Short Story -Enhypen

nikjake-Hardest to love

Niki pemuda jepang seorang siswa pindahan dari jepang,dia seorang murid yang populer,dan juga pintar banyak yang menyukainya karena daya tariknya terutama dalam hal dance dia sangat berbakat. Tapi Niki payah dalam percintaan dia tidak pernah punya pasangan dalam hidupnya,belum pernah berpacaran. Di tidak tertarik dengan siapapun di sekolahnya sampai suatu saat dia bertemu dengan seorang pemuda blasteran yang menjadi kakak kelasnya di sekolah.

Bruk

"Aduh gw minta maaf ya udah jatuhin buku lo." Kata kakak kelas itu

Niki termenung memandang wajah itu,hey kenapa ada laki-laki yang secantik dirinya dengan rambut pirang itu dia menunduk mengambil buku Niki yang jatuh lalu memberikannya pada Niki.

"T-terimakasih kak hmm." Kata Niki gugup

"Jake,Jake shim nama gw,owh iya sekali lagi maaf ya gw nggak sengaja,gw pergi dulu." Kata Jake

Niki menatap senyum itu ah gila senyum manis yang tak pernah dia lihat dari seorang laki-laki cantik sepertinya.

"Tunggu kak Jake,hmm aku boleh minta nomernya?" Tanya Niki

Jake berhenti dan menatap Niki bingung,Niki bergegas menghampiri Jake dia mengulurkan hpnya pada Jake.

"Owh tiba-tiba?" Tanya Jake

"Ah itu anu aku cuman pengen kenalan aja sama kakak,nggak papakan?" Tanya Niki

Jake tertawa pelan lalu mengambil hp Niki dan memberikannya nomernya,tidak mungkin kan dia akan pelit pada adik kelasnya ini.

"Jangan lupa hubungin gw Oky by." Kata Jake

Dia meninggalkan Niki yang kegirangan dalam hati sudah mendapatkan nomer kakak kelas cantiknya itu.

Dua Minggu berlalu setelah mengumpulkan keberanian Niki akhirnya bisa menjadi dekat dengan Jake,Jake adalah kakak kelas yang humble dan friendly jadi dia gampang untuk di dekati,bahkan dia sering mengajaknya berpergian kemana mana.

"Kak Jake typenya seperti apa?" Tanya Niki

Jake yang sedang memakan sosis bakarnya menoleh pada Niki lalu berpikir sebentar.

"Type gw itu orang yang baik,ramah,murah senyum,dan suka menolong,kenapa emang kok nanya gituan?" Tanya Jake

Niki menggigit bibirnya ragu ingin jujur dengan perasaannya tapi takut.

"Enggak cuman tanya aja, penasaran aja gimana sih orang yang kakak cintai itu." Kata Niki acuh stay cool dulu.

"Owh gitu,kirain." Gumam Jake

Jake seketika murung ia kira Niki akan mengatakan suka padanya atau tanya apakah Jake suka padanya atau dia termasuk typenya atau tidak.

"Kak Jake." Panggil Niki

Jake melamun dan memakan sosis menghiraukan panggilan Niki.

"Hey kak Jake kenapa,kok aku panggil nggak nyaut?!" Tanya Niki

Jake beralih menatap Niki kesal,dan membuang sosisnya.

"Gw mau pulang udah capek." Kata Jake

Niki menatap heran pada Jake kenapa mood Jake berubah apa dia salah.

"Kak Jake kenapa,aku ada salah dari tadi diam aja nggak ngomong -ngomong?" Tanya Niki di depan rumah Jake

Sehabis beli jajanan Niki langsung mengantar Jake pulang.

"Pikir sendiri,udah pulang sana!" Kata Jake ketus

Dia berbalik ke dalam rumah tapi sebelum masuk dia di tahan oleh Niki,dia menarik tubuh Jake hingga bertabrakan dengannya.