💛: "Yoona-ya.. Jadi kapan kau akan menepati janjimu?" terkirim pada 12.30
💛: "Bagaimana kalau nanti malam?" terkirim pada 12.35
💛: "Kau libur dua hari bukan, dari semalam?" terkirim pada 13.00
💛: "Yoona-ya?" terkirim pada 15.00
💛: "Tumben, kau lama membalas sekarang.. Ada apa?" terkirim pada 18.00Hari ini Junho tak melakukan apapun. Episode terakhir dramanya telah tayang semalam dan mendapatkan reaksi yang bagus dari publik. Makan malamnya bersama dengan Yoona juga berakhir dengan lancar. Tak ada wrap up party untuk The Red Sleeve karena masih ada pembatasan terkait corona. Maka ia pikir untuk berkencan dengan Yoona yang kebetulan juga mendapat libur hari ini. Tapi ada apa ini? Semua berjalan dengan sangat lancar kemarin. Mengapa tiba-tiba Yoona menghilang? Junho merasa sangat khawatir. Ia sudah berusaha untuk tetap tenang dan bersabar. Tapi ia kini merasa kelabakan mencari-cari sang Dewi itu.
Ia sudah tak sanggup menunggu. Karena ini musim dingin matahari sudah terbenam sejak setengah jam yang lalu. Junho segera pergi ke tempat parkir dan mengambil mobilnya. Setiap kali Junho dan Yoona makan malam bersama, Junho selalu menjemputnya. Namun belum pernah sekali pun Ia masuk ke apartemennya. Ia hanya menjemputnya di basement. Tapi setidaknya itu memudahkannya untuk memasuki kawasan dengan keamanan ketat di sana.
💛: "Yoona-ya.. Turun lah.. Aku sudah di basement."
Tak sampai satu menit, akhirnya Yoona menelepon Junho. Yap, ternyata ia sudah membaca semua notifikasi pesan dari Junho sejak tadi dan memutuskan untuk tak menghiraukannya. Matanya membelalak ketika melihat pesan terbaru. Tak percaya jika Junho akan senekat itu menghampirinya hanya karena ia tidak membalas pesan.
💛: "Akhirnya aku bisa mendengar kabarmu. Cepatlah turun. Atau bisakah kau memberi akses agar aku dapat masuk ke apartemenmu?"
💓: "Oppa, apa yang kau lakukan? Mengapa kau tiba-tiba kemari? Jangan masuk kemari. Ada Ayah dan Kakakku. Baiklah, tunggu sebentar. Aku akan segera turun."
💛: "Baiklah.. aku menunggu di mobil."Yoona keluar dengan hoodie berwarna abu-abu dan memakai masker berwarna putih. Ia berjalan sedikit tergesa-gesa. Ia mengetuk kaca jendela mobil Junho, memberi sinyal untuk membuka kunci pintunya. Masuk dengan segera ketika pintu dibukakan.
"Oppa, wae guraeyo? (Mengapa kau begini?)" Yoona membuka maskernya dan menunjukkan raut kesalnya.
"Anni.. nan anira, neonen wae gurae? (Bukan.. bukan aku. Kau yang mengapa begini?) Aku tak tahu apa yang terjadi padamu. Kau tak membalas pesanku hari ini. Kau tak mengabariku sama sekali. Ada apa? Aku hanya merasa khawatir padamu. Apa kau sakit? Aku tak tahu kau sakit apa, jadi aku beli saja semua obat-obatan. Aku juga membeli antigen rapid test corona untuk berjaga-jaga." Junho berkata dengan lembut, terlukis raut khawatir di wajahnya.
Yoona terkekeh. Ia terkejut dengan apa yang dipikirkan dan dilakukan pria di depannya ini. Merasa gemas sekaligus tersentuh. Ia berdeham, mengembalikan ekspresi seriusnya. "Aku tak apa-apa. Terima kasih telah mengkhawatirkanku. Tapi apakah pacarmu tak akan cemburu jika kau kemari seperti ini?""Apa maksudmu? Pacar siapa yang kau maksud? Aku tak pernah mengatakan bahwa aku punya pacar,"
Junho mengernyitkan dahi."Lalu siapa itu Lee Se Young bagimu?"
"Tunggu-tunggu, mengapa tiba-tiba Se Young terseret?"
"Bukan kah kau memberi kode kepada penggemarmu melalui Instagram? Yah, selamat ya. Aku juga mengikuti drama kalian. Kalian memang cocok."Junho menyeringai. Ia merasa geli sekaligus gembira. "Ahh... jadi kau cemburu? Jangan bilang ini hanya persoalan unggahan Instagramku."
"Mmh.. tidaklah.. mengapa aku harus cemburu? Aku juga tidak peduli kau mau mengunggah foto dengan siapa pun."
"Jadi begini, kau kan tahu sendiri bahwa aku telah melakukan kesalahan saat mengunggah foto kolaborasi kita. Itu adalah bentuk permintaan maafku terhadap Seyoung dan penggemar kami."
"Ya.. aku mengerti. Tapi kan kau sudah melakukannya sesaat setelah kau mengunggah foto kita. Mengapa kau unggah foto baru lagi hari ini? Hanya berdua dan saling tatap menatap pula."
KAMU SEDANG MEMBACA
My Destiny
FanfictionWARNING: beberapa part mengandung unsur 21++ yang eksplisit. Mohon bijak dalam membaca. Bagi yang belum cukup umur atau kurang merasa nyaman, dapat dilompati dengan membaca versi biasa saja. Terima kasih🙏 Yoona dan Junho merupakan idola KPop genera...