TRANSMIGRASI AURORA

©BAB 27©

∆∆°'!'°∆∆
_____________&____________
Entah waktu yang belum tepat atau,
Gua yang salah tempat.

By-Aurora c.q.Devrick
_____________&____________

MARKAS LG[LEON GANG]
"widih queen makin cakep aj"ucap Dion keceplosan
"Ehm jangan ampe tu pala Lo di tebas pawang Ama anak  nya queen kalau Lo lupa"ucap Edo memperingati
"Eh eh ko-ya bener banget kok Lo baru ngasih tau sii anak anjing!!gua minta maaf queen,tuan muda. Saya berjanji tidak akan mengulangi nya"ucap Dion dengan menunduk menyesal.
Semua yang berada di ruangan tersebut langsung ngakak bersama (-reyhan dan alvano).
Kembali ke Siska sekarang dia telah sampai di markas dan saat ini berada tepat di pintu masuk ruangan yang digunakan inti LG yang sedang ngakak berjamaah
"Ehm"dehem Siska yang mengalihkan atensi mereka semua.
"Eh queen kaga tau kita" ucap Dion sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal
"Silahkan duduk queen" ucap Edo mempersilahkan Siska untuk duduk
"Ya"jawab Siska
"Dek udah lama ya berdiri di sana"tanya Reyhan
"Ga ko bang"
"Dek mau Abang ama yang lain kasih pelajaran Ama keluarga biadab itu?" tanya alvano dengan wajah yang sangat dingin dan tersirat kemarahan
"Ga perlu bang.karena gw udah persiapin sesuatu yang akan mengguncang mereka di saat--"ucap Siska menggantung
"Saat apa queen/dek"tanya mereka secara bersamaan.
"Saat reunian alumni nanti semua siswa wajib datang dan bakal di undang para donatur dan beberapa kolega bisnis" ucap Siska dengan senyuman devil nya.
"Bukti"tanya Siska
"Kami sudah mendapatkan semua buktinya queen"ucap mereka serentak terlihat Siska tersenyum bangga setelah itu ia mengkode melalui matanya agar Abang nya vano dapat mengerti dan menyampaikan apa yang ingin ia sampaikan.
"Baiklah persiapkan semuanya dengan baik tanpa gangguan karena kita bakal bongkar semua kebusukan ular itu dan akan membuat keluarga bangsat itu menyesal" ucap Alvano panjang lebar dengan wajah khasnya namun ucapan nya yang panjang membuat semua orang kaget sekaligus membatin.
“rekor pertama kalinya buat bang Al yang bicara nya melebihi 4kata" batin semua orang yang ada di sana
"BAIK BANG" jawab mereka serentak
"Balik"ucap Siska
"Ya/hati-hati di jalan queen"ucap semua yang ada di ruangan tersebut saat ingin melangkah ia mendengar suara panggilan yang sangat ia kenal itu membuat ia berhenti.
"Mom, apakah itu kau?" Tanya seorang anak berusia 5thn walaupun dia kecil tetapi jangan ragukan kepintaran dan kepiawaian nya dalam bersenjata dan bela diri bahkan auranya sama persis dengan milik momy nya.sedangkan Siska membeku karena mendengar suara yang sangat ia kenal dengan perlahan Siska melihat ke arah pintu dan bisa ia lihat seorang anak kecil berdiri di sana dengan tatapan tajam bahkan wajahnya sangat dingin walaupun ia menggunakan masker.
"Ya boy apakah kau tidak merindukan momy mu ini" ucap Siska dengan senyum yang tulus terpatri di bibirnya
"Mommy sudah ku duga momy masih hidup hikss mommy tidak hiks hikss pernah mengabari hikss aku dan Dedy hikss"ucap bocah tersebut dan langsung memeluk Siska sedangkan Siska hanya tersenyum kecil melihat putranya yang sedang menangis
"Sudah jangan nangis boy momy akan jarang menemui mu dan markas jadi jaga markas dan jangan sedih boy kau tahu momy harus menyelesaikan masalah tubuh ini setelah itu baru momy kembali kau mengerti boy"ucap Siska menjelaskan ya inilah Aurora semua sifat dingin datar nya akan berubah hangat ketika bersama orang terdekatnya.
"Ya mom jagalah kesehatan mu di sana  mungkin aku akan sangat merindukanmu"ucap putranya dengan wajah serius
"Siap komandan"ucap Siska dengan gaya hormat
Setelah itu Siska tersadar sesuatu setelah itu siska tersadar
"Boy kau kesini Besama siapa?"tanya Siska karena ia merasa akan terjadi sesuatu bersamaan dengan itu terdengar suara yang berasal dari pintu masuk ruangan tersebut dan terlihat seseorang berdiri dengan gagah di sana dengan tatapan mata menajam ke arah Siska
"Siapa dia?" Tanya pria tersebut
"Eh bang i-ini eh-oh-em dia dia anggota baru iya anggota baru iya ga"ucap Dion gugup dan menatap mereka semua
"Aurora"ucap Siska yang membuat semua kaget kerena mereka semua tau bahwa seorang victor Devrick tidak akan dengan mudah mempercayai seseorang. setelah Siska mengucapkan itu dapat di lihat wajah pria tersebut semakin datar bahkan auranya sangat mencekam.
"Siapa kau sebenarnya?" Kali ini pertanyaan lebih tegas bahkan suaranya terasa sangat dingin.
"Boy cam here papa"ucap pria tersebut dengan wajah datar nya namun di dalam ucapannya tersirat  kelembutan.
"Bang Al ga mau meluk ora hiks bang Al udah ga bisa ngenalin ora lagi hiks" ucap Siska dengan air mata yang mulai turun membasahi kedua pipinya sifat manja mode on. Sedangkan pria tersebut sendiri kaget dengan panggilan gadis yang ada di depannya karena panggilan itu adalah panggilan yang sering di gunakan adiknya untuk memanggil pria tersebut.
"O ora kamu kemana aja Abang ama yang lain hancur banget hikss pas tau kamu hiks udah ninggalin kita ternyata nyasar di tubuh gadis ini hiks" ucap pria tersebut sambil sesenggukan Siska yang melihat Abang nya menangis langsung membalas memeluk nya setelah itu ia pun menjelaskan semuanya saat itu juga pria tersebut langsung mengabari keluarga nya.
"Eh bang ora telat duluan ya"semua heran namun tetap mengangguk setelah Siska pergi baru salah satu dari mereka yang dengan keras mengatakan
"WOIII!!YA ALLOH KITA TELAT ANJING GIMANA INI BANG!! BURU NANTI KETUTUP GERBANGNYA!!MANA GUA BELUM BUAT ANAK SEKOLAH TERPUKAU!! BURU BURU WOII!! AELAHHH LEMOT KUNCI JANGAN LUPA!!"itu adalah teriakan membana yang berasal dari seorang pria yang sudah menggunakan seragam nya ala bad boy ya katakan saja Edo sangat naif tapi Memeng Edo memiliki wajah yang tampan.

Setelah drama membahana dari Edo sekarang semua sudah siap berangkat seragam mereka semua tidak ada yang rapi penampilan mereka seperti anak berandal dan itu memang tabiat dari mereka sedangkan kedua manusia yang ada di ruangan tersebut langsung menatap mereka aneh
“mereka kenapa”
“hah bukannya semua udah lulus”batin kedua orang yang ada di sana namun mereka hanya cuek dan berlalu keluar dari sana.
Setelah itu semua anggota inti mulai meninggalkan markas markas yang biasanya ramai kini menjadi sunyi karena bisa di bilang hampir seluruh anggota adalah anak SMA/SMK dan ada 2anggota inti yang tidak di ketahui yang lain kecuali queen seorang dan masih menjadi misteri.
"WOIII BURU ANJING!! UDAH TELAT NII WOII!!HARI PERTAMA JING SEENGGAKNYA KITA JADI TELADAN SEHARI!!"teriak Edo
"EH ANAK ANJING!!BURU BURU LO AJA TERIAK KAYAK TOA" Daren

^°÷°^________________^°÷°^

Makasih yaa buat yang udah baca
Dan maaf kalau cerita nya ngebosenin
Author ngucapin maaf sekaligus makasih
See you next time 🫂

Jangan lupa vote and coment
^°÷°^________________^°÷°^