Part 4

923 39 0
                                    

"Black rose I'm coming"

Apa kalian ingat dengan isi lemari sebelah kanan Amora yang terdapat banyak pakaian berwarna hitam dan merah? Ya itu adalah seragam dari komunitas yang Amora ketuai yaitu BLACK ROSE. Tidak ada yang tau kalau Amora memiliki sisi gelap yaitu menjadi seorang ketua komunitas mafia bernama black rose. Bahkan keluarganya pun tidak tau tentang hal itu. Yang mereka tau Amora hanyalah seorang gadis manja yang selalu menggunakan pakaian feminim berwarna pink dan merias wajahnya seperti seorang bitch.

Kalian bertanya darimana Azara tau kalau Amora mempunyai komunitas sepertinya? Jawabannya adalah Amora sendiri yang memberi tahu Azara lewat mimpi-mimpinya. Azara sendiri ia pun memiliki suatu komunitas mafia yang di ketuai olehnya. Komunitas tersebut bernama black dragon, ntah bagaimana kabar komunitasnya saat ini.

Amora berniat sepulang sekolah nanti ia akan mengunjungi markas black rose yang terletak di sebuah kota tua terbengkalai yang sudah jarang sekali penghuninya.

Amora berjalan menyusuri koridor sekolah dan tiba-tiba...

Brukk

"Eh sorry sorry gue gak-" Amora termenung disana, lidahnya terasa kelu, kakinya juga terasa sangat lemas.

"L-lele" Ucap Amora.

Orang yang ia panggil dengan sebutan Lele itu terlihat sangat terkejut.

"S-siapa Lo? K-kenapa Lo panggil gue dengan nama itu? Nama itu cuma Sabahat gue yang boleh ucapin." Ucap Lea dengan air mata yang sudah membanjiri pipinya. Ya orang itu Lea, sahabat Azara satu-satunya.

"Le ini gue, Azara." Ucap Azara. Untung saat itu koridor sekolah sedang kosong jadi tidak akan ada yang tau kalo dia berkata kalau dia itu Azara bukan Amora.

"Gak gak, Azara udah meninggal. Lo jangan ngaku-ngaku deh. Siapa Lo sebenernya?" Tanya Lea.

"Le, ini gue. Gue Azara Purbalingga Atyatama. Gue sahabat Lo Lea. Gue tau mungkin ini terdengar konyol tapi ini benar-benar gue le." Ucap Amora, bahkan saat ini air mata Amora sudah jatuh ntah sejak kapan. Jujur saja Amora sangat merindukan sahabatnya itu. Dan hari ini Tuhan mengabulkan doanya untuk bisa bertemu kembali dengan Lea.

"Lo bisa buktiin kalo Lo itu Azara?"

"Oke, gue Azara. Gue mati gara-gara nyelametin kucing di pinggir jalan. Bla bla bla bla bla. Jadi gitu, gue juga gak ngerti kenapa gue bisa bertransmigrasi ke tubuhnya Amora. Lo percaya kan Le?"

Lea tampak berpikir sejenak dan setelahnya ia mengangguk.

"Gue percaya." Ucapnya.

"Aaaaaa Leleeee gue kangen sama loooo"

"Gue juga kangen sama Lo Raaaaaa"

Mereka berpelukan untuk melepaskan rindu satu sama lain.

"Azara Purbalingga Atyatama."



"Ra Lo di kelas mana?" Tanya Lea.

"11 IPA 1, kalo Lo?"

"Lahhh sama anjerr"

"Eh masaa?"

"Hooh Ra gue juga dapet kelas IPA 1"

"Asikkk satu kelas sama Leleee," Ucap Amora sambil memeluk Lea.

"Yaudah yok ke kelas"

"Yok lah gass"

Sesampainya di kelas

"HOLAA GAESSSS KENALIN NIH KITA KEDATANGAN MURID BARU, DAN KEBETULAN DIA ITU SAHABAT GUE!!" Teriak Amora.

Transmigrasi Bad girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang