six

9 8 3
                                    

"I know I’m not good. But hey, I’m trying my best."
-Kalandra samudra


°°°

Kantin SMA Andora mendadak ramai di penuhi para murid yang tengah kelaparan. Sekarang semua guru sedang rapat sehingga menyebabkan jam kosong. para penjual pun kewalahan melayani pembeli yang terus bertambah.

Kala, Ryan, Daren dan Rio berjalan menuju kantin. memilih duduk di sudut kanan kantin.

"LO TAU ANAK BARU ITU GA? UHH CANTIK BANGET GILAA!" kata Ryan heboh

"Caca anak IPS 1? gue sering lihat dia biasa aja menurut gue," ujar Daren menyeruput teh es nya.

"Lo tau ga, Ri?" tanya Ryan sambil memainkan ponsel nya

"Ga peduli gue," sahut Rio

"Aneh ya lo pada, norak!" kesal Ryan lantaran tidak ada yang excited menjawab pertanyaan nya

Kala yang dari tadi hanya memperhatikan teman teman nya kini beralih memainkan ponsel nya.

"Gimana hubungan lo sama Starlla, Kal?" tanya Daren yang melihat Kala sejak tadi hanya diam

"Bahagia la Ren! saking bahagianya nya dia jarang lain ngumpul sama kita," sindir Ryan langsung mendapat tatapan mata Kala.

"Nyindir lo?" tanya Kala pada Ryan

"Eh enggaa Kal, yaelah gue bercanda kalii" ucap Ryan sambil nyengir

"EHH ITU STARLLA BUKAN?" lanjut nya, karena melihat starlla dengan seorang cowo "NGAPAIN DIA BERANI PEGANG PEGANG WOII" kesal Ryan reflek membuat Daren, Rio dan Kala ikut melihat kearah yang ditunjuk nya

"Sialan!" umpat Kala menggebrak meja lalu beranjak berdiri

°°°

"Gue mau bicara sama lo La," ujar Varel menahan Starlla yang hendak keluar kantin.

"Bicara aja tumben izin dulu, sakit lo?" tanya Starlla lalu menatap tangan Varel yang mencengkram tangan Starlla lumayan kuat

"Lo Pacaran sama Kala?" tanya Varel

"Rel kenapa bahas ini sih" tutur Starlla.

"Apa yang lo lihat dari dia? lo ga pernah lihat ke gue sedikit aja ya La? Gue lebih awal kenal sama lo, kita udah dekat dari awal masuk SMA tapi lo malah lebih milih dia?" ujar Varel

Yang Starlla lihat dari perkataan Varel adalah cowok itu menyukai nya? dan tidak terima sama hubungannya dengan Kala?

"Rel kita teman lo tau kan? dan gue ga mau merusak pertemanan karena hal kayak gini," jelas Starlla

"Lo tau kan teman teman Kala kayak gimana? lo tau Ryan  suka main cewe? lo tau Daren sering kena kasus dan Rio itu anak berandalan? ga jauh dari mereka pasti dia juga kayak gitu La" balas Varel makin menggebu gebu "Gue peringati lo dari sekarang biar lo ga nyesel" lanjut nya lagi

"Terus cowo yang pantes buat gue seperti apa? gue juga bukan cewe sempurna rel, engga ada yang bisa dipandang dari gue,"

Varel menatap Starlla sebentar, "Gue lebih pantas buat lo dari pada Kala!"

"Rel lo ngomong apasih?!"

"Varel menggenggam kedua tangan Starlla. membuat Starlla kaget. "Gue suka sama lo, La!" tutur Varel menatap lekat mata Starlla

Starlla menepis kedua tangan Varel. "engga usah aneh aneh Rel!" tegas Starlla

"Gue bahkan berani ngomong kalau gue suka sama lo di depan semua orang!" ujar Varel kemudian menarik tangan Starlla untuk ikut bersama nya.

°°°

Tanpa basa basi Kala langsung menarik kerah seragam Varel lalu mendorong nya kearah meja kantin. Kala mengepal kan tangan nya dan hendak melayang kan nya ke muka Varel

"STOPP!!" cegah Starlla menahan tangan Kala

"jangan cegah aku La! biarkan aku kasih pelajaran ke orang yang udah berani paksa paksa kamu kayak tadi!" ujar Kala penuh emosi

"jangan Kal! lo bisa kena kasus!" peringkat Rio berdiri disamping Kala.

"Lo lihat kan La?! cowok lo ini kasar" ga pantes bersanding dengan lo!" ujar Varel menatap Starlla

"BAJINGAN!! JAGA MULUT LO!!" teriak Kala lalu melayang kan pukulan tepat di pipi kiri Varel

"MAJU LO KALAU GENTLE!! BILANG KE GUE APA YANG LO OMONGIN KE STARLLA TADI!!" ujar Kala dengan nafas menderu

"GUE SUKA SAMA STARLLA!!" teriak Varel membuat semua orang yang ada di sekitarnya terkejut atas pernyataan nya, termasuk Kala

Kala memukul wajah Varel hingga cowok itu tersungkur, kemudian Kala memberikan bogeman lagi hingga hidung cowo itu berdarah.

"Asal lo tau, gue lebih awal kena Starlla dibanding lo! dan gue lebih awal suka dia dari pada lo!" tutur Varel berdiri sambil mengusap sudut bibirnya yang berdarah.

"Lo cuma nyusahin Starlla dengan semua masalah masalah lo! semenjak kenal sama lo dia udah ga jadi Starlla yang gue kenal, Starlla yang apa apa selalu ke gue"  ujar Varel pada Kala yang tengah menahan emosi nya mati matian

"Udah selesai bicara nya?" tanya Starlla menatap Varel tanpa ekspresi. Starlla ga nyangka ternyata Varel kayak gini padahal sebelumnya dia seperti sangat mendukung dirinya dengan Kala.

"Engga semua apa yang terlihat diluar dalam nya juga gitu Rel," tutur Starlla membuat semua orang yang mendengar terkesima.

"Gak gitu La! lo cewek baik jadi lo lebih pantas dapat yang lebih baik ketimbang dia" balas Varel

"Jadi kalau aku bukan cewe baik, aku engga pantas dapat yang baik juga gitu?" tanya Starlla membuat Varel membisu.

Kala benar benar terkesima melihat sisi bijak Starlla.

"engga ada yang benar benar baik atau jahat Rel, semuanya sama sama manusia yang ga sempurna" tutur Starlla.

You're my Otherhalf Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang