✵TRANSMIGRASI WILLIAM✵✓ (Hiatus)

JULUKAN BARU 'Kristalin Zambrud Slayer'

Pada suatu hari seorang pria dengan jiwa kokoh dan kuat namun mengalami ketidakcocokan pada tubuhnya menatap layar biru redup persegi panjang yang ada di depannya

[Abuser or Abused] 

Pria itu hanya tersenyum kecut lalu memilih tombol sebelah kanan tanpa ragu-ragu dan tampak bahwa pria itu tidak menyesali keputusannya dalam memilih untuk menjadi Abused 

William masih bersimpuh di dekat makam dirinya dulu, tiba-tiba Nicholas merasakan aura tidak mengenakkan tentu saja itu berasal dari tokoh utama cerita ini, Aura yang terasa suram namun juga jernih seperti air mengalir, air yang mengalir deras layaknya sebuah sungai tapi air sungai itu terlalu deras hingga bisa menghanyutkan seseorang hingga tenggelam ke dasarnya.

William sekarang benar-benar berada dalam posisi marah, sebenarnya hari ini adalah hari di mana William bisa leha-leha di kamarnya dan tidur di kasur empuk nya selama seharian tentu William lupa kalau udah jadi guru murid-murid nya yang setan

Tapi dengan mengingat satu nama saja yaitu Albert Victor, William pun langsung memanggil pelayannya yang paling setia, tercinta, tersayang lah pokoknya tentu saja harus bisa memasuki di mensi tempat yang ia tempati sekarang karena tempat pemakaman... Ekhem dirinya sendiri itu khusus buatan Night ya, ya walaupun ekhem tubuh manusia Night juga ikut di kubur sih.

Alasannya? Karna katanya biar kenangan yang di pakai di tubuh Night yang itu biar bisa bareng tubuh William. 

[Di lihat dari titik ini Night atau Nicholas udah bucin banget sampai rela nguburin tubuh manusia nya, ya Walaupun tubuh Night itu bisa balik lagi tapi waktu itu Night pakai tubuh 1.2 nah pas di dunia William yang ke 4 ini pakai yang  tubuh 1.0, buset katak seri robot aja ya Wkwkwk]

Pelayan paling setia, paling William jadikan anak bungsu lah tuh. Namanya modern dan bahkan kagak William ubah-ubah kayak misalnya Jefri jadi Jamal kagak pokoknya kesayangan William banget deh, udah di anggep anak sama William. Namanya Aliyah Romdhoni Sulfatina, biasanya di panggil Lia.

Nah nama tuh adalah doa, dia mendoakan agar anak yang sebenarnya cuma kontrak nya ini jadi anaknya itu kaya, solehah, banyak rezekinya. kayak walaupun William itu beda agama gak papa lah udah terlanjur sayang juga tapi ya gitulah belum tahu cara ngerawat anak biar jadi anak Sholehah jadi yaudah jadi anak biasa aja dulu.

selama ini tuh William udah nganggap kontraknya sebagai keluarga, kalau lebih tua biasanya di anggap kakak/abang, kalau lebih muda biasanya adek/teman kalau seumuran.

William biasanya orang nya kalem, pendiam, kalau senyum bisa manis banget sampai bisa diabetes yang lihat tentu tidak berlaku untuk seseorang, si antagonis.

Okey lanjut

Lia yang sudah berada di depan William memakai pakaian maid, tapi melihat pakaian maid Lia yang kelihatan agak terbuka pun William langsung mengambil jubahnya dan memakaikan nya ke Lia.

Lia itu pada dasarnya anak yang polos nyerempet ke bego sih tapi kalau mapel, teori atau lainnya bisalah. William memegang bahu Lia dan mencengkram pelan.

"Siapa?" ucap William dingin

Jujur kali ini kemarahan William sudah mencapai puncak batasan nya, kontrak yang sudah ia anggap anak, ia rawat baik-baik sampai umurnya udah hampir 200 tahun malah di pakaikan baju maid yang TERBUKA!! Mana cewek lagi!!

"Ayah tanya siapa?" ucap William menatap Lia dengan lembut namun suaranya bisa menusuk kulit orang karna cara bicara William yang dingin

"Hmm.. Kak Albert" jawab Lia dengan polosnya seolah tidak peka dengan hawa tidak enak dari tubuh William

William pun matanya sampai berkaca-kaca karna si Albert berulah lagi tapi kali ini

"Lia mana senjata langka milik ayah yang biasanya buat hancurin makhluk Kristalin Zambrud" ucap William dengan wajah yang sudah ada beberapa gurat kemarahan, matanya yang bulat berwarna putih rembulan dan merah darah berkilat marah, mata William sudah berkaca-kaca sedari tadi menjadi saksi bahwa William benar-benar marah juga kecewa