MY GIRL (FREENBECKY)

16

Freen terbangun dari tidurnya dia menguap, dan mulai merenggangkan ototnya  terasa  nyawanya udan mulai terkumpul freen pun turun dari kasurnya, berjalan menuju kamar mandi untuk segera membersihkan tubuhnya.

Tak membutuhkan waktu lama freen pun keluar dengan wajah segarnya dia mulai memilih bajunya untuk hari ini freen memakai celana pendek dan kemeja pantai.

Setelah selesai freen pun keluar dari kamarnya dia berjalan ke arah dapur berniat untuk mengambil minuman tapi ternyata di dapur sudah ada seseorang yang sedang membantu menyiapkan sarapan freen pun mendekat.

" pagi rose" ucap freen

" pagi freen,kamu udah bangun" ucapnya.

" iya yang lain belum bangun" ucap freen.

"Sepertinya belum" ucapnya

Rose pun sibuk memotong sayuran tak lagi melihat freen yang sedang minum di sampingnya.

"Auhh"

" kenapa" ucap freen

Freen pun mendekat meraih tangan rose dan ternyata jari rose terkena pisau freen dengan cepat memasukkan jari itu ke dalam mulutnya agar darah rose segera berhenti.

Rose terkejut dengan perlakuan freen padanya, dari arah lain rose menatap seseorang yang berdiri melihat mereka dan dia berlalu begitu saja, rose pun menarik tangannya.

"Kenapa, tanganmu terluka rose" ucap freen.

" aku tak apa-apa ini hanya luka kecil, tapi becky melihatnya kejarlah dia aku tak mau dia salah faham dengan kita" ucap rose.

Freen pun menatap sekitarnya tapi tak melihat siapapun di sana freen pun menatap rose kembali.

" dia ke arah depan temui dia" ucap rose.

" tapi kamu" ucap freen.

" aku tak apa-apa sudah sana" ucap rose.

Freen pun mengangguk dia mulai  berjalan ke arah pintu keluar berniat  untuk menyusul becky, Ternyata becky berada di taman belakang berdiri di dekat pembatas tempat di mana freen dan rose saling berpelukan, Becky menatap ke arah laut.

Freen pun berdiri di sampingnya suasana tampak Canggung bagi freen, beberapa hari ini dia menghilang karena dia sedang merasa marah karena Becky membentaknya dan juga gadis itu membela friend di depannya hal itulah membuat freen menghindar beberapa hari ini.

Dia berfikir jika becky mulai menyukai friend walupun dia tidak tahu kenyataan yang sebenarnya, freen pun menatap wajah samping becky.

" bagaimana kabarmu" ucap freen.

" baik" ucap becky singkat.

"Kamu marah sama aku" ucap freen.

" kenapa aku harus marah bukannya kata nam kamu yang marah sama aku karena beberapa hari lalu aku membentak mu, maka dari itu kamu berada di sini kan " ucap becky.

"Iya awalnya aku sangat marah sama kamu karena membelanya di depanku, apa kamu mulai menyukainya" ucap freen.

" apa maksudmu, kamu mau aku menyukainya" ucap becky.

"Ya janganlah" ucap freen cemberut.

" lagian kamu sudah ada rose yang selalu ada di sampingmu dan menyukaimu, kenapa kamu masih menyukaiku" ucap becky.

Freen pun mendekat pada becky dia memeluk tubuh becky dari samping sedangkan becky mencoba menghindar tapi freen semakin memeluknya erat.

" diam aku merindukanmu" ucap freen.

" lepaskan aku freen bagaiman jika rose lihat dia akan merasakan sakit di hatinya" ucap becky.

Freen semakin mengeratkan tubuh mungil becky dalam pelukannya, freen meletakkan kepalanya di atas kepala becky.