Alia dan Fika masih berkeliling di jalanan mereka belum menemukan tempat yang akan mereka datangi hari ini, Fika selalu menolak tempat yang Alia ajukan tapi Fika tidak memberikan nya saran atau tempat yang ingin dia kunjungi.
"Fika lu mau kemana sih?" Tanya Alia mulai kesal
"Mending ke tepi dulu deh Li, gue mau chat ayang gue dulu" ucap nya
Alia pun menepikan sepeda motor nya lebih dulu "anyang-anyangan belum juga jadian lu udah nge klaim orang gitu" ujar Alia
"Udah diem gak usah protes bentar lagi Hasbi kesini" jawab Fika
Mereka menunggu Hasbi datang Alia yang mendengar suara Fika merusak gendang telinga di pagi hari ia pun memakai handset bluetooth agar tak mendengar suara Fika yang begitu keras padahal mereka hanya duduk dekat.
Sesampainya Habsi di sana Fika langsung turun dari motor Alia menuju Hasbi dan Alia masih sibuk mendengar lagu dari ponsel nya tanpa mempedulikan Fika dan Hasbi Alia tidak tau jika ia bertemu Kenzo lagi untuk hari ini.
Kenzo yang melihat Alia menggeleng-gelengkan kepala dan memegang ponsel nya lebih memilih tidak menyapa nya lebih dulu.
"Jadi gimana? Kamu mau boncengan sama aku atau sama temen mu itu?" Tanya Hasbi
Fika melirik alia lebih dulu "kaya nya bareng dia aja Alia gak pernah mau boncengan sama cowok" ucap Fika
"Kenapa? Bukan nya kenzo juga teman nya lagian juga mereka udah kenal kan?" Ucap Hasbi
"Ya emang sih kenal tapi Alia beda dia selalu nolak dulu waktu Kenzo ngajakin dia pulang bareng, sampai sekarang aku gak pernah denger Alia boncengan sama cowok kecuali bang ilham itu pun kalau alia mau keluar bareng bang Ilham" Fika menjelaskan
Hasbi menautkan Alis nya "Ilham siapa nya teman mu emang nya? Kenapa cuma dia yang bisa?" Tanya Habsi
Kenzo yang mendengar obrolan mereka menyela ucapan Fika yang ingin menjawab "dia Abang nya lagian kenapa kalau gak boncengan sama Fika bi?" Tanya Kenzo "kapan-kapan aja bi kalau mau boncengan sama Fika tunggu gue jadian sama Alia" batin kenzo tersenyum
Hasbi menatap datar Kenzo "ya gak papa sih ya udah sana kamu bareng teman mu" ucap Hasbi
"Jadi ini kita jadi nya kemana?" Tanya Fika
"Bukan nya lu mau ke tempat yang lagi viral ya Fik? Yang kaya caffe itu kan?" Tanya Kenzo
"Iya sih Ken, tapi emang nya lu tau tempat nya?" Tanya Fika
Kenzo menepuk pundak Hasbi "tenang aja kan ada bapak Hasbi yang bisa di bilang pakar dari semua tempat wisata ya gak bi" ucap kenzo tertawa
"Iya nanti kamu ikutin aku aja, udah sana kamu ke temen mu nanti tinggal ikuti aja ya" ucap Hasbi
"Oh oke" Fika pun menghampiri Alia yang sibuk mendengar kan lagu
Fika memukul lengan Alia dengan santainya "woi lah jangan asik sendiri napa" ucap nya
Alia menoleh ke arah Fika "apaan sih lu Fik, ganggu orang aja" menatap sinis Fika
"Ayo jalan" ucap Fika
Alia menghadang Fika yang mau naik ke atas motor nya "ett bentar dulu gue cape tau! Dari tadi nyetir lu kan enak duduk doang, lagian yang bikin gue muter-muter jalanan dari tadi kan lu jadi lu ya yang nyetir okey" pindah duduk ke belakang
Fika pun mengangguk mengiyakan "untung lu teman gue" ucap Fika
Hasbi dan Kenzo pun berjalan lebih dulu dan Fika juga menyusul nya Alia masih tidak memperhatikan siapa yang bersama Hasbi hari ini ia masih sibuk mendengar musik kesukaan sejak tadi, Kenzo yang menyetir sepeda motor hasbi terkadang ia melirik dari spion nya untuk melihat Alia yang damai dalam lagu nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Backstreet Love
Novela Juvenilฉันรักคุณ💋😻 haii makasih udah mampir💓 Alia harus pindah sekolah karena kejadian yang sama sekali ia tidak pernah perbuat, bahkan Abang dan kakak nya telat mengetahui jika adik mereka di bully habis-habisan oleh anak-anak yang lain. ^______...
