Jaminan

1.1K 82 36
                                    

Ini request dari @LailaWati593 yg mau pair lintas agensi. Maaf kalo nggak sesuai ekspektasi, ini tuh aslinya draft lama, cuma aku ubah aja nama pairnya.

Yeonjun & Soobin as dom

Happy Reading

.

.

.

Suara ribut terdengar dari arah gang terpencil, hari sudah malam bahkan menyerempet tengah malam, pria dan remaja itu penat berlari terlebih yang termuda. Remaja itu sibuk menyamakan langkahnya dari tadi, yang lebih tua nampak tidak peduli meski adiknya sesekali tertinggal jauh.

" Kak jalannya buntu.. "

" diem ! Jangan berisik,Gue dulu yang manjat "

" Kak ji, haru takut... "

" Gue bilang diem sat ! Lo- "

" WOE JIHOON BAYAR UTANG LO ! "

Jihoon gelagapan, tubuh nya berusaha sekuat mungkin untuk memanjat dinding pembatas jalan buntu dengan tergesa.

" Kakak ! "

" Cepet pegang tangan gue ! "

Srakk !

" Kakak susah ! "

" Ck ! Nyusahin lo ! "
Jihoon melepas tautan tangan adiknya membuat Haruto jatuh tersungkur
"KAKAAK !! "

" YAHAA !! KENAK LO ! "

" KAKAAK ! JANGAN TINGGALIN HARUU ! HWAA ! "

Kedua pria yang mengejar mereka berhasil menangkap Haruto sedangkan Jihoon berhasil lolos. Haruto berusaha melepas kan diri, ia menggigit kedua tangan yang menangkap nya erat bergantian, namun baru saja ia akan kabur, tudung hoodie nya di tarik. Kedua orang tersebut membekap mulut haruto, menyeretnya masuk ke dalam mobil Van tua berkarat .

" Mmphhh ! Krrkk "

" Argh ! Bajingan ! " Salah satu pria mengaduh kesakitan saat Haruto menggigit kuat telapak tangannya.

" Lepasin Haru ! Kak Ji Tolongg ! " Haruto berusaha menggapai pintu mobil namun tangan nya keburu di cekal kuat lalu di ikat di belakang tubuhnya. Keberanian Haruto menciut kala diapit oleh dua manusia berbadan titan. Yang satu berwajah imut namun telapak tangannya saja mungkin bisa meraup seluruh inci kepala haruto. Remaja itu berdo'a dalam hati agar sesuatu yang buruk tidak menimpa dirinya dan kakaknya, meski kakaknya berhasil lolos dari kejaran anak buah rentenir.

Mobil yang mereka tumpangi membawa Haruto masuk ke area gedung terbengkalai, mobil itu berhenti di tengah tengah basement, lalu selanjutnya ia di tarik paksa, menuju lift yang ternyata masih berfungsi. Haruto tak henti befikiran buruk, jantungnya berdetak tidak karuan saat ia di bawa ke salah satu ruangan kotor minim pencahayaan. " Siapa dia ? " Suara serak tersebut mengagetkan haruto bersamaan dengan salah satu pria tadi menekan menahan pundaknya agar tidak kabur.

" Dia adik Jihoon, kakaknya berhasil lolos "

Pria paruh baya dengan setelan jas dan coat itu menyeringai. Langkahnya pelan mendekati Haruto yang bergerak acak, ingin kabur. Ia setarakan tingginya , lantas mengangkat dagu haruto agar bersitatap dengan maniknya.

Fukuoka sub Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang