°prolog°

1.9K 109 4
                                    

"Apa dosa ku sudah tidak bisa dimaafkan hingga Tuhan menberikan ku kehidupan ini?.."

By: Halilintar A̶l̶v̶a̶r̶e̶n̶d̶r̶a̶

_____

"Ma..? Pa..? Kenapa kalian membenci ku?"

"Makhluk hina seperti mu layak dibenci."

____

⚠️𝚆𝚊𝚛𝚗𝚒𝚗𝚐⚠️
! ᴡᴀʀɴɪɴɢ !
-ᴏᴄᴄ - ᴋᴀᴛᴀ-ᴋᴀᴛᴀ ᴛᴏxɪᴄ -ᴍʏ ᴀᴜ -ᴛʏᴘᴏ
-ᴀɴɢsᴛ -kata tidak baku -Non canon

"M-ma!..ukh...Kumohon berhenti!..Hali minta maaf!.."-Rintih seorang anak bermanik merah kepada ibunya yang tidak memiliki belas kasihan sama sekali dengan anak kecil di depannya

"Kenapa sih aku punya anak seperti kamu?! Harusnya kamu gak usah lahir aja! Kenapa sama gak sepintar Solar? Kenapa kamu gak penurut seperti Gempa? Hah?!"-Ucap sang ibu dengan Tegas masih setia menjambak rambut lelaki itu

"Kamu itu seorang Kakak! Halilintar Kamu itu yang seharusnya menjadi contoh! Bukan adekmu! Mengapa sih kau selalu begini sih!?"

"Aku sudah cukup sabar ya Halilintar! Jangan berpikir aku menbela mu dari ayahmu berarti kau bisa seenaknya hah?!"

"Maaf...H-hali ga bakal lakukan itu lagi Ma... Hali bakal jadi anak yang nurut... Ma...tolong ampuni hali..."-Rintih Halilintar sekali lagi

" KALO GITU BUKTIKAN! KAU SELAMA INI HANYA NGOMONG AJA!"

Teriakan itu cukup untuk membuat Halilintar diam, wanita yang di depannya hanya mendecih dan makin mengeratkan Cemkraman di rambutnya Halilintar, tidak memedulikan Putranya sudah sangat kesakitan

"M-ma... Sakit..."-Lenguhan lirih keluar dari mulut Halilintar, Terlihat mata Halilintar yang sudah berlinang air mata seakan Air mata
Itu bisa tumpah kapanpun

"Awas kalo kamu gitu lagi! Sekarang cepat bersihkan darahmu, awas jika masih ada bekas!"-Teriak ibunya sekali lagi lalu melepaskan cemkraman di rambut putranya dengan kasar

"Setelah itu renungan kesalahan mu, Halilintar Alvarendra."-Ucap Wanita itu dengan dingin lalu pergi kekamar nya, meninggal kan Halilintar sendiri " kamu sudah berumur 8, apa kamu masih perlu di manja dan di jaga? Tidak."

"Bertingkah dewasa sedikit lah, kau itu Kakak."

Halilintar langsung bergegas berdiri dengan susah payahnya, ya walaupun jatuh lagi dan lagi.

Yang ada dipikirannya hanya satu, sampai kapan dia akan seperti ini? Ini memuakkan.

To Be Continue~ᕕ( ᐛ )ᕗ

✨(*°∀°)ɪɴғᴏ!✨
Halo! Author disini!
Apa ceritanya bagus? Atau ada yang aneh? Ini cerita angst pertama Author soalnya:)) sama bagi yang suka tinggalkan Bintang atau Vote yakh

Sama kalo ada yang bingung boleh tanya kok Author rajin jawab Komentar kok(≡^∇^≡)

-you Don't Know..°•[Halilintar Alvarendra] ||Discontinue||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang