24. Mulai latihan

42 3 0
                                    

Hari sudah berganti, dan Aileen tampak bersemangat untuk datang ke studionya langsung. Aileen tidak pernah tahu siapa pemilik studio tersebut. Dia mendapatkan informasi dari akun Instagram asli Studio Shining Brightly.

Nirven mengikuti Aileen secara diam-diam karena takut terjadi apapun dengan pacarnya itu.

Aileen terkejut saat di dalam studio hanya ada Varen. Tidak ada siapapun di sana. Kenapa, bukannya mereka akan melakukan latihan untuk sebuah acara ulang tahun.

"Gue tau, Leen lo bakalan tetep datang. Ini impian lo kan bisa tampil dance di sebuah panggung?" Varen berucap seperti tokoh antagonis menyeramkan dalam film. Aileen merasa ketakutan.

"Maksud lo apa, kenapa ada lo di sini?"

"Gue anak pemilik studio ini, dan lo bakalan tampil bareng gue. Mulai detik ini kita latihan." Varen memerintah.

Varen mendekati Aileen, dan perempuan itu semakin mundur dan terpojok ke dinding. Wajahnya ketakutan setengah mati.

"Varen, lo mau ngapain, jangan macem-macem lo sama Aileen. Gue bakalan pantau latihan lo sama dia." Nirven tiba-tiba muncul dan membuat Aileen menghembuskan nafas leganya. 

"Kata siapa lo bisa liat latihan dia. Ini latihan private, dan hanya gue sama Aileen yang bisa kunjungi studio ini. Lagian lo siapa bangsat?!" Varen terpancing emosi.

"Gue pacarnya, yang jelas akan selalu lindungi dia. Kapanpun dan di manapun." Balas Nirven tegas.

Nirven berada di tengah-tengah Aileen dan Varen. Dia memegang lengan Aileen dan melindunginya.

"Oke, lo bisa tunggu Aileen, tapi di lobi sini, gak bisa masuk ruang latihan."

Nirven yang kesal akhirnya menarik kerah baju Varen. Dia berusaha untuk menjaga sang pacar karena tau Varen ingin berbuat macam-macam dengan Aileen. Makannya dia berusaha untuk mencegah itu semua.

"Lo di luar atau sama sekali lo gak bisa liat dia latihan." Varen kembali mengancamnya, menatap Nirven sambil tersenyum miring.

Aileen akhirnya memberanikan diri walaupun dia diliputi rasa ketakutan setengah mati. Siapa yang akan berani saat seseorang kembali di pertemukan dengan pelaku pelecehan seksual.

Sebelum masuk Aileen menatap Nirven, seolah berkata dia akan aman-aman saja. Tidak lupa Aileen pun mengirim pesan pada Nirven secara diam-diam.

Aileen

Aku masih simpen alarm pengaman dari kamu kok. Kalo aku kenapa-kenapa aku akan manggil kamu nanti.

Aileen yang akan latihan. Tapi Nirven yang merasa sangat khawatir dengan pacarnya sendiri.

Aileen memasuki bilik kamar mandi dan dia berniat untuk ganti pakaian di sana. Tapi mengingat ada kehadiran Varen.

Aileen tidak yakin meskipun di sana banyak CCTV tapi itu tidak menjamin aman untuk dirinya. Mengingat cerita dari Meiska yang selalu dilecehkan saat di kamar mandi studio dance membuatnya ingat pikiran kelam masalalu dengan Varen.

Aileen terkejut saat mendengar suara gebrakan pintu. Aileen harus siap jika hal apapun terjadi padanya.

"Cepetan! Kita mau latihan, gak perlu lama-lama lo ganti bajunya!" Varen sudah tidak sabar, Aileen ketakutan setengah mati. Dia segera keluar dengan menggunakan tangkop dan celana training yang biasa dia gunakan latihan.

Varen sempet terpaku, dia menatap Aileen dengan tatapan lapar dan begitu kurang ajar.

