10

41 7 0
                                    

Assalamu'alaikum kakak" readersss💓
Pa kabar nich semuanyaa?

Bab baru lagi yah kakakk~

Jangan pernah bosan untuk membaca

Karna Membaca juga bisa menjadi alasanmu untuk menjadi orang yang lebih baik di masa depan

So, spirit terus ya yang suka baca✨

Tanpa berlama-lama dan basa-basi, dimulai saja membacanya ya 😁

BISMILLAH DULU SEBELUM MEMBACA ‼️



"Aduh... Mila udah gak kuat nih mbak" Mila mulai mengeluh, karna sudah setengah jam berdiri di lapangan dengan cuaca yang sangat panas.

Tika pun ikut mengeluh dan wajahnya juga sudah mulai pucat "Sama, aku juga capek banget ini".

Sedangkan Kinara sangatlah kasihan pada saudaranya yang tersiksa itu dan meminta mereka untuk istirahat saja "Kalau kalian gak kuat, kalian istirahat".

"T-tapi mbak, nanti kalau hukuman Gus Zayn bertambah gimana?" Tiara sangat takut jika mereka istirahat , Gus mereka malah menambah hukumannya.

Di tengah-tengah perbincangan mereka yang sedang mengeluh, datanglah beberapa santriwati yang berbondong-bondong berlari menuju tempat mereka berdiri. dan mereka adalah teman-teman sekelas dari keempat gadis tersebut.

*Flashback on
Saat keempat santriwati baru yaitu Kinara, Tika, Tiara, dan Mila keluar dari kelas. Gus Zayn pun menarik perhatian para santriwati lainnya agar kembali fokus pada hafalannya.

"Sudah-sudah, kalian fokus hafalan! Sebentar lagi saya akan panggil kalian satu persatu untuk maju ke depan dan menyetor hafalan kalian semua" Ucap Gus Zayn pada semua santriwati yang ada di kelas.

Semua santriwati hanya bisa pasrah dan menunduk ketakutan "Na'am Gus".

"Far-farah" panggil salah satu santriwati pada Farah yang terfokus dengan hafalannya,namun dengan suara yang sangat kecil dan yang dipanggil tak merespon apapun.

Sampai akhirnya, santriwati itupun sedikit menepuk pundak Farah "farahh!".

Farah pun terkejut dengan tepukan temannya itu "Kenapa sih? Aku lagi fokus nih! Aku masih belum hafal ternyata".

"Ya sama dong, aku juga belum hafal" Jujur temannya itu pada Farah, sambil terkekeh pelan.

"Tapi yang aku bingung nih, gak biasanya deh Gus Zayn ngasih hukuman seberat itu. Padahal dulu-dulu tuh gak pernah ada hukuman kayak gitu" santriwati itu menjelaskan bahwa dia kebingungan dengan sikap Gus Zayn dengan memberi hukuman yang tak seperti biasanya.

Farah hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya, sebab ia juga tak tahu tentang apa yang sedang terjadi pada gurunya itu "Aku juga gak tau sih. Mungkin lagi gak mood dia?".

"Gak mood kenapa coba?" Temannya itu malah kembali bertanya pada Farah.

Farah yang sedikit tertekan pun sudah mulai emosi dengan pertanyaan temannya itu "Aku juga gak tau astaghfirullah! Udah-udah fokus aja lagi ke hafalan. Daripada dipanggilnya acak-acakan, nanti malah makin ribet kita".

BIDADARI SURGA PALING INDAH Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang