Afgan adalah seorang pria yang hidup dalam kemiskinan di sebuah desa kecil. Dia bekerja keras setiap hari di ladang, tetapi hasil panennya seringkali tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Afgan selalu merasa ada sesuatu yang hilang dalam...
Setelah beberapa waktu mengobrol Yuni memutuskan untuk pulang kerumah nya "Maaf ya pak saya ada urusan nanti malam, jadi saya mau pulang dulu"ujar Yuni kemudian beranjak pergi dari kafe menaiki ojek online, mengingat kejadian sebelumnya didalam mobil Yuni memutuskan pulang sendiri.
Akhirnya Yuni tiba dirumah dan masuk kekamar lalu langsung terbaring di kasur nya sambil melamun Kan kejadian saat dimobil, "Hadeh capek banget hari ini, tadi itu hampir aja dia mengambil keperawanan ku"kata Yuni sambil memandangi langit-langit.
Kemudian Yuni membuka lemari pakaian nya dan terkejut lemarinya saat ini dipenuhi pakaian wanita terbaru. "Ganti pakaian dulu lah"sambil membuka pintu lemari nya. "lah sejak kapan gua beli pakaian cewek sebanyak ini, didalam kantong belanjaan ini apa coba aku kulihat lah pakaian dalam ini(cd dan bh), aku tanyain ibu dulu lah" lalu Yuni menghampiri ibu nya yang sedang berkebun cabai dibelakang rumah. "Bu.."kata Yuni
"Ada apa sih Yun, knapa?" Tanya ibu Yuni
"Gini loh Bu dilemari ku banyak banget pakaian baru, ibu yang beliin ya"ujar Yuni yang kembali bertanya ke ibu nya.
"Tadi tuh Yun, ada cewek yang namanya haruni dia bilang semua baju itu pesanan kamu jadi ibu biarin lah dia masuk kamar kamu"ungkap ibu Yuni.
"Tapi aku gak pernah pesan baju loh Bu, lagian selain baju dan rok ada celana dalam sama bh juga loh Bu"kata Yuni.
Kita kembali waktu saat dikafe saat Rasya mengintip apa yang dilihat oleh yuni di ponselnya, karena Rasya berpikir bahwa Yuni ingin membeli pakaian-pakaian tersebut Rasya mengirim pesan ke haruni.
"Haruni" kata Rasya dipesan
"Kenapa pak, ada perlu apa"sahut haruni
"Kamu beliin pakain model terbaru yang bagus klo bisa yang agak terbuka, ya sama itu bh sama cd nya sekalian"
"Lah pak buat siapa sebanyak itu"haruni yang kini tengah sibuk didepan komputer sambil menggaruk kepalanya karena kelakuan aneh bos nya.
"Buat Yuni, kamu kan udah tau ukuran pakaian Yuni"ujar Rasya dipesan tersebut.
"Ya oke pak saya bakalan langsung krim rumah nya" Kata haruni yang masih bingung.
Haruni yang kini tengah dikantor kemudian keluar dan pergi ke sebuah mall "Ya ampun bos, klo mau melulu kan hati cewek tuh gak kayak gini juga caranya"gumam haruni dalam hatinya sambil membawa tas belanjaan yang sangat banyak, haruni yang tahu alamat Yuni pun akhirnya tiba dirumahnya menggunakan taksi.
"Permisi apa ada orang didalam"kata haruni sambil mengetok pintu rumah tak lama kemudian ibu Yuni keluar.
"Kenapa nak nyariin Yuni ya, Yuni lagi kerja"sambut ibu Yuni dengan ramah.
"Ini loh Bu barang pesanan Yuni"kata haruni yang sudah mulai kelelahan.
"Yaudah Tarok aj dikamarnya" ujar ibu Yuni.
Kemudian haruni masuk kekamar, meletakkan barang pesanan dengan rapih didalam lemari.
"Ini kamar cewek apa cowok sih berantakan banget"ucap haruni melihat sekeliling kamar pakaian yang berserakan. "Aku rapihin dulu hitung-hitung caper sama calon pacarnya bos" Beberapa menit kemudian haruni selesai merapikan kamar yuni "akhirnya selesai juga, aduh mau berak nih" lalu haruni segera pergi ke dalam wc.
Kembali ke waktu Yuni yang sedang berbicara kepada ibu nya.
"Oh ya Bu haruni nya sekarang lagi dimana" tanya Yuni.
"Gak tau ibu mungkin udah pulang"jawab ibu Yuni.
Dikarenakan Yuni saat dikafe kebanyakan minum air es lemon, saat dikafe Yuni memesan air es lemon sebanyak 5-7 kali dikarenakan dia berusaha agar Rasya tidak tertarik dengan nya namun justru karena kelakuan kocaknya membuat Rasya jadi makin tertarik dengan nya.
"Aduh mau pipis lagi nih"gumam Yuni langsung bergegas menuju ke wc, saat dikafe Yuni terus bolak-balik ke wc.
Saat membuka pintu wc Yuni terkejut melihat haruni yang sedang buang air besar, lalu Yuni langsung bergegas menutup pintu kembali.
"Astaga gua barusan lihat momoknya"ucap Yuni dalam hatinya. Mengingat Yuni belum pernah sekalipun melihat punya orang lain jadi dia merasa ada sedikit kesenangan didalam hatinya.
Setelah itu haruni membuka pintu wc dan dia melihat Yuni ngumpol, "Yun, kamu ngompol"kata haruni sambil menunjuk ke arah bahwa Yuni. "Lah gak sadar gua klo udah ngompol"gumam Yuni dalam hatinya.
"Yun, bersihinin bekaas ngompol loh dalam wc cepat, gua tungguin dalam kamar" setelah mendengar perkataan haruni Yuni segera pergi ke dalam wc dan membersihkan dirinya.
Beberapa menit kemudian Yuni masuk kedalam kamar menghampiri haruni yang sedang duduk "Runi, kamu yang beliin ini semua ya dan kamu juga yang rapihin kamar ku" ujar Yuni menatap wajah haruni dengan serius.
"Iya aku beliin tapi aku disuruh pak rasya, klo kamar mu aku atas kemauanku sendiri"kata haruni.
"Oh iya-iya aku paham"kata Yuni sambil mengangkat kepalanya.
"Kamu mau nyoba ini"kata haruni yang sedang memegang sebuah bra.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.