Tamu

23 3 0
                                    



Kali ini Minghao hanya bolak balik menyusuri lorong setelah ujian,ada gunanya juga ia terkadang mengganggu myungho saat gadis itu berkunjung ke apartemennya.
Ujian yang ia kerjakan berjalan lancar.meski ia sedikit ragu,apa myungho tidak akan marah saat siuman nanti?karena yang mengerjakannya minghao.

Gadis itu menarik hoodienya ke atas dan mengintip ke ruang kesehatan, ia ingin menemui dokter hong.tapi ia tak melihat wanita cantik itu dimanapun.

'kemana perginya dokter Hong?apa ia tidak masuk?'

"Mencari siapa Hyung?"
Vernon,adik kelas berwajah bule menepuk bahu minghao.ia akhir-akhir ini suka sekali mengekori Minghao.

"Ah aku mencari dokter Hong,vernon-ah.apa kau melihatnya pagi tadi?"

"Tidak,kurasa dari kemarin juga tidak terlihat.kalau tidak salah ia sempat bilang akan mengambil cuti ,mungkin hari ini cutinya diambil"

"Ah,begitu rupanya.pantas ruangan ini tidak dibuka"

"Oiya,tadi ada seseorang yang mencari mu Hyung,ia menunggu di gerbang depan"

Minghao mengerutkan alisnya heran

"Katanya teman lama Hyung"

"Baiklah, terima kasih Vernon-ah.aku akan menemuinya" ujar minghao menepuk Vernon.

Saat sampai di gerbang depan ia mencari orang yang dimaksud adik kelasnya tadi.ia merasa heran,siapa yang mencarinya.seingatnya hanya pamannya disini serta ibu dan ayahnya.

Deg.
Sosok itu menghentikan langkah minghao.tidak mungkin..mingyu?bagaimana ia bisa ke sini?

Minghao bersembunyi di balik pohon besar yang sebelumnya menjadi pembuka gerbang sekolah,beruntung ia tidak terlihat dari sini.

'kenapa ia bisa disini?,ah aku lupa .kemarin kan aku janji akan menemuinya.tapi karena moon junhui melarangku keluar jadi tidak bisa ketemu.apa yang harus kulakukan,aku tidak mungkin menemui mingyu dengan seragam ini.bisa runyam kalau dia tahu aku sedang menyamar.'

Minghao melihat pintu kecil yang biasa digunakan tukang kebun dan security sekolah.ia membuka pintu dan beranjak keluar dan lari dari situ.namun saat akan berbalik ke sisi belakang sekolah,tiba-tiba lengannya ditarik.

"Sstt,jangan bersuara.ia tidak akan melihatmu disini."

Minghao yang kaget hanya bisa terdiam dengan tangan yang membekap mulutnya.bisa dilihat dari tempatnya bersembunyi,mingyu yang mulai berjalan ke luar tembok sekolah.

"Apa yang kau lakukan lagi?siapa pria itu sampai mencarimu kesini?" Jun berbisik dan menatap tajam minghao.

"Dia sahabatku tapi aku belum bilang apapun soal ini padanya,bahkan kami belum bertemu.bisa panjang urusannya jika ia tahu aku disini" gadis itu berbisik sambil melotot.

"Ckk,kau ini memang suka dikejar pria ya?sudah 16 pria yang mengejarmu " Jun berdecak pelan dan ...merasa kesal.entahlah,ia bingung juga kenapa ia merasa begini.

Namun dari jauh mereka melihat Seokmin,pria kuda itu menghampiri mingyu dan seperti mengatakan sesuatu padanya hingga pria berkulit eksotis dan lebih tinggi dari Jun bisa beranjak pergi dengan mobilnya.

"Apa kau memberi tahu pada Seokmin tentang penyamarannya?"

"Tidak sama sekali,bahkan kami belum bertemu sejak kemarin.kalau kau tidak lupa kau  menahanku di kamar seperti narapidana." Cibir minghao dengan mempoutkan bibir.

Oke ini berbahaya...pemandangan ini sedikit tidak aman bagi jun.jantungnya terutama,sepertinya jantungnya tidak kuat menahan keimutan gadis didepannya ini.

"Sampai kapan kalian bersembunyi disitu?" Suara khas Seokmin memecah bayangan Jun tentang minghao.

"Seokmin,apa..yang kau lakukan disini?"
Minghao bertanya hati-hati.ia agak takut jika rahasianya diketahui.

"Menolongmu dari pria hidung belang,tentu saja.kalian tidak akan bersembunyi semalaman disini dengan berpegangan tangan begitu terus kan?" Seokmin melirik ke arah tangan dua orang itu yang bertautan erat.sepertinya mereka tidak sadar dengan posisi itu dari tadi.dengan cepat minghao melepas tangannya.

"Siapa yang kau sebut hidung belang?" Pria mancung itu mulai berdiri kesal menantang wajah Seokmin.

"Tentu saja kau,masa ya gadis imut ini?"

Perkataan Seokmin membuat wajah minghao terkejut dan pucat pasi,sementara Jun membelalakkan matanya heran.darimana pria Lee ini bisa tahu tentang minghao.

Seokmin yang paham situasi langsung menarik mereka masuk dan berjalan ke arah taman belakang yang agak jauh.

"Seokmin..apa kau sudah tahu aku bukan myungho?"

Seokmin menoleh dan menghadap ke arah minghao.ia tersenyum,
"Tentu saja aku tahu,Haoiee.meski dulu kita tidak sering berkumpul bersama,aku sadar ada yang berbeda denganmu.kakakmu itu tidak pernah tersenyum lepas sepertimu,tawanya juga tidak seimut dirimu.lagipula myungho itu selalu menatap wajahmu di ponselnya dan ia sering memperlihatkan fotomu padaku.seperti foto ini"

seperti foto ini"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

























Minghao menunduk malu,ah..ia merasa dirinya gagal menyamar.

Jun yang sedikit jengah?atau kesal lebih tepatnya melihat Seokmin menatap minghao berbeda membuat hatinya panas.

"Jadi,apa yang akan kau lakukan setelah tahu identitasnya?"

Seokmin menatap Jun dan minghao sejenak,ia menghela nafas perlahan.sejujurnya pun bingung dan gusar dengan rahasia besar ini,

"Aku...."

Jun dan minghao saling pandang gelisah dan bergantian menatap Seokmin.


Tbc



that nerd boy is my girlfriend Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang