Pentigraf

68 4 0
                                    

Pengertian Pentigraf

Pentigraf adalah singkatan dari Cerpen Tiga Paragraf. Pentigraf merupakan karya sastra jenis baru yang digagas dan dikembangkan pertama kali oleh sastrawan dan akademikus dari Unesa, Dr.Tenbsoe Tjahjono.

Kenapa dinamakan pentigraf?
Itu karena syarat utama membuat karya sastra ini adalah terdiri dari tiga paragraf, tidak boleh lebih ataupun kurang. Tapi! Walaupun cuma terdiri dari tiga paragraf, pentigraf harus memiliki tokoh, alur cerita, dan konflik yang kuat. Karena itu membuat pentigraf bisa di bilang susah-susah gampang, karna harus memperhatikan diksi supaya menciptakan kalimat yang efektif.


Struktur pentigraf

Paragraf Pertama.
    Pada paragraf pertama dapat di isi dengan perkenalan tokoh dan konfliknya, jika perlu masukkan satting.
    Pada bagian ini, yakinkan bahwa bagian ini sangat menarik,bikin penasaran dan sampaikan prloblem atau topik.

Paragraf Kedua
     Buatlah cerita maju pada paragraf kedua dengan memasukkan unsur argumen.
     Usahakan buat argumen yang kuat, tidak klise dan yang penting pakailah kalimat yang tidak terlalu pendek tapi tidak juga panjang alias yang sedang-sedang saja yang penting dia setia, hihihihi

Paragraf Ketiga
    Yang terakhir isilah dengan resolusi. Pada bagian ini penulis dapat menutupnya dengan Twist.
     Untuk penutupan pilihlah kalimat kesimpulan yangpaling berkesan. Berusahalah memasukkan Twist sehingga para pembaca menjadi terkesan atau malah tertawa.
    (Twis adalah)

Nah, setelah Struktur mari kita bahas tuntas Formula Pentigraf

Formula Pentigraf

•  Fokkus pada persoalan yang dihadapi seseorang tokoh atau tema yang diangkat.

• Elemen narasi yang berupa tokoh, alur, dan latar, dihadirkan secara bersama-sama dalam satu jalinan yang utuh.

• Mengurangi dialog. Jangan pernnah menuliskan banyak dialok karna pentigraf hanya terdiri dari tiga paragraf saja, maka ubahlah dialok menjadi deskripsi atau narasi saja agar lebih leluasa dalam menulis

• Usahakan ada Twist di paragraf ketiga atau sesuatu yang diluar ekspektasi pembaca;

• Panjang paragraf hendaknya dalam ukuran yang wajar. Sekurang-kurangnya 1 kata, namun jangan lebih dari 10 kata dalam 1 kalimat. Walaupun hal ini bukan harga mati. Sesungguhnya, panjang paragraf bergantung pada ketuntasan topik.

Disamping itu ada pula formula Pentigraf 7-3-9. Hah! Apa itu?

739 maksudnya adalah 7 kalimat di paragraf pertama, 3 kalimat di paragraf kedua dan 9 kalimat di paragraf terakhir.

Seperti layaknya cerpen pentigraf juga bisa di tulis dalam berbagai genre.

Nahh itu dia tentang pentigraf.
Adakah yang meminta contoh pentigraf dari saya?
Kalau ada comen ya bakal saya buatkan contoh di bab selanjutnya 
Babay semuaaaa

Kepenulisan ( Dasar-dasar Menulis Karya  )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang