00.PROLOG

651 33 6
                                    

Assalamualaikum warahmatullahi wa barokatuh...

Sebelumnya ke prolog kisah ini adalah fiksi yang saya buat no plagiat dari cerita manapun,maaf sebelumnya bila kisah ini mengandung kata kasar atau kurang baik, tolong ingatkan.

Alwi al-Fatih
Raka Al Fatih
______________________________________

FIKSI!
______________________________________



______________________________________

TULISAN PENA TERAKHIR
______________________________________

Luka. Kata yang terdengar remeh namun meninggalkan banyak sayatan pedih baik fisik maupun hati.Kalau memang tidak di harapkan kenapa harus dilahirkan?Ucapan manusia yang selalu mengharapkan rasa suka tapi meninggalkan dia yang selalu ada memberi cinta, Tuhan.Dia titipkan anak untuk di didik, di rawat, dan di cinta,bukan untuk di beri kebencian.

Penyakit adalah ujian dimana seseorang harus kuat dan tabah menghadapinya. Apakah benar jika anak itu pergi, akan lepas tanggung jawabnya?tentu tidak bukan? mereka akan dimintai pertanggung jawaban atas apa yang dia lakukan padanya, titipan Tuhan yang esa.

Tidak engkau ketahui Dia mendengar seluruh doa yang di panjatkan oleh jiwa yang tersakiti, dia di ciptakan sempurna sampai satu kekurangan saja membuat dirinya di benci habis-habisan.Dia tampan, dia pintar, tapi dia rusak oleh orang tuanya sendiri, hidup seperti tidak memiliki seorang ayah,kakak, dan kehilangan peran ibu setelah kecelakaan di jembatan sungai yang dalam.

Matanya berkaca-kaca, jikalau waktu dapat di putar dia ingin sekali membiarkan ibunya saja yang selamat, "kalau bunda gak nekat waktu Al sakit, mungkin... Bunda masih hidupkan?" Dia berharap begitu seandainya dia bisa bertukar posisi dengan bundanya, bunda kesayangannya yang paling cantik.

Mereka kehilangan peran paling utama dari keluarga setelah ayah, ibu kan?Al kehilangan ibu sama seperti kakak dan ayah, dia kehilangan orang yang paling di cintainya, ayah bilang aku adalah sumber kesialan dalam hidupnya.

-ig :ririndewiariyanti_rayi-

TULISAN PENA TERAKHIR Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang