Afgan adalah seorang pria yang hidup dalam kemiskinan di sebuah desa kecil. Dia bekerja keras setiap hari di ladang, tetapi hasil panennya seringkali tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Afgan selalu merasa ada sesuatu yang hilang dalam...
Yuni saat ini duduk didepan teras rumahnya sambil menyeruput secangkir kopi,
"Minum kopi pagi hari gini enaknya sambil udud rokok seharusnya" kata Yuni yang membuat dia teringat kehidupan masa lalu nya seperti apa.
"Gua masih hapal banget apa aja yg gua lakuin dikehidupan sebelumnya saat masih jadi cowok, tapi kayaknya gua ngelupain seperti rupa gua pas masih jadi cowok" kata Yuni dalam pikiran saat ini entah apa yg terjadi dengannya saat ini dia merasa memang dilahirkan sebagai perempuan dari awal.
Dilain tempat Rasya saat ini terus menatap layar ponsel nya, saat berkencan Rasya diam-diam memfotoin Yuni saat makan, Rasya terus menerus melihat nya foto Yuni dan berhalusinasi menikahin Yuni. "hahahaha , apa sih isi pikiran gua gak jelas mikirin cewek yang belum tentu dimiliki, tapi gpp lah ngebahagiain diri sendiri juga perlu".
Rasya berpikir sejenak dan berke inginan menelpon yuni "apa gua telepon aj ya dia"kata Rasya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Ilustrasi Rasya)
Kembali pada Yuni saat ini yang tiba-tiba mengingat nama seorang temannya pas masih jadi cowok "Oh iya gua dulu punya teman cowok yang namanya bagus wadianto, dia kan satu² nya teman gua yg juga hobi main game". Yuni pun segera membuka hp nya dan mencari seseorang nama kontrak yang bernama bagus wadianto namun hasilnya tidak ditemukan seperti kehidupan nya saat menjadi laki-laki dan perempuan berbeda .
"Hadeh gak ada lagi nih, harus gimana oh iya alamat rumahnya gua tau. Kayaknya harus kerumah nya aj" Yuni pun segera keluar dari rumahnya dan memesan ojek online.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Ilustrasi Yuni )
Akhirnya Yuni sampai ke rumah teman , Yuni turun dari motor dan berdiri didepan gerbang rumah "Wih rumahnya bagus banget ini benar gak sih ingatan gua"
Terlihat bahwa ada seseorang pria yang melihat Yuni dari atap rumah tersebut dan menyuruh si penjaga untuk menghampiri Yuni. "Kamu usir cewek yang didepan gerbang itu"
Seorang penjaga rumah datang menghampiri yuni "Maaf ya non, ada perlu apa majikan saya nyuruh non buat pergi"
"Saya kesini nyari orang yang namanya bagus wadianto" kata Yuni
Sang penjaga heran kenapa nih cewek kenal dengan bosnya di lihat Dari tampil si cewek yg sederhana, dikarenakan takut dimarahin sipenjgaga rumah mempersilakan masuk "Oh bos saya ada non, silahkan masuk"
"Loh kok disuruh masuk sih punya anak buah bego banget" kata pria tersebut yang melihat dari atap rumah
Yuni masuk kerumah , sang penjaga meminta Yuni menunggu diruang tamu saja "non duduk disini aj ya biar saya panggilin bos saya ya"
Yuni hanya mengangguk dan langsung duduk di sofa. Yuni yang duduk sendirian diruang tamu kembali berpikir"aduh salah rumah nih gua kayaknya".
Akhirnya beberapa detik menunggu sang penjaga rumah dan bosnya menghampiri Yuni.
"Ada perlu apa kamu datang ketempat saya "kata seorang pria tersebut dengan tegas dan lantak
"Aaaku hanya iingin bertanya sesuatu"Yuni berbicara dengan nada yang sedikit gemetar.
"Ya silahkan tanya" pria tersebut membalas
"Kamu bagus kan "tanya Yuni lalu pria tersebut mengandung dan berkata "iya"
"Loh tunggu disini dulu ya gua membicarakan sesuatu dengan anak buah gua"kata bagus menyuruh Yuni duduk dan menunggu sebentar Yuni hanya mengangguk.
"Loh sadar gak sih gua gak bersin-bersin dari tadi " Kata bagus yang heran mengingat dia jika dekat dengan seorang wanita akan bersin-bersin.
"Iya bos kan alergi bau wangi cewek"kata pak yan si penjaga rumah
"Aneh kan pak yan"
" Iya,Wah justru nih kesempatan bos "kata pak yan Lalu bagus pun heran "Lah kesempatan gimana?"
"Bos masa lupa sih, kan orang tua bos bakalan ngasih warisan hartanya ke bos klo bos bisa punya pacar"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Oh iya benar banget, yaudah ya pak yan tunggu diluar aj , biar kita bisa ngobrol berdua" Pak yan pun keluar dari rumah kemudian langsung duduk disamping Yuni .
"Hai" kata bagus sambil tersenyum menaikan sebelah alisnya
"Ehh iya" Yuni bingung dengan sifat bagus berbeda dengan sifat dirinya yang sebelumnya pas masih jadi cowok. "Sifat loh berubah gini ya"
"Berubah Gimana maksud loh coy sifat gua emang gini dari lahir" jawab bagus
"Iya cara ngomong loh gak berubah percaya gua" Kata Yuni
"Emang nya loh sama gua gitu saling kenal?" Kata bagus yang heran
"Iya kita berdua saling kenal dikehidupan gua yang sebelumnya" jelas Yuni ke bagus, "loh ingat gak orang yang namanya.... "
"Nama nya siapa coy cepat bilang"bagus yang heran meminta jawaban yang segera
Yuni kemudian berpikir keras tetap saja lupa siapa dalam hati Yuni berkata "kok gua lupa nama dan rupa pas jadi cowok sih"
Kemudian bagus mendekatkan wajahnya ke wajah nya Yuni lalu mencium bibirnya. Yuni pun sontak kaget dan mendorong bagus hingga terjatuh.
"Apa yang loh lakuin gila" kata Yuni yang kesal
"Habis kamu nya bengong tau makan ya ku ciam, lagi pula baru pertama kali gua bisa cium cewek" bisa dibilang bagus belum pernah ciuman dengan seorang gadis padahal umurnya sudah 28tahun karena penyakit aneh nya jika didekat wanita akan bersin-bersin dan menyentuh wanita akan gatal-gatal.
