua first,kak tay dan istri kak Tay"teriakan itu berasal dari first .

"Ouh ..baby manis ku kenapa disini"ucap mond.

"Apa benar kakak yang melakukannya?"ucap first tak percaya.

berandal 🔞(End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang