Benar kata orang lebih baik kita di cintai daripada kita yang mencinta seperti yang Kwon Ji-eun rasakan kepada Min Yoongi hingga pada akhirnya Ji-eun memilih pergi dari kehidupan Yoongi. Akankah Yoongi mengejarnya atau membiarkannya saja dan berpiki...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Reservation under the name Kim Seok Jin," ucap Jieun ketika ia baru saja masuk ke salah satu restauran mewah yang ada di London.
"Please come with me."
Kwon Jieun mengikuti langkah pelayan perempuan itu. Matanya menjelajahi interior restoran yang tampak memanjakan indera penglihatannya. Dalam hati Jieun berharap Min Yoongi yang mengajaknya ke tempat semewah ini. Samar-samar Jieun tersenyum membayangkan hal itu. Pencahayaan ditata sedikit redup, terlihat remang keemasan sungguh nuansa yang sangat romantis terdengar suara alunan piano mendayu-dayu.
Pelayan itu mempersilakan Jieun duduk. Ia terkesiap. Meja pilihan Kim Seok Jin berada di sisi jendela transparan besar menghadap tepat ke arah London eyes. Suasana malam dengan hiasan lampu-lampu jalanan ibu kota London dan gedung City Hall dan Tower Bridge berdiri dengan kokoh terlihat jelas sangat indah dan memukau. Sungguh tempat yang sempurna untuk menghabiskan waktu berdua bersama ornG terkasih.
Min Yoongi, batin Jieun berucap.
Jieun menarik napas panjang. Sekali lagi, ia berharap yang mengajaknya ke tempat ini adalah Min Yoongi. Suaminya.
Apa yang kamu pikirkan, Jie? Bukankah tadi Min Yoongi mengatakan akan pulang ke Korea lebih dulu, bukankah dia datang ke London untuk menjemputku? Lalu ini apa? Dia pulang ke Korea tanpa aku. Menyebalkan sekali, gerutu Jieun dalam hati.
Memang apa yang kamu harapkan?
Tidak ada.
Ya, sudah kalau begitu nikmati saja makan malam romantismu dengan Kim Seok Jin Oppa.
Jieun masih sibuk bermonolog dalam hati.
Jieun menatap pantulan diri dari kaca transparan yang ada di sisi kiri. Ia tersenyum menghadap cermin. Terlihat binar mata yang terpantul di sana, Jieun mengakuinya malam ini dirinya begitu sangat cantik dengan gaun putih panjang bertali spaghetti dengan rambut tergerai indah berhiaskan jepit rambut mutiara kecil berwarna putih senada dengan warna gaun yang ia gunakan.
Jieun menyadari binar itu adakah binar mata jatuh cinta. Bukan jatuh cinta dengan Kim Seok Jin yang memintanya datang ke tempat itu, melainkan binar cinta untuk Min Yoongi. Walau dalam hati kesal Jieun tak dapat pungkiri jika hatinya hanya untuk Min Yoongi seorang. Terdengar klasik, tapi itu kenyataan yang Jieun rasakan. Hatinya hanya untuk pria Min yang sangat menyebalkan.
Jieun kembali tersenyum mengingat bagaimana mereka menghabiskan waktu berdua melakukan yang memang harus mereka lakukan sebagai pasangan suami istri. Ada kebahagiaan Jieun rasakan. Tangan kanan mengusap perutnya yang terlihat sedikit membuncit dan keras di bagian bawah perut.
