16. Repeat story

1K 87 48
                                    


Masih pada semangat baca gak tentang cast aghni, jihane???

Apa kita sudahi cukup sampai disini?

Happy reading!!!!

Setelah makan siang bersama di rumahnya Leana, Raga sepanjang makan tak banyak bicara sikap cool dan dinginnya muncul, sempat beberapa kali Delima menanyakan ada apa kenapa dan lain sebagainya,

Dia hanya beralasan kalau tidak enak badan mungkin akibat ngidam sang istri yang dia rasakan, tapi bukan itu yang sekarang dirasakan malah entah campur aduk,

Mendengar Leana hamil berasa disambar petir saja bukan apa apa karena Raga berpikir kenapa Leana memilih secepat itu untuk hamil,

Sesungguh nya raga merasa masih ingin melanjutkan kisah mereka sejujurnya Raga belum ingin berhenti meski dia kecewa ditinggal menikah, meski status sudah satu sama..yakni sama sama punya pasangan, akhirnya kala acara siang itu raga meminta pulang duluan beralasan untuk istirahat,

Sementara leana menatapnya kecewa, dia masih ingin berlama melihat Raga,

Kini sehari hari Delima dan Leana pun tambah dekat kadang mereka bergantian ngerujak bareng kadang di rumah Raga kadang dirumah Leana, tentu Langit senang karena dia pun bisa bermain puzzle dan lego milik Leana juga, setelah dia mengajak jalan jalan Bulgogi piaraannya pasti selalu mampir ke rumah Leana,

Seperti sekarang ini mereka sedang share makanan atau saling icip mengingat Leana baru banget menjadi istri,

Entah kenapa Leana selalu ingin belajar memasak tentu Delima lah yang jadi sasaran Leana untuk belajar,

Sumpah bukannya mau mendekati istrinya Raga dengan akal bulus agar Raga dan Delima berpisah, atau hanya alasan Leana untuk mendekati dengan Delima lalu berencana buruk, Leana tak seperti itu dia tak sepicik itu,

Ini hanya naluriah dari Leana entah kenapa dia juga tak mempermasalahkan Raga dengan istri atau pun anaknya Raga, malah dia hanya ingin mengenal dekat sosok Delima seperti apa yang membuat Raga berani menikahinya, namun secara dari kaca mata masyarakat memandang disini Leana pasti disalahkan jika suatu saat Delima mengetahui kebenarannya,

"Coba deh Del ini udah pas?" Leana menyuapi masakannya mereka lagi sama sama berdiri di depan kompor rumah Leana,

Delima menerima suapan dari Leana sambil tersenyum,

"Em... Suami kamu suka gurih apa manis Len"

"Aaaah...dia mah apa aja dimakan Del, apa yang kumasak"

"Hihi bagus kalau begitu gampang masaknya sesuai selera kamu aja, beda sama suamiku dia itu rewel,"

"Rewel gimana maksudnya?"

"Ini bumbu tongsengnya pasti kurang manis dan kecap, suamiku kan sukanya manis, kadang sukanya gurih tergantung apa yang dimasak" kebetulan mereka lagi memasak tongseng kambing,

"Ya udah ngikutin selera Raga saja" ceplos Leana,

"Loh ko gitu???"

"Kan ini kita masak banyak buat dua keluarga Del si Jack dia pasti makan aja, beda sama Raga kan rewel jadi mending ngikutin seleranya, bener kan" ucap santai dari Leana padahal memang Leana mau membuat makan malam untuj Raga lewat tangan bidadari seperti Delima nantinya,

"Hihi iya juga, dari pada nanti aku racik ulang mending ngikutin keselera suamiku" ucap Delima terseyum mereka meneruskan masakannya dan tentu masakan kesukaan Raga banyaknya,

Delima juga kadang heran dengan apa yang dimasak Leana beberapa menu kesukaan Raga,

Nasi nya saja harus memasak nasi basmati, bukan nasi lokal, dan Leana tau selera Raga kalau untuk nasi, maka dia selalu menyuruh art memasak dua nasi berbeda karena Jack tak begitu menyukai nasi briyani atau kebuli khas Timur,

We are not over, yet {HIATUS}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang