|| School ||

997 102 1
                                    

⚠️𝚆𝚊𝚛𝚗𝚒𝚗𝚐⚠️
! ᴡᴀʀɴɪɴɢ !
-ᴏᴄᴄ - ᴋᴀᴛᴀ-ᴋᴀᴛᴀ ᴛᴏxɪᴄ -ᴍʏ ᴀᴜ -ᴛʏᴘᴏ -ɢᴀᴊᴇ
-ᴀɴɢsᴛ -kata tidak baku -Non ᴄᴀɴᴏɴ -ᴡᴇɪʀᴅ ᴀғ

"𝙰𝚙𝚊 𝚊𝚔𝚞 𝚙𝚊𝚗𝚝𝚊𝚜 𝚖𝚎𝚗𝚓𝚊𝚍𝚒 𝚜𝚎𝚘𝚛𝚊𝚗𝚐 𝚔𝚊𝚔𝚊𝚔 𝚙𝚎𝚛𝚝𝚊𝚖𝚊?
"
𝙱𝚢: 𝙷𝚊𝚕𝚒𝚕𝚒𝚗𝚝𝚊𝚛 𝙰𝚕𝚟𝚊𝚛𝚎𝚗𝚍𝚛𝚊

•┈┈┈••✦ ♡ ✦••┈┈┈•

.

"Halilintar?!"-Teriak Fang, teriak tapi pelan. (Ngerti gakk??) Sambil memegangi bahu Halilintar

Halilintar hanya diam sambil melihat seragam putihnya kena noda merah. Yap dia mimisan

" angkat kepala mu.! Nanti darahnya makin banyak bodoh.!"-Ucap Fang sambil mengambil beberapa tissue untuk menyumpal hidungnya

Fang merinding saat melihat wajah Bestai nya itu, pucat kek Mayat hidup.

"Woy kau gak sakit kan?? Ini sudah ke sekian kali kau mimisan tanpa sebab bodoh."

"Entahlah. Mungkin udah mau di panggil sama yang ku-"-Balas Halilintar dengan santai sambil berjalan meninggal kan Bestai nya

"Woy mulut lu! Ingat omongan itu doa yee! ke UKS sana!!"-Fang langsung megeplak kepalanya pelan dan menarik ujung jaketnya

" lebay lu"

"Bacot lu."
.

.

.
•┈┈┈••✦ ♡ ✦••┈┈┈•
||•At different Locations and time~~

"Gempa? "

"Hadir buk."

"Halilintar?"

...

"Halilintar??"

Masih sunyi.

"Ada yang tau halilintar kenapa?."-Tanya ibu guru, sambil melihat ke arah Gempa, Taufan, dan Fang.

Gempa dan Taufan hanya menggelengkan kepala mereka

"Bu, Tadi Halilintar Mimis-" --Ujar Fang dan langsung di potong oleh..

"Aku gapapa bu. Maaf terlambat bu."-Ujar Halilintar yang sudah di depan pintu, sambil makai masker.

Sedangkan Fang hanya menatap tajam Halilintar

"Jarang-jarang kau Terlambat nak, ada alasan?"

Halilintar hanya menggelengkan kepala dan Ibu guru itu hanya menghela napas lalu menyuruh halilintar untuk duduk.

//Btw, Fang sama Halilintar duduk bareng di belakang Halilintar itu ada Gempa, disamping Halilintar Taufan. Ngerti gak? ಥvಥ??

"Haish kenapa kamu gak langsung bilang aja?"-bisik Fang ke Halilintar

" kau lupa ada kembaran ku disini??"-Balas Halilintar dengan tenang

Fang hanya bisa 'oh' saja, lagipula Fang tau kok sikap keras kepala Halilintar serta beberapa rahasia yang bahkan keluarganya tidak tau tapi Fang bisa tau.

"Yelah tu... Btw dah baikan?"

"Hn"

"Wah gak punya mulut ya bang??"-Ucap Fang dengan uratnya yang muncul karena kesal

Sedangkan Gempa yang di belakang merka dua hanya diam, Sekarang Gempa agak Curiga dengan kakak tertuanya itu.

Jelas sekali tadi bahwa Fang mau bilang kalo Halilintar mimisan, namun Gempa menepis itu karena pelajaran sudah mulai.
.

-you Don't Know..°•[Halilintar Alvarendra] ||Discontinue||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang