SOLEIL RIOT

13

.

.

__________________________

SOLEIL RIOT

__________________________

ballroom kerajaan uneonia terlihat begitu ramai, banyak bangsawan berdatangan untuk merayakan kemenangan pasukan yang di pimpin oleh putra mahkota. 

pesta begitu meriah, banyak bangsawan dari kerajaan uneonia berdatangan tak hanya sekedar merayakan kemenangan sang putra mahkota, tetapi mereka juga berniat membangun relasi dengan bangsawan yang ada di kerajaan lainnya

putra mahkota terlihat sangat menikmati acara, matanya terus menatap lady tzuyu yang sedaritadi hanya diam membalas tatapannya.

sedangkan pangeran jeno, ia hanya berdiri bersama jaemin di dekat area pastry. keduanya sangat membenci sesuatu yang berlebihan seperti ini, mereka juga tidak nyaman dengan pandangan bangsawan lain kepada keduanya seakan akan tengah menelanjangi jeno dan jaemin

"KELUARGA HERALD TELAH TIBA"

semua bangsawan menepi memberikan jalan kepada keluarga yang memegang kendali dalam keamanan uneonia itu. 

bisik bisik bangsawan terdengar begitu kepala keluarga herald dan sang istri memasuki ballroom. pakaian dengan dominan warna hitam merah dengan perhiasan yang berkilauan membuat keduanya terlihat begitu memukau dan menjadi pusat perhatian para tamu yang hadir pada malam itu.

raja uneonia, jaehyun egbert reign alaric tersenyum lebar begitu melihat kepala keluarga herald memasuki ballroom, johnny adalah seseorang yang sangat ia percaya dan selalu memberikan saran yang baik untuk uneonia. 

terlebih ketika jaehyun masih menjadi putra mahkota, johnny dan ten lah yang selalu melatih dan mengajarinya banyak hal hingga ia bisa menjadi seorang raja yang sangat hebat

dibelakang johnny dan ten, sang pemimpin cynfael dengan baju hitam dan coat violet khas keluarga cynfael memsuki ballroom disusul sang keponakan bersama pelayan setianya.

begitu haechan masuk kedalam ballroom semua mata tertuju padanya, tak hanya itu bisik bisik mulai terdengar karena gaya berpakaian haechan yang terlihat sangat mencolok. sangat berbeda dengan gaya haechan sebelumnya yang selalu sama dengan sang putra mahkota

haechan tersenyum menyeringai begitu matanya bertatapan dengan putra mahkota, seakan akan dirinya telah mengobarkan bendera peperangan dengan pria yang sangat ia benci itu

raja uneonia dan sang ratu menatap tak percaya haechan yang terlihat sangat berbeda. bocah yang biasanya terlihat sangat anggun dan lembut itu benar benar berpenampilan seperti seorang pemeran utama dalam acara yang digelar malam itu.

seluruh mata terus menatap haechan, berbagai macam ekspresi ditampilkan semua orang yang menghadiri acara malam itu. 

tak hanya para bangsawan, bahkan keluarga kerajaan terus menatap haechan yang sedaritadi hanya duduk diam seraya menatap sekitarnya dengan tatapan tajamnya

"aku merindukan nuansa seperti ini, semua orang menjadi khawatir akan kehadiran ku"

haechan tersenyum menyeringai pada putra mahkota begitu mata keduanya bertemu, tatapan menghina ia berikan kepada pria sialan yang menjadi alasan haechan asli mati.

iris kebiruan milik putra mahkota terlihat bergetar menahan gejolak pada tubuhnya ketika putra bungsu herald menatapnya dengan tatapan menghina. tangan nya mengepal dengan erat seraya menggenggam kuat ragnarog yang berada di pinggangnya. tanpa ia sadari, permaisuri sedaritadi terus menatap gerak geriknya