20

315 30 6
                                    

"[name], kamu sama wanderer jadian??"

"aaaa, kenapa aku malah kepikiran itu sih??" [name] menutup wajahnya yang memerah dengan tangannya. Ia sedang belajar untus PTS semester 2 tapi ia malah keinget omongan teannya itu.

"okey! Fokus [name]!!" ucap [name] kembali menulis catatan untuk PTS nya. Wajah [name] kembali memerah.

"aaaaa! Gak bisaaaa!" teriak [name] dengan kaki nya menendang-nendang dinding dihadapannya.

Cklekk

"[name]?! Kamu kenapa?" ucap mama [name] masuk kekamar [name]. Ia khawatir karna [name] berteriak dan dari kamar kakaknya terdengar suara benturan.

"gak apa-apa kok ma. [name] cuma keinget seauatu yang memalukan, haha" ucap [name] dengan tertawa.

"ohh, yaudah jangan tidur malam-malam ya, udah jam setengah 10 ini" ucap mama [name] menunjuk jam dikamar [name].

"ehh secepat itu?? Oke deh ma" ucap [name] mulai merapikan buku-buku pelajaran nya.

"selamat malam [name]" ucap mama [name] menutup pintu kamar [name].

"good night.."

***

"ya ampun [name]!! Mata kamu kaya panda, hahahahahahaha!!" seru yoimiya dengan tertawa. [name] dengan mata yang sayu itu pun duduk di kursi kelas nya.

"semalam aku belajar sedikit kemaleman, terus aku gak bisa tidur" ucap [name] menidurkan kelanya dimeja nya.

"kenapa gak bisa tidur?" tanya ayaka heran.

"karna-"baru saja kepala [name] mau naik tapi [name] langsung menempelkannya dengan mejanya lagi.

"kamu sama wanderer jadian? kapan?"

"euumm, gak tau deh, yang pasti aku gak bisa tidur" ucap [name] mengahdap dinding disebelahnya.

"pagi, ngapa dah nih bocah??" ucap wanderer yang baru sampai srkolah langsung mendorong pelan kepala [name] dengan telunjuknya.

"nothing..." jawab [name] singkat. Karna jantungnya sudah berdetak.

"iya ya. Aku kan duduk disebelah wanderer, pasti ketemu terus. AAAAAAAAA" batin [name] menjerit.

"[name] kenapa dah? Kok aneh banget?" bisik yoimiya kepala fischl dan dibalas gelengan oleh fischl.

"gak tau tuh" bisik fischl.

***

"[name], sedari pagi ku aneh banget. Kamu gak apa-apa kan?" tanya ayaka khawatir. [name] biasanya akan biasa saja tapi ini berubah, lebih tepatnya seperti menghindari sesuatu.

"yaaa, aku sedikit mengantuk dan lemas. Tapi itu tidak apa-apa" ucap [name] memakan jajanan yang ia beli dikantin dan ia bawa ke kelas.

"gak yakin sih, hayo kamu mikirin apa?" seru fischl dengan  menggoda [name] agar [name] memberitahu mereka.

"aku hanya kepikiran omongan ayaka waktu belajar bareng kemaren.." ucap [name].

"eh yang mana? Apa aku menyinggung mu?" ucap ayaka takut menyinggung [name].

"bukan.. Yang.." [name] ragu-ragu memberitahukannya.

"oh yang kata ayaka nanya "kamu sama wanderer jadian?" itu?" ucap amber mudah mengingatnya.

"eummm, iyaa" gumam [name] malu-malu.

"ya ampun maaf kan ku [name], aku hanya bercanda waktu itu" ucap ayaka merasa bersalah.

"bukan kayak gitu, buakn salah kamu juga. Maksud ku, aku dan wanderer sudah berteman dari kecil, dan gak mungkin dong persahabatan antara laki-laki dan perempuan bisa tanpa perasaan? Aku takut aku timbul perasaan ke wanderer begitu pun sebaliknya, aku takut wanderer timbul perasaan ke aku" ucap [name].

"ohh, emang kenapa kamu takut??" tanya mona.

"eumm, aku udah punya pacar sebenarnya" ucap [name] membuat semuanya terkejut.

"HAHHH??!" teriak semua membuat murid lain dikelas mereka terkejut.

"sumpah gak ekspek guwe" ucap yoimiya terkwjut-kejut.

"sejak kapan [name]?" tanya kokomi juga terkejut, padahal dari tadi dia diem.

"sejak... "























[ To Be Continue ]










𝐁𝐀𝐊𝐀, 𝐈𝐃𝐈𝐎𝐓, 𝐆𝐎𝐁𝐋- || Wanderer x Reader •Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang