Di kejauhan ada 2 orang asing yang tersenyum melihat William namun ada kekhawatiran di matanya ketika melihat William pingsan
Ia menghampiri William dan membawa masuk William ke markas, 2 orang asing itu menyuruh para kontrak William yang ingin bertanya kepada mereka untuk diam saja dan jangan sampai membuat William bangun dari pingsannya
Orang itu meletakkan William di kasur, orang yang satunya mengambil bayi dari Rafael, Rafael menyerahkan adik William dengan halus karena tau siapa orang di depannya ini
orang itu merasakan bayi yang sedang ia gendong itu.... Dia merasa bayi yang ia gendong sangat mirip dengan William masih kecil.
Mulai dari mata, bibir, hidung, telinga semua bentuk muka William yang dulu seolah di copy oleh bayi itu
"Gak kerasa ya nak, kamu udah sebesar sekarang, maafin papa karna gak bisa nyalematin kamu pas kamu di culik kedunia lain, saat masih kecil, maaf kan papa ya nak" ujar orang asing itu membelai rambut William
"Pa, dia mirip sama William dulu ya" ujar pria yang sedang menggendong adik William itu
"Iya yah, di mirip banget sama William waktu masih bayi ya" ujar orang itu berdiri di samping orang
"Jadi keinget ya yah, masa pas kita bikinnya" ujar orang itu menggoda orang yang sedang menggendong adik William
"Apaan sih pah gaje banget" ujar pria yang menggendong adik William dengan wajah memerah parah
"Udah ayo kita pulang pa, biarin anak kita sampai tau keberadaan kita dulu,baru kita samperin lagi" ujar pria yang sedang memerah menyerahkan adik William ke Rafael
"Hehe boleh ya yah, kita bikin lagi" ujar orang yang di samping pria itu
"Gak pokoknya enggak ya" ujar pria itu dengan wajah memerah merona tanpa ba bi bu be bo orang itu langsung menggendong pria itu keluar dari markas dan pulang
5 jam berlalu kini jam sudah menunjukkan jam yang adadi dinding tapi jamnya melayang menunjukkan angka 19.00
William yang matanya kembali buta sebelah pun, kini sedang makan dan menyuapi adik barunya yang bernama Yoshi Galaxy Elgran
Mau tau arti namanya apa? Artinya petunjuk gugus bintang atau petunjuk luar angkasa , gak masuk akal kan? emang!! Gak masuk akal
William makan puding sementara adik barunya yang umurnya baru 1 tahun makan bubur yang sehat dan bergizi
Rafael dan Gibran seolah sedang bermain kejar-kejaran dengan Vikram karna Gibran dan Rafael gak sengaja mecahin kalung permata hijau kesayangan Vikram, mana Vikram bawa-bawa tongkat kematiannya lagi.
Yoshi pengen makan puding kayak William, William yang tumben-tumbennya lagi peka langsung lah buat puding buat yoshi
William menyuapi yoshi dengan telaten, walaupun beberapa kali puding Yoshi di comot William, yang membuat Yoshi nangis
Ingat jangan pernah percaya kata-kata ini yaitu
Comot dikit gak ngaruh
Ngak paruh palaknya peyang, Yoshi jadi nangis kencang deh sampai-sampai William harus buat puding baru buat yoshi, William tidak sadar bahwa hpnya yang ketinggalan di sekolah di telfon berkali-kali
Sementara di sisi lain
Angga mondar-mandir khawatir di dalam kamar menelfon William berkali-kali tapi tidak di jawab oleh William
Argan yang melihat adiknya dari balkon mondar-mandir gak jelas pun bingung, tapi tiba-tiba ia teringat William
Di dalam hati kecil Argan yang banyak sekali sumur tak berujung, jujur di salah satu sumur itu, ia mengakui bahwa William adalah adik yang paling ia sayangi
Di dalam sumur di sebelah ada kekhawatiran besar yang terpendam saat Argan melihat keluar kamar, ia khawatir kenapa kok William belum pulang padahal biasanya William kalau pulang paling telat itu hanya 1- 2 jam aja gitu, lah ini udah telat 6 jam
'Duh tuh anak kemana sih, gak tau apa gue khawatir' batin Argan menggerutu khawatir
'Tunggu Sejak kapan gue khawatir sama tuh anak? Aelah bomat lah, sekarang gue harus cari tuh anak' batin Argan
Angga yang melihat abangnya mau pergi dengan motor langsung berlari dan bertanya kepada Argan
"Bang mau kemana? " ujar Angga bertanya
Asalnya Argan mau ngomong bakalan cari William, tapi ia tuh keburu gengsi jadi ngomongnya kasar
"Gue mau cari, tuh anak haram dulu" ujar Argan terlihat kekhawatir di matanya
Angga yang sudah hafal betul pun tau, kalau Argan sebenernya mau ngomong mau cari William
"Ikut bang, mau cari juga, daritadi adek di telfon gak diangkat soalnya" ujar Angga langsung naik
"Terakhir kali, tuh bocah ingusan kelihatan di mana lokasi hpnya? " ujar Argan sedikit kasar
"Terakhir kali, lokasi HP adek ada di sekolah" ujar Angga
"Ayo naik, kalau enggak gue tinggal, gak usah tuh cari bocah haram" ujar Argan sedikit terlihat kekhawatiran
Akhirnya duo orang itu pun langsung tancap gas pergi ke sekolah yang tentu saja gerbang nya sudah di tutup satpam
Kembali ke sisi William
William bersin-bersin karna daritadi di omongin mulu di tambah ia tadi kehujanan cukup lama, akhirnya William sedikit menjauh dari Yoshi, takutnya Yoshi ntar ikut sakit kayak dia
Yoshi nangis dong dikiranya William udah gak sayang sama dia, eh jangan anggap remeh yoshi ya, walaupun Yoshi itu umurnya baru 1 tahun tapi dia tuh peka sana sekitar, gak kayak William yang cuek Bebek dan kagak pedulian
"Maaf ya Yoshi, abang lagi sakit, nanti Yoshi ketularan sakitnya abang, dan abang gak mau Yoshi sakit, kan abang sayang Yoshi" ujar William sambil menggendong Yosi lembut, ia menepuk-nepuk punggung Yoshi pelan, membuat Yoshi perlahan berhenti menangis dan tertidur
"Ish lucu banget sih, nih anak" ujar Rafael menoel-noel pipi Yoshi, membuat Yoshi terbangun dan menangis
"Aelah lo raf, padahal tadi tuh anak udah tidur anying, malah lo bangunin" ujar William menggendong Yoshi dan membacakan buku cerita hingga Yoshi tertidur kembali
"Ya mangap William, kebiasaan gue kan kalau lihat yang imut pengen noel-noel" ujar Rafael seadanya dan sejujurnya
"Bentar, Kok kayak ada yang lupa ya" ujar William mengecek saku bajunya yang sudah basah dan mengecek saku baju seragamnya dan tidak ada
"Lo nyari apaan sih wil, napa mondar-mandir gak jelas gitu dah" ujar Rafael bingung
"HP gue gak ada di saku gue raf, trus tas gue, waduh mampus, modar aku" ujar William sebelum menepuk jidatnya sendiri
"Napa Will" ujar Rafael melihat ekspresi sahabatnya yang aneh
"Gue lupa Raf, tas gue ketinggalan di sekolah sama gue juga lupa harusnya kan gue pulang ke rumah" ujar William membereskan baju gantinya sedikit panik
"Gue anterin aja gimana Wil" ujar Rafael
"Yaudah ayo" ujar William mengangkat dan membawa Yoshi ke dalam pelukannya pelan
William beneran lupa kalau ia setelah pulang dari sekolah harus langsung pulang ke rumah sekarang
"Ayo raf" ujar William membawa tas baju gantinya dan Yoshi yang sudah terbungkus selimut bayi ke dalam gendongannya
Tolong tinggalkan jejak melalui komen dan happy reading selalu para readers tercinta
I love you para readers tercinta ♡◇
KAMU SEDANG MEMBACA
✵TRANSMIGRASI WILLIAM✵✓ (Hiatus)
RomanceSeorang pembunuh bayaran yang tidak di ketahui asal-usul nya terjebak di dunia novel yang semalam ia baca "Wehhh!!!!.. Anjing napa gue ada di sini. perasaan gue kemarin baca novel di gang sempit trus.........kagak sengaja ketemu polisi dan akhirnya...