"Wow, ternyata nyali lo gede juga ya. Kenapa sampe mau datengin Studio ini, lo gak tau kalo pemilik nya gue?" Varen terlihat meremehkan.

"Gue pengen menuhin impian gue. Buat tampil di atas panggung." Hanya itu jawaban Aileen.

Varen berjalan ke arah speaker ruang latihan kedap suara itu.

Aileen baru sadar jika ruangan ini kedap suara. Tapi Aileen bisa melihat jelas ke area luar melihat Nirven di sana.

Mereka sempat adu pandang. Dan Nirven memberikan acungan tangan semangat.

Dia tersadar, Varen dengan gerakan kasar menarik pergelangan tangan Aileen dan mereka membuat sebuah gerakan.

"Lo harus perhatikan gerakan gue, dan hapalin gerakannya. Gak perlu pake lagu dulu."

Aileen terkejut saat Varen menarik tubuhnya untuk menabrak tubuhnya. Wajah keduanya jadi sangat dekat.

"Lo angkat kedua tangan lo ke atas, gue bakalan pegang pinggang lo nanti dan angkat tubuh lo ke atas sambil gerakan berputar beberapa kali." Penjelasannya cukup dipahami Aileen dan itu membuat Aileen terhanyut dalam Latihan nya.

Saat Varen mencoba beberapa kali pegang pinggang Aileen, Aileen selalu tidak bisa konsentrasi dan dia kehilangan keseimbangannya.

"Lo bisa konsentrasi gak sih?! Professional dikit!" Varen membentak mulai kesal.

"Gue gak akan apa-apain lo." Varen berucap di telinganya. Membuat Aileen bergidik ngeri.

"Bisa pemanasan dulu gak, kita belum pemanasan?" Aileen bahkan sampai lupa dengan pemanasan.

❌❌❌

Nicozio menghampiri Hero yang sudah selesai dengan urusan bermain violinnya seperti biasa. Dan dia mendatangi kafe tempat biasa Hero bekerja.

"Lo tahu soal Aileen?" Dia membuka percakapan.

"Soal apa?"

"Dia yang mau tampil bareng sama Varen di acara ulang tahun studio dance." Nicozio tampak ragu mengatakannya.

"Tampil apa maksud lo, dia gak bilang apapun sama gue. Gue selalu sibuk akhir-akhir ini. Tadi malem aja gue balapan gak sempet pulang ke rumah."

"Lo kok goblok banget sih. Ade lo lagi dalam masalah Hero. Kalo Aileen diapa-apain sama Varen gimana, masalah yang Meiska aja belum kelar, kalo kejadian lagi gimana?" Nicozio ngotot dan marah besar kepada Hero.

"Nirven ikutin dia gak?"

"Kayaknya sih iya, soalnya tadi pagi udah gak ada di rumah. Pagi-pagi banget dia udah hilang."

"Lo tumben mau temuin gue, mau apa?" tanya Hero.

"Gue cuma pengen sampaikan ini aja." Nicozio mengelak. Terlalu gengsi untuk meminta maaf.

"Gue tau lo menghilang karena untuk menghindari Nirven dan Aileen. Termasuk gue."

"Gue cuma gak mau ganggu mereka. Gue pengen liat Nirven bahagia bisa dapetin cinta pertamanya. Apa itu salah?"

Hero tersenyum senang. Nicozio akhirnya bisa berdamai.


❌❌❌

Aileen tersadar saat Varen sudah mulai curang. Laki-laki itu berani untuk menyenggol area private nya setelah kembali Latihan dan kembali melakukan gerakan dasar dance.

Aileen ingin menampar Varen saat laki-laki itu dengan sengaja memegang buah dadanya. Dia berusaha untuk memberontak dan memanggil Nirven.

Dan saat melihat area luar. Nirven tidak ada di tempatnya, Nirven hilang.


Yey, aku kembali. Ada yang kangen sama Nirven Aileen?

S : CROSS THE LINE | NI-KI VS NICHOLASTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang